2.1.6 Vitamin B7 Definisi
Biotin juga dikenal sebagai Vitamin B7 dan Vitamin H, adalah vitamin B kompleks yang larut dalam air, dimana berperan penting dalam membantu metabolisme protein
dalam tubuh dan proses glukosa. Vitamin B7 juga dikenal sebagai Vitamin H; ”H” berasal dari bahasa Jerman untuk ”rambut” dan ”kulit”, Hair und Haut. Biotin mengalir dalam
peredaran darah dan untuk jumlah yang banyak atau tidak berguna, Biotin dieliminasidikeluarkan dari tubuh melalui urin. Dengan kata lain, tubuh tidak
membangun cadangan untuk Vitamin B7, sehingga kita harus memenuhi Vitamin B7 setiap harinya. Christian Nordqvist, 2014
Stuktur
Vitamin B7 atau Vitamin H untuk rambut juga dikenal sebagai Biotin. Rumus kimianya
C
10
H
16
N
2
O
3
S dan nama IUPAC 5-[3aS,4S,6aR-2-oxo-1,3,3a,4,6,6a-
hexahydrothieno[3,4-d]imidazol-4-yl]pentanoic acid PubChem. Struktur biotin terdiri dari cincin ureido tetrahydroimidizalone dan menyantu dengan cicin
tetrahydrothiophene. Asam valeric melekat pada salah satu atom karbon dari cicin tetrahydrothiophene.
PeranFungsi
Vitamin B7 atau Biotin memiliki beberapa fungsi di dalam tubuh kita. Berdasarkan University Mryland Medical Center, Vitamin B7 digunakan tubuh untuk metabolisme
karbohidrat, lemak, dan asam amino. Selain berperan penting dalam metabolisme, biotin juga dapat menjaga kesehatan rambut dari kerontokkan dan kebotakan, kuku dan kulit.
Seperti kutipan dari The Ablon Skin Institute Research Center and University of
California menemukan bahwa penggunaan biotin menampakkan pertumbuhan rambut pada wanita. Lauren Graf, clinical dietitian for
Montefiore-Einstein Cardiac Wellness
Program berkata ”Biotin sangat penting untuk rambut, kulit, dan kuku. Kekurangan biotin dapat
menyebabkan kuku rapuh dan rambut tipis. Ada beberapa fakta yang menyatakan bahwa suplemen biotin dapat mencegah rambut menjadi tipis. Meminum suplemen
biotin tidaklah berbahaya dan mungkin memperbaiki kualitas rambut seseorang.”
B7 juga membantu pengobatan diabetes. Penyelidikan oleh Alpha Therapy Center menemukan bahwa pengobatan yang mengkombinasi chromium picolinate dan B7
membuktikan terjadinya metabolisme glukosa pada pasien diabetes tipe 2. Dosis yang tinggi pada Biotin juga membantu dalam penyembuhan neuropati perifer, kerusakan saraf
dikarenakan kadar gula darah yang kronis akibat diabetes. Biotin juga merupakan koenzim bagi piruvat karboksilase, salah satu jenis enzim yang berperan dalam
metabolisme energi. Fungsinya juga untuk pembentukan produk antara yang mendapat proses
karboksilasi, terikat secara kuat dengan enzim melalui suatu hubungan S-peptida dengan sisi lisin dari rantai molekul, minimal untuk 3 enzim bersifat ”memfiksasi CO2” dalam
sel-sel hewan, yaitu karboksilase asetil coA untuk sintesis asam lemak, karboksilase propionil untuk mengatur panjang rantai asam lemak berkarbon ganjl dan karboksilase
piruvat pembentukan oksaloasetat dan kebalikan proses glikolisis.
Makanan
Bermacam-macam makanan yang mengandung biotin dan salah satunya terdapat makanan yang mengandung biotin dalam jumlah yang besar. Makanan yang paling tinggi
mengandung biotin adalah kuning telur mentah. Dalam 100 g porsi kuning telur mentah mengandung 600 mcg biotin. Pada sayuran dan buah-buahan seperti kacang hijau,
brokoli, kubis, kembang kol, ubi kalar, dan sayuran hijau dan berdaun seperti bayam. Buah yang mengandung biotin seperti pisang, alpukat, stroberi, raspberry, semangka, dan
jeruk. Dianjurkan untuk memakan mentah, karena biotin akan hilang ketika dimasak. Biji-bijian seperti gandum, kedelai, lentil, kacang plong, dedak, dan beras merah
merupakan sumber biotin yang baik. Begitu juga dengan kacang-kacangan seperti almond, kacang pecan, kacang tanah dan kenari. 100 g porsi brewer’s yeast mengandung
200 mcg biotin. Selain itu, hati dan ginjal dianggap salah satu sumber terbaik dari biotin.
100 g porsi hati ayam mengandung 170-200 mcg biotin. Daging sapi, daging ayam dan ikan seperti salmon, sarden, haddock, dan tuna adalah beberapa sumber biotin terbaik.
Produk perusahaan susu seperti susu, keju, dan yogurt mengandung biotin juga.
Defisiensi
Defisiensi biotin dapat dilakukan dengan banyak memakan albumin telur mentah yang akan menyebabkan penyakit egg white injury. Hali ini disebabakan oleh karena
albumin telur mentah tersebut mengandung 68.000 dalton avidin glikoprotein yang mengikat biotin secara kuat pada 4 sisi; ini akan menghalangi penyerapannya dari saluran
pencernaan kecuali kalau avidin tersebut mendapat proses pradenaturasi dengan jalan memasak. Oleh karena cukup banyak walaupun bervariasi proporsi biotin yang oleh
diproduksi oleh bakteri endogen Swenseid dkk., 1965 pemberian antibiotik dosis tinggi dapat menurunkan kadar biotin pada manusia misalnya dengan 6 g streptomycin selama
10-20 hari. Pada hewan percobaan , pemberian antibiotik dosis tinggi secara rutin mengalami hal yang serupa Appel dan Briggs, 1980a.
Defisiensi biotin menyebabkan gejala umum, melibatkan dermatitis bersisik scaly dan kekeringan kulit, papil papil atrofi lidah, mengelabunya membran mukosa, depresi,
kelelahan sehingga tidak ada di sekitarnya, rasa nyeri urat-urat daging, dan banyak lagi simpton tidak spesifik lainnya. Gejala tersebut dapat dihilangkan dengan menginjeksikan
biotin 150-300 μg selama 3-5 hari Appel, 1980a.
Kebutuhan
Kebutuhan akan biotin bervariasi dan mungkin kurang dari 150-300 μghari rata-rata konsumsi diperkirakan 100-300 μghari
2.1.7 Vitamin B9 Definisi