Batasan Operasional Skala Pengukuran Variabel

Tempat penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah Bank Muamalat di Kota Medan. Waktu penelitian untuk penyebaran kuesioner dilaksanakan pada 26 Januari 2016 melalui perantara. Tabel 3.1 Tempat Penelitian No. Urut Bank Nama Kantor Alamat Kantor 1. Bank Muamalat Medan Balai Kota Jl. Balaikota No. 10 D-E Medan 2. Bank Muamalat Medan Gajah Mada Jl. Gajah Mada No. 21 Medan 3. Bank Muamalat Medan Sisingamangaraja Jl. Sisingamangaraja No. 34 A Medan 4. Bank Muamalat Medan Serdang Jl. H. M. Yamin No. 237 Medan 5. Bank Muamalat Medan Marelan Jl. Marelan Raya Pasar II, Kel. Rengas Pulau 6. Bank Muamalat Medan Brigjend Katamso Jl. Brigjend Katamso No. 27 C Medan 7. Bank Muamalat Medan Krakatau Jl. G. Krakatau No. 164 B Medan 8. Bank Muamalat Medan Setia Budi Jl. Setia Budi No. 172 Medan 9. Bank Muamalat Medan Asrama Haji Komplek Asrama Haji Jl. A. H. Nasution Medan 10. Bank Muamalat Medan Belawan Jl. Sumatera No. 44 Belawan, Medan Sumber: Bank Muamalat Kantor Cabang Medan Balaikota, Januari 2016.

3.3 Batasan Operasional

Batasan operasional adalah penentuan batasan yang lebih menjelaskan ciri-ciri spesifik yang lebih substantif dari suatu konsep. Alasan peneliti menetapkan batasan operasional adalah untuk menghindari timbulnya salah tafsir terhadap istilah-istilah dalam judul penelitian. Universitas Sumatera Utara Tujuan dari batasan operasional adalah agar peneliti dapat mencapai suatu alat ukur yang sesuai dengan hakikat variabel yang sudah didefinisikan konsepnya. Oleh karena itu, batasan operasional dalam penelitian ini adalah: 1. Bank syariah yang diteliti adalah Bank Muamalat yang berada di Kota Medan. 2. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah sikap attitude dan norma subjektif subjective norms. 3. Variabel independen dalam penelitian ini adalah minat intention dan perilaku aktual actual behaviour penggunaan sistem informasi berbasis teknologi.

