Instrumen Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

Tapanuli Tengah yang sudah mendapat pelatihan ASI Eksklusif dan hasil dari uji validitas dinyatakan bahwa kuesioner yang telah dibuat oleh peneliti sudah valid dan dapat digunakan untuk instrumen penelitian. Untuk mengetahui tingkat kepercayaan reliabilitas maka dilakukan uji reliabilitas instrumen sehingga dapat digunakan untuk penelitian berikutnya dalam ruang lingkup yang sama. Uji reliabilitas dilakukan sebelum pengumpulan data kepada responden yang memenuhi kriteria seperti responden yang sebenarnya sebanyak 30 orang di wilayah kerja Puskesmas Poriaha Kabupaten Tapanuli Tengah. Uji reabilitas dilakukan dengan rumus alpha cronbach α, sehingga alat ukur yang digunakan dapat dipercaya Arikunto, 2006. Dimana menurut Djemari 2004 dalam Suyanto 2011 jika alpha 0,70 maka butir-butir pernyataan dikatakan reliabel. Uji reliabel ini dibantu dengan menggunakan teknik komputerisasi. Butir pertanyaan yang sudah dinyatakan valid dalam uji validitas ditentukan reliabilitasnya dengan menggunakan rumus alpha cronbach α, dimana faktor-faktor yang diteliti yaitu pengetahuan 0,790, persepsi 0,785, kondisi kesehatan 0,867, dukungan petugas kesehatan 0,805, promosi susu formula 0,759, budaya 0,805, dan dukungan orang terdekat 0,763. Jadi, instumen penelitian untuk faktor-faktor yang mempengaruhi rendahnya cakupan ASI Eksklusif di Kecamatan Sarudik Kabupaten Tapanuli Tengah telah reliabel dan layak untuk dijadikan instrumen penelitian.

4.7. Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan setelah mendapat surat Ethical Clearence dari Komite Etik Fakultas Kedokteran dan peneliti telah mendapat surat izin penelitian dari Fakultas Keperawatan untuk melakukan penelitian di Kecamatan Sarudik Kabupaten Tapanuli Tengah. Kemudian peneliti akan memberikan surat penelitian tersebut kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tapanuli Tengah dan kepada Kepala Puskesmas Sarudik. Setelah surat izin tersebut di setujui peneliti mendatangi lokasi penelitian yaitu langsung di Kecamatan Sarudik. Peneliti mencari responden yang mendatangi kegiatan posyandu yang ada di setiap Kelurahan dan Desa yang ada di Kecamatan Sarudik yaitu Kelurahan Sarudik, Kelurahan Pondok Batu, Kelurahan Sibuluan Nalambok, Kelurahan Pasir Bidang dan Desa Sipan, kemudian peneliti meminta izin kepada responden untuk memberikan sedikit waktunya untuk mengikuti penelitian, lalu peneliti menjelaskan tentang tujuan, manfaat, dan cara mengisi kuesioner. Kemudian peneliti menanyakan kesediaan responden untuk mengikuti penelitian, jika setuju responden diharapkan untuk menandatangani informed consent. Selain mendatangi kegiatan posyandu disetian Kelurahan dan Desa di Kecamatan Sarudik, pengambilan data juga dilakukan dengan langsung menemui responden berdasarkan data dari petugas kesehatan di Puskesmas Sarudik dan Puskesmas Pembantu. Peneliti menemui responden yang mempunyai bayi usia 6- 24 bulan dan menjelaskan tujuan, manfaat, dan cara pengisian kuesioner sesuai dengan persetujuan. Responden menandatangani informed consent, selanjutnya peneliti mengambil data dari responden yang bersedia mengisi kuesioner dan setiap responden berhak untuk menolaktidak mengikuti penelitian ini. Proses pengisian kuesioner oleh responden berlangsung kurang lebih 15-20 menit untuk setiap responden dan peneliti tetap berada disamping responden selama pengisian kuesioner serta memberikan kesempatan kepada responden untuk bertanya bila ada pertanyaan yang tidak dimengerti sehingga semua pertanyaan dapat terjawab.

4.8. Analisa Data

Pengolahan data merupakan salah satu langkah penting dalam penelitian karena data yang diperoleh langsung dari penelitian masih mentah belum memberikan informasi apa- apa dan belum siap untuk disajikan. Pengolahan data yang dilakukan membuat data mentah berubah menjadi informasi dan kesimpulan dari hasil penelitian. Agar penelitian menghasilkan informasi yang benar ada empat tahapan dalam pengolahan data yang harus dilakukan Notoatmodjo, 2010. 4.8.1. Editing Editing merupakan kegiatan untuk pengecekan dan perbaikan isian formulir atau kuesioner yang diberikan pada responden. Peneliti memeriksa kelengkapan isi pertanyaan, kejelasan tulisan, relevansi jawaban dengan pertanyaan dan konsistensi jawaban dengan jawaban lainnya. 4.8.2. Coding Hasil Editing yang telah didapat selanjutnya dilakukan pengkodean atau coding. Coding yaitu mengubah data berbentuk kalimat atau huruf menjadi data angka atau bilangan Notoatmodjo, 2010. Pertama, peneliti membuat