Karakteristik KTSP Pengertian Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP .1 Pengertian Kurikulum

struktur dan muatan kurikulum tingkat satuan pendidikan, kalender pendidikan, dan silabus BSNP,2006:6. Sementara itu, menurut Mulyasa, 2007:12 KTSP adalah kurikulum operasional yang di susun, di kembangkan, dan dilaksanakan oleh setiap satuan pendidikan yang sudah siap dan mampu mengembangkanya denagan memperhatikan Undang-Undang No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 36: a Pengembangan kurikulum dilakukan dengan mengacu pada Standar Nasional pendidikan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. b Kurikulum pada semua jenjang dan jenis pendidikan dikembangkan dengan prinsip diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan, potensi daerah dan peserta didik. c Kurikulum tingkat satuan pendidikan dasar dan menengah dikembangkan oleh sekolah dan komite sekolah berpedoman pada standar kompetensi lulusan dan standar isi serta panduan penyusunan kurikulum yang dibuat oleh BSNP.

2.3.3 Karakteristik KTSP

Menurut Mulyasa, 2007:29-31 karakteristik KTSP bisa diketahui antara lain dari bagaimana sekolah dan satuan pendidikan dapat mengoptimalkan kinerja,prosespembelajaran, pengelolaan sumber belajar, profesionalisme tenaga kependidikan, serta sistem penilaian. Berdasarkan uraian di atas, dapat dikemukakan beberapa karakteristik KTSP sebagai berikut: a Pemberian otonomi luas kepada sekolah dan satuan pendidikan KTSP memberikan otonomi luas kepada sekolah dan satuan pendidikan,disertai seperangkat tanggung jawab untuk mengembangkan kurikulum sesuai dengan kondisi setempat. Sekolah dan satuan pendidikan juga diberi kewenangan dan kekuasaan yang luas untuk mengembangkan pembelajaran sesuai dengan kondisi dan kebutuhan peserta didik serta tuntutan masyarakat. b Partisipasi masyarakat dan orang tuayang tinggi Pelaksanaan kurikulum dalam KTSP didukung oleh partisipasi masyarakat dan orang tua peserta didik yang tinggi. Orang tua peserta didik dan masyarakat tidak hanya mendukung sekolah melalui bantuan keuangan, tetapi melalui komite sekolah dan dewan pendidikan merumuskan serta mengembangkan program-program yang dapat meningkatkan kualitas pembelajaran. c Kepemimpinan yang demokratif dan profesional Pengembangan dan pelaksanaan kurikulum dalam KTSP didukung oleh adanya kepemimipinan sekolah yang demokratif dan profesional. Kepala sekolah dan guru-guru sebagai tenaga pelaksana kurikulum merupakan orang- orang yang memiliki kemampuan dan integritas profesional. Kepala sekolah adalah menejer pendidikan profesional yang direkrut komite sekolah untuk mengelola segala kegiatan sekolah berdasarkan kebijakan yang ditetapkan. Guru-guru yang direkrut oleh sekolah adalah pendidikan profesional dalam bidangnya masing-masing. d Tim-tim yang kompak transparan Keberhasilan pengembangan kurikulum dan pembelajaran dalam KTSP didukung oleh kinerja tim yang kompak dan transparan dari berbagai pihak yang terlibat dalam pendidikan. Dalam dewan pendidikan dan komite sekolah misalnya, pihak-pihak yang terlibat bekerja sama secara harmonis sesuai dengan posisinya masing-masing untuk mewujudkan sesuatu “sekolah yang dapat di banggakan” oleh semua pihak. Dalam pelaksanaan pembelajaran misalnya pihak-pihak terkait bekerjasama secara profesional untuk mencapai tujuan-tujuan yang disepakati bersama. Dengan demikian, keberhasilan KTSP merupakan hasil sinergi sinergistic effect dari kolaborasi tim yang kompak dan transparan.

2.3.4 Landasan KTSP

Dokumen yang terkait

DESKRIPSI KESULITAN GURU DALAM PEMBELAJARAN IPS PADA SMP NEGERI DI KECAMATAN MARTAPURA TAHUN AJARAN 2012-2013

1 19 60

UPAYA GURU DALAM MENGATASI HAMBATAN PEMBELAJARAN SEJARAH MENGGUNAKAN KURIKULUM 2013 DI SMP NEGERI 1 BATANG TAHUN AJARAN 2014 2015

0 4 112

STRATEGI, MASALAH, DAN UPAYA MENYINERGIKAN DALAM PEMBELAJARAN IPS TERPADU PADA KELAS VIII SMP NEGERI 2 MAGELANG TAHUN AJARAN 2014 2015

0 7 157

UPAYA GURU IPS MENGATASI HAMBATAN PELAKSANAAN KURIKULUM 2013 DALAM PEMBELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 21 SEMARANG

0 12 148

PEMBELAJARAN IPS TERPADU DI SMP SE KECAMATAN TENGARAN TAHUN AJARAN 2012 2013

0 2 185

ANALISIS KENDALA GURU DALAM PEMBELAJARAN IPS TERPADU DI SMP NEGERI 12 BINJAI TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 1 22

ANALISIS KESULITAN GURU DALAM PENERAPAN PEMBELAJARAN IPS TERPADU PADA KTSP SE-RAYON SMP NEGERI 37 MEDAN TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 2 24

PENGELOLAAN KELAS DALAM PEMBELAJARAN IPS TERPADU PADA KURIKULUM 2013 DI SMP NEGERI 1 BATANGAN Pengelolaan Kelas Dalam Pembelajaran IPS Terpadu Pada Kurikulum 2013 Di SMP Negeri 1 Batangan Kelas VII Tahun Ajaran 2015/2016 (Studi Etnografi di SMP Negeri 1

0 3 14

PENGELOLAAN KELAS DALAM PEMBELAJARAN IPS TERPADU PADA KURIKULUM 2013 DI SMP NEGERI 1 BATANGAN Pengelolaan Kelas Dalam Pembelajaran IPS Terpadu Pada Kurikulum 2013 Di SMP Negeri 1 Batangan Kelas VII Tahun Ajaran 2015/2016 (Studi Etnografi di SMP Negeri 1

0 3 15

Kesiapan Mengajar Guru IPS Terpadu Rintisan SMP Bertaraf Internasional Tahun Ajaran 2010/2012 (Studi Kasus SMP Negeri 1 dan SMP Negeri 2 Kota Magelang).

0 0 2