3.4 Definisi Operasional

Definisi operasional adalah suatu konsep yang diberikan suatu variabel atau konstrak dengan cara memberikan arti, atau menspesifikasikan kegiatan, ataupun memberikan suatu operasional yang diperlukan untuk mengukur konstrak atau variabel tersebut. Pada penelitian ini, peneliti mengambil instrumen penelitian yang telah dikembangkan dan diuji validitasnya oleh peneliti sebelumnya. Instrumen penelitian yang digunakan pada penelitian ini mengacu kepada instrumen yang telah diterjemahkan oleh Fathinah dan Baridwan 2013 yang bersumber dari penelitian Yilmaz dan Ozer 2010 untuk mengukur konstruk sikap attitude, norma subjektif subjective norms, minat intention, dan perilaku aktual actual behavior penggunaan sistem informasi berbasis teknologi. Penelitian ini menggunakan variabel laten atau konstruk. Variabel laten merupakan variabel yang dibentuk atau direfleksikan oleh hubungan antar indikator atau parameter yang diestimasi Hartono dan Abdillah, 2007:3. Universitas Sumatera Utara Indikator atau parameter yang diestimasi biasanya dicerminkan oleh item-item data dalam instrumen penelitian. Adapun instrumen dalam penelitian ini adalah kuesioner. Terdapat empat konstruk yang terdapat dalam penelitian ini, yaitu: 1. Sikap X 2. Norma Subjektif X 3. Minat Y 4. Perilaku aktual penggunaan teknologi informasi Y 3.4.1 Variabel Penelitian 3.4.1.1 Variabel Bebas Variabel independen yaitu variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen Sugiyono, 2008:59. Adapun variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1 Sikap X Sikap attitude merupakan perasaan positif atau negatif dari seseorang jika harus melakukan perilaku yang ditentukan Hartono, 2007. Indikator konstruk sikap diukur dengan menggunakan lima item pertanyaan berdasarkan konsep Madden et al. 1992 dan Ming et al. 2005 yang kemudian diadaptasi oleh Yilmaz dan Ozer 2010 dan telah diterjemahkan dalam penelitian Fathinah dan Baridwan 2013 yaitu sebagai berikut : 1. Percaya penggunaan TI adalah penting Universitas Sumatera Utara 2. Ketertarikan terhadap penggunaan TI 3. Ide Penggunaan TI 4. Kenyamanan dalam penggunaan TI 5. Penggunaan TI dalam melakukakan pekerjaan Berdasarkan indikator diatas, maka diuraikan menjadi pernyataan di kuesioner sebagai berikut : 1. Saya merasa bahwa penggunaan TI sangatlah penting untuk akuntansi dalam dunia perbankan 2. Saya merasa bahwa menggunakan layanan TI adalah hal yang sangat menarik 3. Menggunakan layanan TI merupakan ide yang paling baik 4. Saya merasa nyaman ketika menggunakan layanan TI 5. Jika saya menggunakan layanan TI dalam pekerjaan Saya, Saya tidak merasa bahwa penggunaan layanan TI tersebut membosankan Pengukuran konstruk sikap menggunakan tujuh poin skala likert, yaitu sangat tidak setuju STS, tidak setuju TS, agak tidak setuju ATS, netral N, agak setuju AS, setuju S, sampai dengan sangat setuju SS. 2 Norma Subjektif X Norma subjektif subjective norms adalah persepsi atau pandangan seseorang terhadap kepercayaan kepercayaan orang lain yang akan mepengaruhi niat untuk melakukan atau tidak melakukan perilaku yang Universitas Sumatera Utara sedang dipertimbangkan Hartono, 2007. Indikator konstruk norma subjektif berdasarkan konsep Cohen 1994, Girgin 2003 dan Ryu et al. 2003 yang diadaptasi oleh Yilmaz dan Ozer 2010 dan telah diterjemahkan dalam penelitian Fathinah dan Baridwan 2013 yaitu sebagai berikut : 1. Adanya tekanan dari kelompok asosiasi 2. Kelebihan rekan kerja yang menggunakan TI 3. Penggunaan TI oleh rekan kerja 4. Kecenderungan rekan kerja dalam menggunakan TI 5. Penggunaan TI oleh sebagian besar teman 6. Pentingnya pendapat rekan kerja dalam penggunaan TI 7. Masukan orang lain terkait penggunaan TI 8. Pengadopsian pandangan rekan kerja dalam penggunaan TI 9. Pendapat rekan kerja untuk menggunaan TI 10. Pendapat rekan kerja untuk meningkatkan kesusksesan dengan menggunakan TI 11. Ide untuk menggunakan TI dari orang-orang sekitar 12. Dukungan orang lain untuk menggunakan TI 13. Harapan untuk terus menggunakan layanan TI Berdasarkan indikator diatas, maka diuraikan menjadi pernyataan di kuesioner sebagai berikut : 1. Melihat tingkat tekanan dari asosiasi yang ada, penggunaan TI menjadi sangat penting bagi Banking Staff sebagai pengguna TI Universitas Sumatera Utara 2. Saya merasa bahwa rekan kerja saya yang menggunakan TI terlihat lebih terkenal 3. Sebagian besar rekan kerja yang penting bagi saya menggunakan TI 4. Saya merasa bahwa orang-orang yang penting bagi saya, cenderung menggunakan layanan TI 5. Sebagian besar teman saya menggunakan layanan TI 6. Pendapat rekan kerja adalah penting bagi saya, untuk mengambil keputusan apakah akan menggunakan layanan TI 7. Saya selalu menerima masukan yang berkaitan dengan TI dari asosiasi yang saya ikuti 8. Secara umum saya mengadopsi pandangan rekan kerja saya, bahwa penggunaan layanan TI merupakan hal yang penting untuk saya terapkan 9. Sebagian besar rekan kerja yang penting bagi saya berpendapat bahwa saya harus menggunakan TI 10. Sebagian besar rekan kerja yang penting bagi saya berpendapat bahwa penggunaan TI akan meningkatkan kesuksesan 11. Sebagian besar orang yang penting bagi saya, berpendapat bahwa menggunakan layanan TI adalah ide yang bagus 12. Saya berharap terus menggunakan layanan TI 13. Teman-teman saya dan lingkungan sekitar memberikan dukungan dalam penggunaan layanan TI Universitas Sumatera Utara Pengukuran konstruk norma subjektif menggunakan tujuh poin skala likert, yaitu sangat tidak setuju STS, tidak setuju TS, agak tidak setuju ATS, netral N, agak setuju AS, setuju S, sampai dengan sangat setuju SS.

