Jika jenis kelamin diabaikan maka hasil pergerakan vertikal katak disajikan dalam boxplot dibawah ini:
Gambar 12 Perbandingan pergerakan vertikal katak tanpa dan dengan beban jika jenis kelamin diabaikan
4.1.3 Frekuensi pergerakan R. margaritifer
Hasil pengamatan menunjukkan bahwa aktivitas awal keaktifan katak pada malam hari dimulai dengan pergerakan meregangkan organ tubuh. Katak
menggerakkan semua kaki dan kepala beberapa kali secara bergantian maupun bersamaan. Pergerakan itu terjadi pada semua katak yang diteliti. Adapun
penjelasan yang lebih detail tentang pergerakan katak dijelaskan pada bagian dibawah ini:
Ketin gg
ian p
er g
erakan vertikal cm
4.1.3.1 Pergerakan R. margaritifer jantan
Katak jantan tanpa beban telah mulai bergerak dari waktu pengamatan pukul 17.30 hingga 18.30. Awalnya katak lebih banyak bergerak kecil dan
berputar posisi namun pergerakan tersebut belum menyebabkan perpindahan. Pada pengamatan berikutnya frekuensi pada semua kategori pergerakan katak
terus meningkat hingga mencapai puncaknya pada pengamatan pukul 22.00 hingga 23.00. Meningkatnya frekuensi gerak katak otomatis akan menurunkan
waktu katak untuk diam. Sama halnya dengan katak jantan tanpa beban, katak jantan dengan beban
telah mulai aktif bergerak dari pukul 17.30 hingga 18.00 dengan beberapa pergerakan kecil yang tidak menyebabkan katak berpindah posisi. Pada
pengamatan pukul 19.00 hingga 20.00 frekuensi pergerakan katak mencapai puncaknya. Frekuensi pergerakan katak menurun secara drastis pada pengamatan
pukul 20.30 hingga 21.30, namun kembali meningkat pada pengamatan waktu berikutnya. Berbeda dengan yang ditemukan pada katak betina tanpa beban, pada
katak jantan tidak ditemui adanya upaya untuk melepaskan beban. Pada pengamatan pukul 17.30 hingga 18.30, diketahui bahwa semua katak
jantan tanpa beban tidak mengalami perpindahan posisi diam. Sebanyak tiga individu katak tidak melakukan aktivitas diam dan tiga individu lainnya hanya
melakukan gerakan tidak berpindah. Sedangkan pada katak jantan dengan beban diketahui bahwa sebanyak tiga individu juga tidak melakukan gerakan apapun
namun tiga individu lainnya telah mengalami perpindahan posisi walaupun jaraknya belum jauh dari posisi semula. Secara umum katak jantan tanpa beban
lebih banyak mengalokasikan waktu untuk diam dari pada katak jantan dengan beban. Artinya katak jantan yang telah dipasangi beban lebih aktif bergerak dari
pada katak jantan tanpa beban. Berdasarkan uji statitik diketahui bahwa ada perbedaan signifikan antara waktu diam katak jantan tanpa beban dengan katak
jantan tanpa beban dengan nilai p sebesar 0,012 p 0,05. Pergerakan melompat belum dilakukan oleh katak jantan tanpa beban pada
awal aktivitas hariannya, sedangkan pada katak jantan dengan beban diketahui ada 1 individu yang telah melakukan aktivitas melompat namun frekuensinya
hanya sekali. Aktivitas melompat mulai sering dilakukan pada pengamatan pukul
19.00 hingga 20.00 baik pada katak jantan tanpa beban maupun katak jantan dengan beban. Pergerakan melompat termasuk pergerakan yang jarang dilakukan
oleh katak jantan tanpa beban, frekuensi melompat maksimal yang dilakukan hanya sebanyak 4 kali sedangkan frekuensi minimal yang dilakukan sebanyak 2
kali. Pada katak jantan dengan beban pergerakan melompat merupakan pergerakan yang dominan, dari hasil pengamatan diketahui bahwa frekuensi
melompat maksimal yang dilakukan dalah sebanyak 63 kali dan frekuensi melompat minimal sebanyak 19 kali. Namun berdasarkan analisis statistik yang
dilakukan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara frekuensi melompat katak jantan tanpa beban dan dengan beban, nilai p yang dihasilkan sebesar 0,280
p 0,05. Pergerakan melompat belum dilakukan oleh semua katak jantan tanpa
beban pada waktu awal pengamatan 17.30 hingga 18.30, pada waktu yang sama 2 individu katak jantan dengan beban telah melakukan aktivitas berjalan. Pada
katak jantan tanpa beban pergerakan berjalan merupakan pergerakan yang dominan, pergerakan mulai sering dilakukan pada waktu pengamatan 19.00
hingga 20.00. Pada katak jantan dengan beban, pergerakan berjalan jarang dilakukan bahkan diketahui ada 1 individu yang tidak pernah melakukan gerakan
berjalan selama waktu pengamatan. Berdasarkan analisis statistik diketahui bahwa pemberian beban berpengaruh terhadap frekuensi pergerakan berjalan pada katak
jantan dengan nilai p yang mendekati 0 p 0,05. Pergerakan bergerak tidak berpindah telah dilakukan oleh katak jantan
tanpa beban dengan intensitas yang lebih tinggi dari pada katak jantan dengan beban pada pengamatan pukul 17.30 hingga 18.30. Diketahui bahwa pada katak
jantan tanpa beban, kategori gerak yang dominan pada waktu awal aktifnya adalah bergerak tidak berpindah, pergerakan melompat dan berjalan baru dilakukan
setelah aktif beberapa lama. Sedangkan pada katak jantan dengan beban pergerakan melompat dan berjalan telah mulai dilakukan dari awal waktu aktif.
