Tahap Pra Poduksi Pengembangan Media Video Pembelajaran

Selanjutnya adalah tahap produksi, dalam tahap ini naskah yang telah kita buat diolah sehingga menjadi bentuk audio-visual dalam penelitian ini yaitu video pembelajaran. Tahapan yang terakhir yaitu tahap pra produksi yang mecakup kegiatan validasi, uji coba serta revisi sesuai dengan kebutuhan. Menurut Ibrahim, dkk 2000:122-125 langkah-langkah dalam tiap tahapan pengembangan media pembelajaran yaitu :

2.3.1 Tahap Pra Poduksi

Dalam tahap pra produksi untuk pengembangan media pembelajaran adalah sebagai berikut : 1. Merumuskan ide. Memunculkan ide atau gagasan untuk pengembangan media pembelajaran tentunya karena ada permasalahan. Permasalahan pembelajaran adalah adanya kesenjangan antara kemampuan, keterampilan dan sikap pelajar yang diharapkan, dengan kemampuan, keterampilan dan sikap terhadap pelajar yang dimiliki sekarang. 2. Menentukan karakteristik pelajarsiswa. Agar media yang akan dibuat benar-benar sesuai dengan kemampuan pelajar, maka perlu diteliti kemudian ditentukan kemampuan prasyarat yang dimiliki pelajar terkait dengan bahan pembelajaran yang akan dipelajarai. Penelitian ini dapat dilakukan dengan tes atau pra duga guru berdasarkan pengalaman pelajar selama bergaul dengan pelajar lainnya. 3. Merumuskan tujuan pembelajaran. Berdasarkan ide serta kebutuhan dan karakteristik pelajar, kemudian dirumuskan tujuan pembelajaran secara jelas. Rumusan tujuan pembelajaran biasanya dibedakan antara rumusan tujuan umum dan tujuan khusus. Dengan kejelasan tujuan pembelajaran akan mempermudah penentuan media pembelajaran yang akan dibuat. 4. Menentukan kerangka isi bahan pembelajaran. Setelah dirumuskan tujuan khusus pembelajaran, maka perlu ditentukan kerangka isi bahan pembelajaran yang diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut. 5. Menuliskan treatment. Sebelum naskah ditulis biasanya dituliskan dulu treatment. Treatment adalah uraian berbentuk essay yang menggambarkan urutan atau alur penyajian visual program media yang akan diproduksi secara garis besar. Penulisan sudah menggunakan bahasa visual, artinya isi pesan yang akan disajikan diwujudkan dalam bentuk visual yang akan ditayangkan diamati oleh pelajar. 6. Menulis naskah skrip sesuai dengan treatment yang telah ditentukan, dilanjutkan menuliskan secara rinci visualisasi isi pesan, dilengkapi dengan menuliskan suara yang akan mengiringi. Naskah merupakan jembatan yang menghubungkan antara ide isi pesan agar menjadi tanyangan audio-visual, atau penghubung antara pemilih ide penulis naskah dengan produser pengubah naskah menjadi tayangan audio-visual. Oleh karena itu, dalam teknik penulisan naskah ini disesuaikan dengan jenis medianya. Untuk media video terkait dengan teknik shooting atau rekaman kamera video.

2.3.2 Tahap Produksi

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS FLASH PADA MATA PELAJARAN FISIKA POKOK BAHASAN ELASTISITAS KELAS XI SMA N 1 SUKOREJO

0 32 148

PENGEMBANGAN APLIKASI MOBILE PANDUAN PENGGUNAAN KAMERA DIGITAL DAN LENSA DSLR PENGEMBANGAN APLIKASI MOBILE PANDUAN PENGGUNAAN KAMERA DIGITAL DAN LENSA DSLR.

0 6 16

Pengembangan media pembelajaran berbasis ICT dan inkuiri pada mata pelajaran IPA kelas V pokok bahasan pernapasan manusia.

0 0 136

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS FLASH PADA MATA PELAJARAN FISIKA POKOK BAHASAN ELASTISITAS KELAS XI SMA N 1 SUKOREJO.

0 0 150

PENINGKATAN SKILL PENGOPERASIAN KAMERA DSLR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN DIRECT INSTRUCTION PADA MATA PELAJARAN KOMPOSISI FOTO DIGITAL SISWA KELAS XI MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 KLATEN.

0 2 221

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH 8 POKOK BAHASAN INTERNET PADA MATA PELAJARAN TIK TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI IPA SMA N 6 PURWOREJO.

1 0 119

PENINGKATAN KETERAMPILAN FOTOGRAFI KAMERA DSLR DENGAN METODE DRILL DAN PENDEKATAN SCIENTIFIC PADA MATA PELAJARAN KOMPOSISI FOTO DIGITAL SISWA KELAS XI MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 KLATEN.

0 2 276

PENINGKATAN KETERAMPILAN FOTOGRAFI KAMERA DSLR DENGAN METODE DRILL DAN PENDEKATAN SCIENTIFIC PADA MATA PELAJARAN KOMPOSISI FOTO DIGITAL SISWA KELAS XI MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 KLATENM.

1 2 276

T1__Full text Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Simulator Kamera DSLR terhadap Efektivitas Pembelajaran Mata Pelajaran Komposisi Foto Digital: Studi Kasus SMKN 1 Pringapus T1 Full text

0 0 19

T1 Abstract Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Simulator Kamera DSLR terhadap Efektivitas Pembelajaran Mata Pelajaran Komposisi Foto Digital: Studi Kasus SMKN 1 Pringapus

0 0 1