3.4.1.2 Variabel Terikat

Variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat karena adanya variabel bebas Sugiyono, 2008:59. Dalam penelitian ini, variabel dependen adalah sebagai berikut 1 Minat Intention Konstruk yang ketiga yaitu minat penggunaan teknologi informasi Y . Minat intention merupakan suatu keinginan seseorang untuk melakukan suatu perilaku tertentu Hartono, 2007. Indikator konstruk minat diukur dengan menggunakan delapan item pertanyaan berdasarkan konsep Madden et al. 1992, Girgin 2003, Ryu et al. 2003, Ming et al. 2005 yang kemudian diadaptasi oleh Yilmaz dan Ozer 2010 dan telah diterjemahkan dalam penelitian Fathinah dan Baridwan 2013 yaitu sebagai berikut : 1. Minat untuk terus menggunakan 2. Minat menggunakan untuk mendukung profesi 3. Berusaha menggunakan TI dalam pekerjaan 4. Minat mempelajari dan mengaplikasikan inovasi TI 5. Akan mencoba mengaplikasikan inovasi 6. Merekomendasikan orang lain 7. Percaya akan berkembang luas Universitas Sumatera Utara 8. Adanya penolakan penggunaan TI Berdasarkan indikator diatas, maka diuraikan menjadi pernyataan di kuesioner sebagai berikut : 1. Saya berminat untuk terus menggunakan Teknologi Informasi TI di masa depan. 2. Untuk mendukung profesi Saya, Saya berminat untuk terus menggunakan layanan Teknologi Informasi TI 3. Setelah itu, Saya akan berusaha untuk terus menggunakan layanan TI dalam pekerjaan Saya 4. Saya berminat mempelajari perubahan-perubahan mengenai TI yang terkait dengan pekerjaan Saya 5. Saya akan mencoba mengaplikasikan inovasi yang ada 6. Saya akan mengajak orang lain untuk menggunakan TI 7. Saya percaya bahwa penggunaan TI akan berkembang luas dimasa depan 8. Saya tidak akan menggunakan layanan TI dalam mendukung pekerjaan Saya Pengukuran konstruk minat penggunaan TI menggunakan tujuh poin skala likert, yaitu sangat tidak setuju STS, tidak setuju TS, agak tidak setuju ATS, netral N, agak setuju AS, setuju S, sampai dengan sangat setuju SS. 2 Perilaku Aktual Actual Behavior Konstruk yang keempat adalah Perilaku Aktual Y . Ajzen Fishbein 1980 menyatakan bahwa perilaku aktual actual behaviour merupakan Universitas Sumatera Utara fungsi dari tujuan yang melatarbelakangi perilaku tersebut. Indikator konstruk norma subjektif berdasarkan konsep Yang et al. 2004 yang diadaptasi oleh Yilmaz dan Ozer 2010 dan telah diterjemahkan dalam penelitian Fathinah dan Baridwan 2013 yaitu sebagai berikut : 1. Keteraturan dalam penggunaan TI 2. Frekuensi penggunaan TI Berdasarkan indikator diatas, maka diuraikan menjadi pernyataan di kuesioner sebagai berikut : 1. Biasanya, Saya menggunakan layanan TI secara teratur 2. Saya jarang menggunakan layanan TI Secara garis besar defenisi operasional dan pengukuran variabel dapat dilihat pada Tabel 3.1 berikut : Tabel 3.2 Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel Nama Variabel Defenisi Operasional Pengukuran Skala Sikap Attitude perasaan positif atau negatif dari seseorang jika harus melakukan perilaku yang ditentukan Hartono, 2007 Percaya penggunaan TI adalah penting Interval Ketertarikan terhadap penggunaan TI Ide Penggunaan TI Kenyamanan dalam penggunaan TI Penggunaan TI dalam melakukakan pekerjaan Norma Subyektif Subjective Norms Persepsi atau pandangan seseorang terhadap kepercayaan kepercayaan orang lain yang akan mepengaruhi Adanya tekanan dari kelompok asosiasi Interval Kelebihan rekan kerja yang menggunakan TI Penggunaan TI oleh rekan kerja Kecenderungan rekan kerja dalam menggunakan TI Universitas Sumatera Utara niat untuk melakukan atau tidak melakukan perilaku yang sedang dipertimbangkan Hartono, 2007 Penggunaan TI oleh sebagian besar teman Pentingnya pendapat rekan kerja dalam penggunaan TI Masukan orang lain terkait penggunaan TI Pengadopsian pandangan rekan kerja dalam penggunaan TI Pendapat rekan kerja untuk menggunaan TI Pendapat rekan kerja untuk meningkatkan kesusksesan dengan menggunakan TI Ide untuk menggunakan TI dari orang-orang Sekitar Dukungan orang lain untuk menggunakan TI Harapan untuk terus menggunakan layanan TI Minat Intention Suatu keinginan seseorang untuk melakukan suatu perilaku tertentu Hartono, 2007 Minat untuk terus menggunakan Interval Minat menggunakan untuk mendukung profesi Berusaha menggunakan TI dalam pekerjaan Minat mempelajari dan mengaplikasikan inovasi TI Akan mencoba mengaplikasikan inovasi Merekomendasikan orang lain Percaya akan berkembang luas Adanya penolakan penggunaan TI Perilaku Aktual Actual Behaviour Perilaku aktual actual behaviour merupakan fungsi dari tujuan yang melatarbelakangi perilaku tersebut Ajzen Keteraturan dalam penggunaan TI Interval Frekuensi penggunaan TI Lanjutan Tabel 3.2 Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel Universitas Sumatera Utara Fishbein, 1980 Sumber: diolah penulis, 2015.

