32
3.2 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data di dalam penelitian ini berasal dari data primer dan sekunder yang diperoleh dari :
1. Data Primer : pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan
cara mendengarkan lagu ” perdamaian”, kemudian membaca serta memahami kata - perkata dari lirik lagu tersebut, yang kemudian
dipilih kembali oleh peneliti terhadap lirik - lirik yang menggambarkan rasa cinta damai yang besar terhadap bangsanya.
2. Data Sekunder : data yang berasal dari bahan - bahan referensi,
seperti buku, artikel dan data dari internet yang berhubungan dengan obyek kajian yang diteliti.
3.3 Metode Analisis Data
Peneliti menginterpretasikan teks dalam lirik lagu ” perdamaian ”, serta menyimpulkan bagaimana makna Cinta Damai yang direpresentasikan dalam
lirik lagu tersebut. Sedangkan Cinta Damai terhadap bangsanya adalah kesetiaan masyarakat terhadap wilayahnya, yaitu terhadap bangsa dan
negara. Rasa cinta damai inilah yang kemudian mendorong seseorang untuk memiliki perasaan rela berkorban sebagai wujud cinta tanah air.
Dari definisi cinta damai ini yang kemudian akan dianalisis dalam penelitian ini dengan menggunakan pandangan dari Roland Barthes, yaitu
metode signifikasi dua tahap two order of signification yang akan dianalisis menggunakan lima macam kode pembacaan menurut Barthes, yaitu kode
33
hermeneutik, kode semik, kode simbolik, kode proaretik, dan kode kultural untuk pemaknaan sebuah tanda sehingga akan mengetahui tanda denotatif dan
tanda konotatifnya. Melalui pandangan dari Roland Barthes tersebut kemudian dijelaskan
lewat penafsiran dengan menggunakan teori perpektif rasa cinta damai yang pada akhirnya akan dapat ditarik suatu makna yang sebenarnya tentang rasa
cinta damai masyarakat indonesia itu sendiri.
3.4
Teknik Analis Data
Peneliti menginterpreasikan teks dalam lirik lagu ” Perdamaian”, serta menyimpulkan berbagai representasi mengenai bagaimana penggambaran
akan damai dalam lirik lagu tersebut. Dari lirik lagu yang terdiri judul lagu, sing, reff inilah yang kemudian dianalisis dalam penelitian ini dan
menggunakan pandangan Roland Barthes, yaitu metode signifikasi dua tahap two order of siqnification . Penulis akan memberikan batasan - batasan
dan tanda - tanda berupa tulisan, terdiri dari kata - kata tersebut akan dipenggal - penggal terlebih dahulu menjadi beberapa leksia satuan bacaan
yang dapat berupa kata, beberapa kalimat, sebuah paragraph, atau beberapa paragraph, untuk dikategorikan kedalam lima macam kode
pembacaan menurut Barthes, yaitu kode hermeneutik, kode semik, kode simbolik, kode proaretik, dan kode kultural untuk pemaknaan sebuah tanda,
sehingga akan mengetahui tanda denotatif dan tanda kotatifnya.
34
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Gambaran Umum Obyek Penelitian
Gigi adalah salah satu nama band yang ada di Indonesia. Band ini beranggotakan 4 personil yang terdiri dari Armand Maulana pada vocal,
Dewa Budjana pada guitar, Thomas Ramadhan pada guitar, dan Gusti Hendy pada drum. Band yang pertama kali dibentuk pada tanggal 22 april
1994 ini tidak mengalami perubahan sama sekali seperti pada umumnya band lain yang sering mengalami perubahan silih berganti, dengan nama
BDH sebelum nama gigi digunakan karena BDH adalah singkatan dari
“Beri Daku Harapan”. Motor awal terbentuknya band ini adalah Dewa Budjana guitar
dan pada saat itu vokalisnya tetap Armand Maulana, sedangkan drum dipegang oleh orang yang sama yaitu Gusti Hendy, dan Thomas pada
Bass . Pada saat GIGI hendak manggung, banyak sekali yang suka akan lagu - lagu GIGI. Didalam album ini Dewa Budjana yang lebih dominan
dalam menciptakan lagu, namun personil yang lain tidak mau hanya menerima beres saja akhirnya mereka juga ikut menyumbangkan karya
mereka. Pada tahun 1996, GIGI merilis album terbaru yang berjudul ”Damai
Cinta” dan masih banyak lagi. Beberapa lagu dialbum ini seperti ”Oo..Oo..Oo” dan ”Damai Cinta” yang juga menjadi hits.