Tanda negatif menunjukan aliran masuk inward flow. Inflow terjadi pada lapisan
dekat permukaan dan outflow terjadi pada lapisan lebih tinggi. Dua lapisan tersebut
dipisahkan oleh
permukaan yang
kemiringannya berada pada ketinggian sekitar 800 mb pada lapisan dinding mata hingga 300
mb pada lapisan terluar dengan jarak sekitar 1000 km dari pusat siklon tropis.
Gambar 23 Kecepatan angin radial Typhoon Choi-wan ms
Kecepatan angin radial Typhoon Choi-wan diperoleh dari data tanggal 15 September
2009 12 UTC posisi geografi 17.5 LU, 145
BT. Tetapi, pada Gambar 24 kecepatan angin radial Typhoon Nida diperoleh dari data
tanggal 28 November 2009 18 UTC posisi geografi 17.5
LU, 140 BT Gambar 23.
Gambar 24 Kecepatan angin radial Typhoon Nida ms
Tanda positif berada pada semua lapisan dan pada jarak dari pusat hingga 10
dari pusat siklon. Untuk studi kasus Typhoon
Choi-wan dan Typhoon Nida tanda positif berada pada lapisan dekat dengan permukaan
dan tanda negatif yang berada pada jarak 10 dari pusat siklon dan lapisan 250 mb
Typhoon Choi-wan serta lapisan 200 mb Tyhoon Nida. Seharusnya pada lapisan
atmosfer dekat permukaan terdapat tanda negatif menunjukkan aliran masuk inward
flow. Letak tanda negatif Gambar 23 dan 24 yang berbeda dari Gambar 22 disebabkan oleh
data yang diambil hanya untuk satu waktu saja Typhoon Choi-wan hanya pukul 12 UTC dan
Typhoon Nida hanya pukul 18 UTC Gambar 23 dan Gambar 24.
4.10 Analisis Typhoon Choi-wan Nida dan
Typhoon Nida
Typhoon Choi-wan dan Typhoon Nida merupakan typhoon yang terjadi di samudera
Pasifik Utara bagian barat yang terjadi pada tahun 2009. Dipilihnya Typhoon Nida karena
selama tahun 2009 tekanan paling kecil diantara semua typhoon yang terjadi di
Samudera Pasifik Barat yaitu terdapat pada Typhoon Nida tekanan pada pusat yaitu 905
hPa yang terjadi pada tanggal 25 November 2009 pukul 18 UTC hingga 26 November
2009 pukul 6 UTC.
4.10.1 Siklus Hidup Typhoon Choi-wan
dan Typhoon Nida
Typhoon Choi-wan terjadi pada tanggal 12 September 2009 pukul 00 UTC hingga 21
September 2009 pukul 00 UTC, sedangkan Typhoon Nida terjadi pada tanggal 21
November 2009 pukul 18 UTC hingga 3 Desember 2009 pukul 18 UTC.
Gambar 25 Typhoon Choi-wan.
Sumber: http:www.jma.go.jpjma
jma-engjma- centerrsmc-hp-pub-eg annual report.html
: Typhoon : Badai tropis -
parah : Badai tropis
: Depresi tropis
Tabel 2 Jejak Typhoon Choi-wan
Siklus hidup Typhoon Choi-wan berawal dari tropical depression depresi tropis yang
berada di timur Pulau Saipan pada pukul 00 UTC tanggal 12 September 2009, lalu pukul
18 UTC bergerak ke arah barat-laut dengan intensitasnya menjadi tropical storm badai
tropis. Kemudian terus bergerak ke arah barat pada tanggal 14 September 2009 pukul 00
UTC dengan intensitas menjadi typhoon. Di bagian utara Pulau Saipan Typhoon Choi-wan
terus bergerak ke arah barat-laut hingga mencapai kecepatan angin maksimum 105
knot dan tekanan terendah pada pusat mencapai 915 hPa tanggal 15 September 2009
pukul 12 UTC. Tanggal 18 September pergerakan Typhoon Choi-wan menuju arah
timur-laut, sedangkan pada 12 UTC 20 September 2009 intensitas Choi-wan berubah
menjadi severe tropical storm badai tropis parah lalu intensitasnya lenyap 12 jam
kemudian Gambar 25 dan Tabel 2.
Gambar 26 Typhoon Nida.
Sumber: http:www.jma.go.jpjma
jma-engjma- centerrsmc-hp-pub-eg annual report.html
Tabel 3 Jejak Typhoon Nida
Typhoon Nida
mula-mula terbentuk
sebagai depresi tropis tropical depression
: Typhoon : Badai tropis parah
: Badai tropis : Depresi tropis
pada 21 November 2009 pukul 18 UTC. Lalu bergerak ke utara dan barat laut berubah
bentuk menjadi badai tropis tropical storm pada 23 November 2009 pukul 12 UTC. Lalu
Typhoon Nida berubah menjadi typhoon hingga 1 Desember 2009 pukul 00 UTC. Pada
25 November 2009 pukul 18 UTC mencapai tekanan pada pusat siklon hingga 905 hPa.
Pada 1 Desember 2009 pukul 18 UTC siklus hidup Typhoon Nida berubah menjadi badai
tropis parah severe tropical storm. Tanggal 2 Desember 2009 pukul 12 UTC berubah
menjadi badai tropis tropical storm. Tanggal 3 Desember 00 UTC, siklus hidup siklon
tropis menjadi depresi tropis tropical depression dan arahnya ke timur Gambar 26
dan Tabel 3.
4.10.2 Suhu Permukaan Laut ketika terjadi