3.5 Skala Pengukuran Variabel

Pengukuran atau measurement adalah salah satu kegiatan yang harus dilakukan dalam proses pengumpulan data. Apakah metode yang dipergunakan dalam pengumpulan data itu menggunakan metode observasi, angket, test interview experiment ataupun kepustakaan pengukuran data harus dilakukan Soewadji, 2012. Pengukuran variabel menggunakan skala. Secara umum, terdapat empat jenis skala, yaitu skala nominal, skala ordinal, skala interval dan skala rasio. Dalam penelitian ini pengukuran variabel menggunakan interval. Skala interval adalah skala pengukuran yang menyatakan kategori, peringkat dan jarak konstruk yang diukur Erlina, 2011. Teknik penskalaan yang digunakan adalah skala likert. Skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Dalam penelitian ini pengukuran konstruk perilaku aktual menggunakan tujuh poin skala likert, yaitu sangat tidak setuju STS, tidak setuju TS, agak tidak setuju ATS, netral N, agak setuju AS, setuju S, sampai dengan sangat setuju SS. Skor untuk setiap jawaban dari intensitas paling rendah sampai paling tinggi, yaitu: 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7. 3.6 Populasi dan Sampel Penelitian 3.6.1 Populasi Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengaruh Agreeableness, Sikap, Norma Subjektif dan Kontrol Perilaku yang dipersepsikan terhadap intensi OCB

1 63 132

Analisis Perilaku Masyarakat UMKM Pasaman Barat terhadap Pemanfaatan Kredit Program

0 5 15

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keinginan Mengkonsumsi Produk Halal menggunakan Theory Of Reasoned Action (Studi Kasus Kampung Tualang Kecamatan Tualang Kabupaten Siak Kota Pekanbaru)

0 5 141

Analisis Determinan Minat Individu dan Pengaruhnya Terhadap Perilaku Aktual Penggunaan Sistem Informasi Berbasis Teknologi Pada Bank Syariah di Kota Binjai Dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN 2016

2 5 135

PENGARUH NORMA SUBJEKTIF, PERSONAL ATTITUDE, PERCEIVED BEHAVIOR CONTROL, DAN ASPEK PSIKOLOGIS TERHADAP MINAT WIRAUSAHA (ENTREPRENEURIAL INTENTION) ipi458496

0 1 30

DETERMINAN MINAT INDIVIDU DAN PENGARUHNYA TERHADAP PERILAKU PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI BERBASIS TEKNOLOGI

0 0 26

Analisis Determinan Minat Individu dan Pengaruhnya Terhadap Perilaku Aktual Penggunaan Sistem Informasi Berbasis Teknologi Pada Bank Syariah di Kota Binjai Dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN 2016

0 0 19

BAB II TINJAUAN PUSTAKA - Analisis Determinan Minat Individu dan Pengaruhnya Terhadap Perilaku Aktual Penggunaan Sistem Informasi Berbasis Teknologi Pada Bank Syariah di Kota Binjai Dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN 2016

0 1 37

BAB I PENDAHULUAN - Analisis Determinan Minat Individu dan Pengaruhnya Terhadap Perilaku Aktual Penggunaan Sistem Informasi Berbasis Teknologi Pada Bank Syariah di Kota Binjai Dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN 2016

0 0 10

ABSTRAK ANALISIS DETERMINAN MINAT INDIVIDU DAN PENGARUHNYA TERHADAP PERILAKU AKTUAL PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI BERBASIS TEKNOLOGI PADA BANK SYARIAH DI KOTA BINJAI DALAM MASYARAKAT EKONOMI ASEAN 2016

0 0 12