Waktu dan Tempat Alat dan Bahan Metode Penelitian

III. METODE PENELITIAN

A. Waktu dan Tempat

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari - Mei 2014. Penelitian ini dilaksanakan di lahan sebaran agroforestri yaitu di Desa Parbaba Dolok, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir dan analisis data dilaksanakan di Laboratorium Manajemen Hutan, Program Studi Kehutanan, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara. Gambar 1. Peta Lokasi Penelitian

B. Alat dan Bahan

Alat yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Global Position System GPS, pita ukur, tali rafia, clinometer, kamera digital, alat tulis dan software Arcview 3.3. Bahan yang digunakan pada penelitian ini yaitu tegakan-tegakan yang ada pada lahan agroforestri yang tersebar di Desa Parbaba Dolok, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir. Universitas Sumatera Utara

C. Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode non-destructive dengan menggunakan metode allometrik. Metode non-destructive adalah metode perhitungan biomassa tanpa melakukan perusakan pada tegakan-tegakan yang ada dengan menggunakan rumus-rumus allometrik yang ada pada Tabel 2 di bawah ini. Tabel 2. Rumus-rumus allometrik untuk menduga biomassa beberapa jenis tanaman yang umum ditanam pada lahan agroforestri No. Jenis Tanaman Rumus Allometrik Sumber 1. Sengon AGB est = 0.0272 D Sugiharto, 2002 2.831 2. Kopi AGB est = 0.281 H D Arifin, 2001 2.06 3. Kakao AGB est = 0.01208 D Yuliasmara et al., 2009 1.98 4. Mahoni AGB est = 0.048 D Adinugroho, 2001 2.68 5. Pohon bercabang AGB est = 0.11 ρ D Ketterings, 2001 2.62 6. Pohon tidak bercabang AGB est = π ρ H D 2 Hairiah et al., 1999 4 7. Karet AGB est = -3,84 + 0,528×BA + 0,001×BA ICRAF, 200 2 8. Jati AGB est = 0.20091 D Hendri, 2001 2.30 Keterangan: B = berat kering kg H = tinggi pohon cm D = diameter cm ρ = berat jenis kayu gcm 3 Jika di lapangan dijumpai tanaman yang tidak memiliki rumus allometrik maka diklasifikasikan ke dalam pohon yang bercabang seperti duku, durian, jengkol, mangga, limus, cempedak, petai, mindi, nangka, kemiri dan pohon tidak bercabang seperti sungkai dengan mengetahui berat jenis pohon tersebut.

D. Pelaksanaan Penelitian