Tujuan Dan Manfaat Penelitian
yang melimpahkan hak asuh anak kepada bapaknya dengan kekuatan hukum yang tetap atau sudah ingkra.
3. Firman Sulaeman, hak pemeliharaan anak yang belum mumayyiz akibat perceraian studi kritis terhadap pasal 105 point A KHI, skripsi
ini membahas tentang tentang syarat-syarat hadhanah, siapa saja yang berhak memelihara anak yang belum mummayiz ketentuan tentang hak
hadhanah akibat terjadi perceraian orang tuanya yang diatur dalam KHI pasal 105 point A : a. Pemeliharaan anak yang belum mumayyiz
atau belum berumur 12 tahun adalah hak ibunya, b. Pemeliharaan anak yang sudah mumayyiz diserahkan kepada anaknya untuk memilih
antara ayah atau ibunya sebagai pemegang hak pemeliharaan, c. Biaya pemeliharaan ditanggung oleh ayahnya, namun dalam hadhanah
Agama Islam memberikan syarat-syarat kepada seorang pengasuh yaitu : berakal, baligh, mempunyai kemampuan dan kemauan untuk
mendidik anak yang diasuh dapat dipercaya, dan juga harus beragama Islam atau seakidah dengan anaknya. Perbedaan dengan skripsi penulis
adalah skripsi yang ditulis oleh Firman Sulaeman adalah hanya membatasi tulisanya tentang hak asuh anak yang belum mummayiz
yang lebih fokus terhadap efektifitas yang berada didalam pasal 105 point A nya saja menurut KHI sebagai pedoman hukum bagi para
hakim dalam menyelesaikan sengketa hadhanah dilingkungan Pengadilan Agama. Dan dalam skripsi ini penulis hanya menerapkan
tentang Kompilasi Hukum Islam pasal 105 di dalam skripsi ini.