Tingkat Suku Bunga TINJAUAN PUSTAKA

30

C. Tingkat Suku Bunga

Tingkat suku bunga diukur dengan menggunakan suku bunga yang ditentukan oleh Bank Indonesia selaku penguasa moneter melalui Sertifikat Bank Indonesia SBI. Besar kecilnya suku bunga sangat tergantung dari kondisi makro yang berkembang di Indonesia. Peningkatan suku bunga diduga mempunyai korelasi dengan naiknya volume penjualan saham. Tingkat suku bunga yang ideal jika besarnya berada di bawah kisaran angka 10. Hal ini berarti tingkat keuntungan yang diharapkan dari adanya investasi akan menurun dengan cepat jika tingkat bunga meningkat, sehingga bagi para pelaku ekonomi semakin rendah tingkat suku bunga adalah semakin baik, M.Y. Dedi Haryanto Riyatno 2007:33. Menurut Adwin Surja, A 2002: 72 perubahan tingkat suku bunga akan berdampak pada perubahan jumlah investasi di suatu Negara, baik yang berasal dari investor domestik maupun investor asing. Khususnya pada jenis- jenis investasi portofolio yang umumnya berjangka pendek. Perubahan tingkat suku bunga akan berperngaruh pada perubahan jumlah permintaan dan penawaran di pasar domestik. Apabila suatu Negara menganut rezim devisa bebeas maka hal tersebut akan mengakibatkan terjadinya peningkatan aliran modal masuk capital inflation dari luar negeri. Hal ini akan akan menyebabkan terjadinya perubahan nilai uukar mata uang Negara tersebut terhadap mata uang asing dipasar valuta asing. Tingkat suku bunga riil pada umumnya lebih sering dibandingkan antar Negara guna mengukur pergerakan nilai tukar mata uang. Secara teoritis akan terjadi korelasi yang signifikan 31 antara perbedaan tingkat suku bunga di dua Negara dengan nilai tukar mata uangnya terhadap mata uang Negara lain. Dalam hal ini tingkat suku bunga nominal bukan merupakan alat ukur yang akurat karena masih mengandung unsur inflasi di dalamnya. Berdasarkan pada prinsip International Fisher’s Effect, maka dapat di rumuskan bahwa : R = [ l + i : l + i 1 ] – 1 Dengan R adalah kurs, i adalah tingkat suku bunga domestic, dan i 1 adalah tingkat suku bunga yang terjadi di luar negeri negara kedua. Apabila kedua sisi persamaan tersebut menghasilkan nilai sama, maka mengindikasikan bahwa investasi antar kedua Negara akan menghasilkan return yang sama.

D. Tingkat Inflasi