5. Implementasi dan Evaluasi
PELAKSANAAN KEPERAWATAN No. Dx
Implementasi Keperawatan
Evaluasi SOAP
1. Senin,
2 Juni 2014
1. Melakukan pengkajian
nyeri yang
meliputi skala,
lokasi, karakteristik, intensitas
nyeri. 2.
Mengkaji tanda-tanda
vital. 3.
Memberikan posisi yang aman dan nyaman.
S: Pasien mengatakan nyeri yang
dirasakan panas seperti terbakar sebelum
dilakukan tindakan
kuretase di abdomen kanan dan kiri bawah
menyebar sampai
ke punggung bawah, intensitas nyeri
berat skala
7 diukur
dengan menggunakan numerik rating scale
0-10. O:
1. Skala nyeri 7, pasien meringis
kesakitan, memegangi area yang sakit.
2. Pasien merasa nyaman dalam
posisi semi fowler dengan sudut ± 30°
3. TD: 11070 mmHg
Pernafasan : 22xmenit Nadi : 80xmenit
Suhu tubuh : 37,1°C
A: Masalah gangguan rasa nyaman:
nyeri belum teratasi
P: Intervensi dilanjutkan
Universitas Sumatera Utara
No. Dx Implementasi
Keperawatan Evaluasi SOAP
1. Selasa,
3 Juni 2014
1. Melakukan pengkajian
nyeri yang
meliputi skala,
lokasi, karakteristik, intensitas
nyeri. 2.
Mengkaji tanda-tanda
vital. 3.
Mengajarkan penggunaan
teknik nonfarmakologi
yaitu kompres dingin.
4. Memberikan posisi yang
aman dan nyaman.
S: Pasien mengatakan nyeri yang
dirasakan panas seperti terbakar sebelum
dilakukan tindakan
kuretase di abdomen kanan dan kiri bawah
menyebar sampai
ke punggung bawah, intensitas nyeri
sedang skala 5 diukur dengan menggunakan numerik rating scale
0-10 .
O:
1. Skala nyeri 5, pasien mampu
melakukan teknik
nonfarmakologi yaitu
dengan melakukan
kompres dingin
selama 10 menit di bantu dengan keluarga.
2. TD: 12070 mmHg
Pernafasan : 20xmenit Nadi : 80xmenit
Suhu tubuh : 36,8°C 3.
Pasien merasa nyaman dalam posisi semi fowler dengan sudut ±
30°
A: Masalah gangguan rasa nyaman:
nyeri teratasi sebagian.
P: Intervensi dilanjutkan
Universitas Sumatera Utara
No. Dx Implementasi
Keperawatan Evaluasi SOAP
1. Kamis,
5 Juni 2014
1. Melakukan pengkajian
nyeri yang
meliputi skala,
lokasi, karakteristik, intensitas
nyeri. 2.
Mengkaji tanda-tanda
vital. 3.
Memberikan posisi yang aman dan nyaman.
4. Melakukan
teknik relaksasi
tarik nafas
dalam dan pengalihan melalui pembicaraan dan
menonton tv
untuk menurunkan nyeri dan
memperluas fokus. 5.
Mengendalikan faktor
lingkungan yang dapat mempengaruhi
respon pasien
terhadap ketidaknyamanan
Misalnya, suhu ruangan, cahaya dan kegaduhan .
Evaluasi S: pasien mengatakan nyeri yang
dirasakan, seperti
ditusuk-tusuk setelah
dilakukan tindakan
kuretase, diseluruh bagian abdomen intensitas nyeri sedang skala 6
diukur dengan
menggunakan numeric rating scale
0-10 O:
1. Skala nyeri 6, wajah tampak
meringis dan konjungtiva anemis, memegang area abdomen.
2. TD: 11080 mmHg
Pernafasan : 20xmenit Nadi : 82xmenit
Suhu tubuh : 37°C 3.
Pasien merasa nyaman dalam posisi semi fowler dengan sudut ±
20° 4.
Pasien mampu melakukan teknik relaksasi tarik nafas dalam dan
teknik mengalihkan
yaitu berbicara dan menonton tv.
A: Masalah gangguan rasa nyaman: