Rancangan Penelitian dan Prosedur Intervensi

3.7 Rancangan Penelitian dan Prosedur Intervensi

Tabel 3.6.Rancangan Penelitian dan Prosedur Intervensi No. Alokasi Waktu Kegiatan Prosedur Intervensi 1 Minggu I Observasi subjek penelitian Peneliti mengumpulkan data dengan melakukan wawancara dengan guru, pengasuh asrama ,pembimbing, teman sebaya klien serta mengikuti beberapa kegiatan bimbingan yang di berikan oleh pihak sekolah pada subjek penelitian, mengamati suasana asrama, aktivitas siwa. 2 Pre test dan kontrak waktu pemberian treatment Memberikan pre test untuk mengetahui sebelum diberikan treatmen dan membuat kontrak waktu untuk pemberian treatment. 3 Minggu II dan III Pemberian treatment dan pemberian post test Memberikan treatment melalui layanan konseling. Kemudian memberikan post test untuk mengetahui perubahan pada kompetensi setelah diberikan treatment. 4 Minggu III, IV Penyusunan hasil penelitian Menganalisis hasil pemberian treatment dan membuat laporan penelitian. 63

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini akan dipaparkan hasil dari penelitian dan pembahasan mengenai penelitian dengan judul “Efektifitas Konseling REBT Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Pada Anak Berbakat Berprestasi Kurang Underachiever di SMA Semesta Gunungpati Semarang ” yang telah dilaksanakan.

4.1. Pelaksanaan Penelitian

Pelaksanaan penelitian eksperimen dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Seleksi subyek penelitian dilakukan melalui wawancara dengan kepala asrama maupun rerkomendasi wali kelas, penentuan underachiever ini dengan kriteria IQ dengan kategori tinggi atau di atas rata-rata, sedangkan SKMnya rendah atau kategori peringkat bawah di kelas. 2. Pertemuan tahap I-VIII dilakukan pemberian layanan konseling individu dengan pendekatan rational emotive behavior, dalam satu hari peneliti memberikan treatment pada 2-4 konseli, penentuan waktu setelah pulang sekolah saat di Asrama Sekolah. 3. Setiap kali selesai pertemuan, konselor memberikan evaluasi terhadap proses konseling yang dilaksanakan pada tahap tersebut. 4. Pemberian post test yang dilaksanakan pada 15 September 2012