Analisis Uji Hipotesis Hasil Penelitian

Gambar 4.2 Grafik Scatterplot Sumber : Data yang diolah Terlihat dari grafik Scatterplot bahwa titik – titik menyebar secara acak serta tersebar baik di atas maupun di bawah angka 0 pada sumbu Y. Hal ini dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi, sehingga model regresi layak dipakai.

4.1.6 Analisis Uji Hipotesis

4.1.6.1 Uji Pengaruh Parsial t-Test

Uji t digunakan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh secara linier antara variabel bebas dan variabel terikat. Hasil pengujian parsial tersebut dapat dillihat pada tabel 4.7 sebagai berikut : Tabel 4.7 Hasil Uji Parsial Uji t Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. Collinearity Statistics B Std. Error Beta Tolerance VIF 1 Constant .357 .101 3.535 .001 DER .005 .017 .045 .277 .783 .641 1.561 ROA -1.375 .743 -1.074 -1.851 .070 .771 1.297 EPS -.001 .001 -.260 -2.724 .011 .124 1.083 Umur 9.273E-5 .003 .004 .031 .976 .907 1.102 Ukuran 1.474E-9 .000 1.054 2.356 .033 .139 1.353 Prosentase .042 .168 .535 2.252 .028 .885 1.130 a. Dependent Variable: Underpricing Sumber : Data yang diolah Tabel 4.7 menunjukan nilai t hitung untuk masing-masing variabel : 1. Hasil pengujian menunjukan signifikasi DER yaitu sebesar 0,783 0.05 dan nilai t hitung sebesar 0,277 t tabel sebesar 2,021 sehingga dapat dibuktikan bahwa Ha ditolak dan Ho diterima dan dapat disimpulkan bahwah DER tidak berpengaruh terhadap tingkat underpricing. 2. Hasil pengujian menunjukan signifikasi ROA yaitu sebesar 0,070 0.05 dan nilai t hitung sebesar 1,851 t tabel sebesar 2,021 sehingga dapat dibuktikan bahwa Ha ditolak dan Ho diterima dan dapat disimpulkan bahwah ROA tidak berpengaruh terhadap tingkat underpricing. 3. Hasil pengujian menunjukan signifikasi EPS yaitu sebesar 0,011 0.05 dan nilai t hitung sebesar 2,742 t tabel sebesar 2,021 sehingga dapat dibuktikan bahwa Ha diterima dan Ho ditolak dan dapat disimpulkan bahwah EPS berpengaruh terhadap tingkat underpricing. 4. Hasil pengujian menunjukan signifikasi umur perusahaan yaitu sebesar 0,976 0.05 dan nilai t hitung sebesar 0,031 t tabel sebesar 2,021 sehingga dapat dibuktikan bahwa Ha ditolak dan Ho diterima dan dapat disimpulkan bahwah umur oerusahaan tidak berpengaruh terhadap tingkat underpricing. 5. Hasil pengujian menunjukan signifikasi ukuran perusahaan yaitu sebesar 0,033 0.05 dan nilai t hitung sebesar 2,356 t tabel sebesar 2,021 sehingga dapat dibuktikan bahwa Ha diterima dan Ho ditolak dan dapat disimpulkan bahwah ukuran perusahaan berpengaruh terhadap tingkat underpricing. 6. Hasil pengujian menunjukan signifikasi prosentase saham yang ditawarkan yaitu sebesar 0,022 0.05 dan nilai t hitung sebesar 2,356 t tabel sebesar 2,021 sehingga dapat dibuktikan bahwa Ha diterima dan Ho ditolak dan dapat disimpulkan bahwah prosentase saham yang ditawarkan berpengaruh terhadap tingkat underpricing.

4.1.6.2 Uji Pengaruh Simultan F-Test

Uji F digunakan untuk menguji signifikasi koefisien regresi secara keseluruhan dan penngaruh variabel bebas secara bersama – sama terhadap variabel terikat. Hssil dari uji simultan dapat dilihat pada tabel 4.8 sebagai berikut: Tabel 4.8 Hasil pengujian regresi secara simultan ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression .557 6 59.093 2.760 .017 a Residual 12.395 48 51.050 Total 22.952 54 a. Predictors: Constant, Prosentase, DER, EPS, Umur, ROA,Ukuran b. Dependent Variable: Underpricing Sumber : Data yang diolah Hasil pengujian secara simultan menunjukkan nilai F sebesar 2,760 dengan signifikansi pengujian sebesar 0,017. Nilai signifikansi tersebut lebih kecil dari 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa secara simultan underpricing dapat dijelaskan oleh variasi variable DER, ROA, EPS, ukuran perusahaan, umur perusahaan, Prosentase penawaran saham secara bersama-sama.

4.1.6.3 Uji Koefisien Determinasi

Tabel 4.9 Koefisien Determinasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin- Watson 1 .434 a .189 .087 .22339 1.837 a. Predictors: Constant, Prosentase, DER, EPS, Umur, ROA, Ukuran b. Dependent Variable: Underpricing Sumber : Data yang diolah Dari tampilan output besarnya adjusted R2 adalah 0,22339, hal ini berarti 22,34 variasi underpricing dapat dijelaskan oleh variasi ke enam variabel independen DER, ROA, EPS, umur perusahaan, ukuran perusahaan dan Prosentase saham. Sedangkan sisanya 77,66 dijelaskan oleh faktor diluar model.

4.2 Pembahasan