2.16 15 3.06 0.0001 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Hj.Dessy Susilawati Hasibuan : Volume Dan Fungsi Sekresi Ginjal Pada Pertumbuhan Janin Terhambat Dan Normal Dengan Pemeriksaan Ultrasonografi, 2009 USU Repository © 2008 Tabel 9. Perbandingan Volume Ginjal Pada Pemeriksaan Biometri Ginjal Pada PJT dan Normal PJT Normal Volume ginjal n Mean cm 3 SD n Mean cm 3 SD p Volume ginjal kanan Volume ginjal kiri 15 15 5.04

5.22 2.16

2.13 15

15 10.59

9.84 3.06

2.64 0.0001

0.0001 Uji t independent Tabel 9 memperlihatkan perbandingan volume ginjal kanan dan ginjal kiri pada kelompok PJT dan normal. Nilai rata-rata volume ginjal kanan pada kelompok PJT sebesar 5.04 cm 3 SD 2.16 ; dan nilai rata-rata volume ginjal kanan pada kelompok normal sebesar 10.59 cm 3 SD 3.06. Sedangkan nilai rata-rata volume ginjal kiri pada kelompok PJT sebesar 5.22 cm 3 SD 2.13 dan nilai rata-rata volume ginjal kiri pada kelompok normal sebesar 9.84 cm 3 SD 2.64. Dengan uji t-independent terdapat perbedaan volume ginjal yang bermakna diantara kelompok PJT dan normal dengan nilai p = 0.0001 p 0.05. Silver dkk 2003 , melaporkan perbedaan nilai rata-rata volume ginjal yang bermakna p = 0.002 pada kelompok PJT dan normal yang diperoleh dari hasil pemeriksaan ultrasonografi, dimana nilai rata-rata volume ginjal pada kehamilan PJT sebesar 10.1 cm 3 dengan rentang nilai 2.3-19.8 dan pada normal sebesar 13.7 cm 3 dengan rentang nilai 5.6-31.2. 6 Hj.Dessy Susilawati Hasibuan : Volume Dan Fungsi Sekresi Ginjal Pada Pertumbuhan Janin Terhambat Dan Normal Dengan Pemeriksaan Ultrasonografi, 2009 USU Repository © 2008 Hinchcliffe dkk 1993, menyatakan adanya hubungan yang bermakna antara PJT dengan pengurangan jumlah nefron. Sama halnya dengan, Manalich dkk 2000, menemukan jumlah glomerulus yang lebih sedikit dan volume glomerulus yang lebih besar pada neonatus dengan berat badan lahir kurang dari 2.5 kg dibandingkan dengan berat badan lahir lebih dari 2.5 kg. 33 Spencer dkk 2001, menyatakan bahwa pada anak-anak Aborigin Australian, pada usia 5–18 tahun, dengan berat badan lahir kurang dari 2.5 kg, memiliki volume ginjal yang kurang dan jumlah nefron yang lebih sedikit dibandingkan anak dengan berat badan lahir lebih dari 2.5 kg. Dan memiliki risiko yang lebih tinggi untuk terjadinya hipertensi dan penyakit ginjal progresif. Hoy dkk 2005, menyatakan adanya hubungan yang bermakna antara jumlah nefron yang sedikit dengan gagal ginjal dan penyakit ginjal lainnya pada Aborigin Australian. 35 Hj.Dessy Susilawati Hasibuan : Volume Dan Fungsi Sekresi Ginjal Pada Pertumbuhan Janin Terhambat Dan Normal Dengan Pemeriksaan Ultrasonografi, 2009 USU Repository © 2008 Tabel 10. Perbandingan Delta Kandung Kemih Pada PJT dan Normal PJT Normal Variabel n Mean cm 3 SD n Mean cm 3 SD p Delta kandung kemih 15 3.57 2.67 15 6.84 4.58 0.024 Uji t independent Tabel 10 memperlihatkan perbandingan antara delta kandung kemih pada kelompok PJT dan normal, dimana nilai rata-rata delta volume kandung kemih pada kelompok PJT sebesar 3.57 cm 3 SD 2.67 dan nilai rata-rata delta volume kandung kemih pada kelompok normal sebesar 6.84 cm 3 SD 4.58. Dengan uji statistik t-independent terdapat perbedaan nilai delta kandung kemih yang bermakna diantara kedua kelompok penelitian dengan nilai p = 0.024 p 0.05. Campbell dkk 1973, menyatakan produksi urin dalam 24 jam meningkat dari 110 mlkgBB pada usia kehamilan 25 minggu menjadi 190 mlkgBB pada usia kehamilan 39 minggu. Urin output tiap jam dihitung dengan pemeriksaan serial pada interval 15 sampai 30 menit. 27 Hj.Dessy Susilawati Hasibuan : Volume Dan Fungsi Sekresi Ginjal Pada Pertumbuhan Janin Terhambat Dan Normal Dengan Pemeriksaan Ultrasonografi, 2009 USU Repository © 2008 Tabel 11. Hasil Pemeriksaan Biometri Ginjal Pada PJT dan Normal Tabel 11a. Hasil Pemeriksaan Biometri Ginjal Kanan Pada PJT dan Normal Kecil Normal Biometri Ginjal kanan n n p PJT Normal 13 5

86.7 33.3