Observasi Metode Dokumentasi Tes

generalisasi dengan kesalahan yang sangat kecil. Istilah lain sampel jenih adalah sensus, dimana semua anggota populasi dijadikan sampel Sugiyono, 2010:124. Dalam penelitian ini jumlah siswa yang dijadikan sampel adalah 17 siswa kelas XI SMKN 1 Kalinyamatan Jepara.

3.4 Variabel Penelitian

3.4.1 Variabel Bebas

Variabel bebas merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab berubahannya variabel terikat Sugiyono 2012:61. Pada penelitian ini yang menjadi variabel bebas yaitu penggunaan metode pembelajaran Group Investigation pada komptensi Dasar Penataan Rambut.

3.4.2 Variabel Terikat

Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi oleh adanya variabel bebas Sugiyono 2012:61. Pada penelitian ini yang menjadi variabel terikat yaitu hasil belajar aspek Kognitif dan aspek Psikomotorik siswa pada kompetensi Dasar Penataan Rambut.

3.5 Teknik Pengumpulan Data

3.5.1 Observasi

Suharsimi Arikunto 2010:272 berpendapat bahwa dalam meggunakan metode observasi cara yang paling efektif adalah melengkapinya dengan format atau belangko pengamatan sebagai instrumen. Format yang disusun berisi item- item tentang kejadian atau tingkah laku yang digambarkan akan terjadi. Mencatat data observasi bukanlah sekedar mencatat, tetapi juga mengadakan pertimbangan kemudian mengadakan penilaian kedalam suatu skala bertingakat. Metode observasi atau pengamatan merupakan suatu metode atau cara mengumpulkan data dengan jalan mengadakan pengamatan terhadap kegiatan yang sedang berlangsung. Pada penelitian ini peneliti mengamati proses pembelajaran yang sedang berlangsung dan kelengkapan fasilitas pembelajaran yang ada. Metode pengamatan digunakan untuk Mengungkap data hasil belajar ditinjau dari aspek afektif dan pskomotor

3.5.2 Metode Dokumentasi

Metode dokumentasi merupakan metode dengan mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkip, buku, surat kabar, majalah, prasati, noyulen rapat, lenggar, agenda, dan sebagainya Suharsismi Arikunto 2010:274. Metode dokumentasi yang digunakan diantaranya ialah daftar siswa, kurikulum, silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, nilai tes formatif mata pelajaran Penataan Rambut dan jadwal pelajaran.

3.5.3 Tes

Tes adalah alat ukur yang digunakan dalam suatu penelitian untuk menentukan tingkat keberhasilan siswa dalam belajar mengajar atau untuk menentukan suatu program pendidikan Nasution,1993:167. Tes digunakan untuk mengungkap data aspek kognitif. Tes diberikan kepada siswa pada saat awal pembelajaran di mulai dan juga pada saat akhir pembelajaran pada siswa kelas XI SMKN 1 Kalinyamatan Jepara. Tes yang diberikan berbentuk pilihan ganda, yang masing-masing soal berjumlah 35 soal. Sedangkan alokasi waktu yang dibutuhkan dalam mengajar adalah 60 menit.

3.6 Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

Penerapan pembelajaran kooperatif model group investigation untuk meningkatkan hasil belajar sosiologi SMA SIT Fajar Hidayah Kotawisata-Cibubur: penelitian tindakan di SMA Fajar Hidayah pada kelas X

0 6 75

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (Gi) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas V Sdit Bina Insani ( Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Sdit Bina Insani Kelas V Semester Ii Serang-Banten )

0 3 184

Penerapan pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation (GI) dalam meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas VII Smp Islamiyah Ciputat : penelitian tindakan kelas di SMP Islamiyah Ciputat

0 8 0

PENGGUNAAN MODEL GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOMPETENSI PERBAIKAN SISTEM PENERANGAN

0 8 135

pengaruh penggunaan lembar kerja siswa berbasis Group investigation terhadap hasil belajar siswa pada konsep fluida statis

2 37 235

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif tipe Group Investigation terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran PAI di SMP N 3 Tangerang Selatan

1 7 202

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MELALUI PEMBELAJARAN MODEL GROUP INVESTIGATION PADA SISWA KELAS V Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Melalui Pembelajaran Model Group Investigation Pada Siswa Kelas V SD Negeri Kadokan 01 Pelajaran 2011/2012.

0 3 16

PENERAPAN PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM Penerapan Pembelajaran Group Investigation Sebagai Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dalam Pembelajaran Biologi Materi Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbu

0 2 14

PENERAPAN PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN Penerapan Pembelajaran Group Investigation Sebagai Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dalam Pembelajaran Biologi Materi Struktur dan Fungsi J

0 1 17

Penerapan Model Pembelajaran Group Investigation (GI) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam

0 0 15