Landasan Teori Uji aktivitas antioksidan dan penetapan kadar bromelain terhadap Bovine Serum Albumin (BSA) dari ekstrak kulit buah nanas (Ananas comosus (L.) Merr)

3. Definisi Operasional

a. Aktivitas antioksidan Aktivitas antoksidan adalah kemampuan ekstrak kulit buah nanas untuk menangkap radikal DPPH dibandingkan dengan kontrol negatif. b. Ekstrak kulit buah nanas Ekstrak kulit buah nanas adalah ekstrak yang berbentuk cairan kental yang diperoleh dari presipitasi crude extract dengan etanol, dimana menurut Soares 2012 crude extract merupakan supernatan hasil dari proses ekstraksi kulit buah nanas. c. Kadar enzim bromelain Kadar enzim bromelain adalah suatu nilai yang dinyatakan dalam bentuk persentase yang menyatakan kadar bromelain dalam ekstrak kulit buah nanas yang ditetapkan menurut Ahmed 2005 yang dihitung terhadap bovine serum albumin BSA sebagai reference standard dalam penghitungan kadar enzim bromelain. d. Persen inhibition concetration IC Persen inhibition concetration adalah suatu nilai yang dinyatakan dalam bentuk persentase yang menyatakan kemampuan enzim bromelain dalam ekstrak kulit buah nans dalam menangkap radikal DPPH. e. Inhibition concetration 50 IC 50 Inhibition concetration 50 adalah nilai dosis enzim bromelain dalam ekstrak kulit buah nanas yang dapat menghasilkan penangkapan 50 radikal DPPH.

C. Bahan Penelitian

Bahan uji yang digunakan adalah kulit buah nanas yang dibeli pada bulan Februari - April 2016 dan diperoleh dari pedagang buah pasar Stan, Maguwoharjo, kabupaten Sleman, Yogyakarta. Bahan kimia kualitas farmasetis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu aquadest; bahan kimia kualitas teknis CV. General Labora berupa ethanol dan air deionisasi; bahan kimia kualitas pro analitik E. Merck berupa metanol dan ninhidrin; bahan kimia kualitas pro analitik Sigma Chem. Co. berupa rutin dan DPPH; bahan kimia kualitas pro analitik DiaSys berupa bovine serum albumine BSA.

D. Alat Penelitian

Alat yang digunakan dalam penelitian ini, antara lain: blender Maspion, corong Buchner Desaga, mikropipet 50-200 µL Acura 825, Socorex, vortex Stuart Scientific, sentrifuge Hettich, magnetic stirrer Thermo Scientific, vacuum rotary evaporator BUCHI Rotavator R-3, waterbath Memmert, spektrofotometer UV-Vis Shimadzu UV mini-1240 UV-Vis Spektrofotometer, neraca analitik Metler Tolledo, BP 160P, serta alat-alat gelas yang lazim digunakan di laboratorium Pyrex-Germany.

E. Tata Cara Penelitian

1. Determinasi buah nanas.

Determinasi buah nanas dilakukan di Laboratorium Kebun Tanaman Obat Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta berdasarkan Backer dan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI van Den Brink 1963 dengan mencocokan karakteristik buah nanas yang digunakan dengan gambar, taksonomi, dan keterangan kelompok tumbuhan. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kebenaran identitas tanaman yang digunakan dalam penelititan serta untuk meminimalisir adanya kesalahan yang terjadi ketika pengambilan sampel.

2. Pengumpulan kulit buah nanas.

Kulit buah nanas diperoleh dari pasar Stan, Maguwoharjo, kabupaten Sleman, Yogyakarta. kulit yang diambil berasal dari buah yang memiliki jenis dan tingkat kematangan yang sama.

3. Pembuatan ekstrak kulit buah nanas.

Metode yang digunakan berdasarkan pada penelitian oleh Soares, Vaz, Correia, Pessoa, dan Carneiro-da-Cunha 2012 dengan beberapa modifikasi. a. Preparasi buah nanas Ananas comosus L. Merr . Buah Nanas dicuci dengan air mengalir, dikeringkan, dan dikupas. Kulit buah sebanyak 70,0 g dipotong kecil-kecil kemudian dicampur dengan air deionisasi 4°C 1:1 ww dan dihaluskan menggunakan blender. Larutan jus disaring dengan menggunakan kain katun tipis lalu disentrifugasi dengan kecepatan 10.000 rpm selama 15 menit. Supernatan kemudian dikumpulkan dalam gelas beker untuk proses selanjutnya. b. Purifikasi dengan teknik ethanol precipitation Supernatan dari kulit buah nanas sebanyak 100,0 mL didinginkan hingga mencapai suhu 4°C kemudian ditambahkan dengan etanol 90 dengan perbandingan 1:3. Campuran diaduk menggunakan magnetic stirrer selama 5 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI