Lembaga pengelolaan zakat, Infak dan Shadaqah
⌦ ☺
Artinya : “ Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoalah
untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu menjadi ketenteraman jiwa bagi mereka. dan Allah Maha mendengar
lagi Maha Mengetahui. At-taubah :103 Dalam surat at-taubah ayat 60 tersebut dijelaskan bahwa
salah satu golongan yang berhak menerima zakat mustahik zakat adalah orang-orang yangbertugas mengurus urusan zakat ‘amilina
‘alaiha. Sedangkan dalam surat at-taubah ayat 103 dijelaskan bahwa zakat itu diambilatau di jemput dari orang orang yang
berkewajiban untuk berjakat muzakki untuk kemudian diberikan kepada mereka yang berhak menerimanya mustahik yang
mengambil dan menjemput tersebut adalah para petugas amil. Imam qurtubi
27
ketika menafsirkan ayat tersebut at-taubah ayat 60 menyatakan bahwa amil itu adalah orang –orang yang
ditugaskan di utus oleh imam atau pemerintah untuk mengambil , menuliskan , menghitung dan mencatatkan zakat yang diambilnya
dari para muzakki untuk kemudian diberikan kepada yang berhak menerimanya.
Karena itu, Rasullulah SAW pernah mengutus muaz bin jabal pergi keyaman, disamping bertugas sebagai da’i menjelaskan
27
Al-qurtubi, al-jami ‘ li ahkam al-quran, beirut lebanon, daar el kutub ilmiyyah 1413 H 1993 M. Jilid VII-VIII, h.112-113.
اﺎﻜ ا
ajaran islam secara umum, juga mempunyai tugas khusus menjadi amil zakat.
لﺎ :
ة د ﺎﻬ ﻰ ا ﻬ دا :
لﻮ ر ﻰ أو ﷲا إ إ أ ﻮ ﺎ ﺄ ه نﺎ ﷲا
ﻬ ض ﺮ ا ﷲا نا ﻬ ﺎ ﻚ ﺬ ا ﻚ اﺬ ا ﻮ ﺎ أ ه ن ﺎ ﺔ و م ﻮ آ ﻰ تا ﻮ ﺣ
ﻬ ﺄ نأ
ﷲا أ ﺬ ﻮ هاا ﻮ أ ﻰ ﺔ ﺪ ض ﺮ ا
ﻬ ﺎ ي ر ﺎ ا ا و ر
28
Artinya :” Ajarkanlah mereka penduduk yaman untuk mengakui bahwsannya tiada tuhan yang wajib di sembah selain
allah . dan bahwasannya aku adalah utusan allah. Jika mereka telah mengikutinya, maka bertahu kepada
mereka, bahwasannya allah swt mewajibkan kepada mereka shalat lima waktu sehari semalam. Jika
merekamengikutinya maka beritahu pula kepada mereka, bahwa allah SWT mewajibkan pada harta mereka
sedekah zakat yang diambil “ Demikian pula yang dilakukan oleh para khulafaur rasyidin
sesudahnya, mereka selalu mempunyai tugas khusus menjadi amil zakat, baik pengambilan maupun pendistribusiannya. Diambilnya
zakat dari muzakki orang yang memiliki kewajiban berjakat melalui amil zakat untuk kemudian disalurkan kepada mustahik,
menunjukan kewajiban zakat itu bukanlah semata-mata bersifat amal karitatif kedermawanan, tetapi juga ia suatu kewajiban yang
juga bersifat otoritatif.ijbari
29
28
Shahih bukhari , riyadh : daar el-salam, 2000, h. 111 hadits no.1417
29
Abdurrahman qadir, zakat dalam dimensi mahdah dan sosial, raja grafindo persada, jakarta, 1998, h.85
Pengelolaan zakat oleh lembaga pengelola zakat, apalagi yang memiliki kekuatan hukum formal, akan memiliki bebarapa
keuntungan , antara lain: Pertama, untuk menjamin kepastian dan disiplin pembayar
zakat. Kedua, untuk menjaga perasaan rendah diri para mustahik zakat apabila berhadapan langsung untuk menerima zakatdari para
muzakki . ketiga, untuk mencapai efisien dan efektifitas, serta sasaran yang tepat dalam penggunaan harta zakat menurut skala
prioritas yang ada pada suatu tempat. Ke empat, utnuk memperlihatkan syiar islam dalam semangatenyelenggaraan
pemerintahan yang islami. Di indonesia, pengelolaan zakat diatur berdasarkan
undang–undang no.38 tahun 1999 tentang pengelolaan zakat dengan keputusan menteri agama KMA no. 581 tahun 1999
tentang pelaksanaan undang-undang no.38 tahun 1999 dan keputusan direktur jendral bimbingan masyarakat islam dan urusan
haji no.D291 tahun 2000 tentang pedonman teknis pengelolaan zakat.