Berdasarkan analisis statistik, pemberian beban berpengaruh terhadap kategori gerak bergerak tidak berpindah dengan nilai p yang lebih kecil dari 0,05.
4.1.3.2 Pergerakan R. margaritifer betina
Katak betina tanpa beban mulai beraktivitas dengan gerakan kecil dan memutar posisi sebelum melakukan gerakan melompat dan berjalan. Pada
pengamatan selanjutnya frekuensi pergerakan terus meningkat hingga mencapai puncaknya pada waktu pengamatan pukul 20.30 hingga 21.30. Kemudian semua
kategori gerak mengalami penurunan frekuensi. Pola peningkatan frekuensi pada katak betina dengan beban memiliki
kemiripan dengan pola peningkatan frekuensi pada katak jantan dengan beban. Frekuensi mengalami peningkatan pada waktu pengamatan pukul 19.00 hingga
20.00, lalu kembali turun pada pengamatan pukul 20.30 hingga 21.30. Pada pengamatan terakhir frekuensi pergerakan mengalami peningkatan yang drastis
hingga mencapai puncaknya yaitu pada waktu pengamatan pukul 22.00 hingga 23.00. Pada katak betina ditemukan adanya upaya untuk melepaskan beban
dengan cara katak mendorong beban ke belakang menggunakan kedua kaki belakang secara bergantian maupun bersamaan. Pada katak jantan tanpa beban
tidak ditemukan adanya upaya untuk melepaskan beban. Pergerakan yang dominan pada katak betina tanpa beban adalah
pergerakan berjalan, hasil ini sama dengan pada katak jantan tanpa beban. Ada 1 individu katak betina tanpa beban yang mulai melakakukan aktivitas pergerakan
pada pengamatan pukul 20.30 hingga 21.30. Sedangkan pergerakan dominan pada katak betina dengan beban adalah pergerakan berjalan juga, hal ini berbeda
dengan katak jantan dengan beban. Katak betina tanpa beban lebih banyak mengalokasikan waktu untuk diam
dibandingkan dengan katak betina dengan beban namun perbedaannya tidak nyata, berdasarkan uji statistik didapatkan nilai p yang lebih besar dari 0,05
artinya pemberian beban tidak mempengaruhi waktu diam. Uji statistik menunjukkan bahwa perbedaan yang nyata antara katak betina tanpa dan dengan
beban yaitu pada kategori gerak berjalan dengan nilai p yang kecil dari 0,05. Sedangkan pada kategori gerak melompat dan bergerak tidak berpindah tidak
didapatkan hasil yang signifikan dengan nilai p masing-masing sebesar 0,975 dan 0,210.
4.1.3.3 Pergerakan R. margaritifer jantan dan betina
Selain melakukan uji Pearson chi-square dengan membedakan jenis kelamin katak, juga dilakukan uji untuk melihat perbedaan katak menggunakan
beban dengan tanpa beban tanpa memperhatikan jenis kelamin. Selain itu, juga dilakukan uji pengaruh pemberian beban terhadap frekuensi pergerakan katak
dengan mengabaikan kategori gerak yang dilakukan. Dari hasil ini terlihat bahwa terdapat perbedaan nyata antara katak dengan beban dengan tanpa beban dalam
kategori berjalan dan melompat. Katak yang menggunakan beban lebih sedikit berjalan dan lebih banyak melakukan aktivitas melompat dibandingkan dengan
katak yang tidak menggunakan beban. Adapun hasil dari uji statistik tersebut disajikan dalam tabel dibawah ini:
Tabel 6 .Hasil uji statistik pergerakan katak jantan dan betina
No. Kategori gerak
Nilai p Keterangan
1 Diam
0,061 Tidak berbeda nyata
2 Berjalan ≈ 0,00
Berbeda nyata 3 Melompat
≈ 0,00 Berbeda nyata
4 Bergerak tidak berpindah
0,066 Tidak berbeda nyata
5 Tidak memperhatikan kategori
gerak ≈ 0,00
Berbeda nyata
4.1.4 Pemanfaatan ruang pada rumah katak