Tempat dan Waktu Penelitian Bahan dan Alat Penelitian Jenis dan Sumber Data Metodologi Penelitian

III. BAHAN DAN METODE

3.1. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian mengenai perkembangan CDM di Sumatera Utara telah dilakukan pada perusahaan-perusahaan yang berpotensi mendapatkan kredit karbon yaitu PT Milano, PT Multimas Nabati PT MNA, PTP Nusantara III dan PTP Nusantara IV di wilayah Sumatera Utara. Penelitian untuk mengetahui lebih jauh pelaksanaan CDM di Sumatera Utara dilakukan studi kasus pada perusahaan yang telah menerapkan CDM yaitu PT. Perkebunan Milano. Penelitian ini telah dilakukan di Pabrik Kelapa Sawit PT Perkebunan Milano yang terletak di Desa Pinang Awan, Kecamatan Torgamba Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara peta lokasi dapat dilihat lampiran 1. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2007 sampai dengan bulan Maret 2008.

3.2. Bahan dan Alat Penelitian

Bahan dan alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah air limbah, tabung reaksi, botol, kertas hitam, gayung, flowmeter, stopwatch, pHmeter, ember, meteran dan alat tulis. Sri Juli Handayani: Analisis Reduksi Emisi Gas Metan Melalui Proyek Mekanisme Pembangunan Bersih CDM Pada Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit Dalam Rangka Pengelolaan Lingkungan Hidup, 2008. USU e-Repository © 2008

3.3. Jenis dan Sumber Data

Jenis data diperoleh dari data primer dan data sekunder. Data primer untuk analisis faktor pendorong dan kendala perkembangan CDM diperoleh dari hasil wawancara dengan para pimpinan perusahaan dan para konsultan CDM, sedangkan data primer untuk pengurangan emisi diperoleh dari PKS PT. Perkebunan Milano. Data sekunder berupa informasi mengenai kegiatan sosialisasi, lokakarya dan pelatihan CDM dari Bapedaldasu, sedangkan data untuk studi kasus diperoleh dari PKS PT Perkebunan Milano.

3.4. Metodologi Penelitian

Untuk menggambarkan kondisiperkembangan serta kendala CDM di Sumatera Utara dilakukan observasi untuk mengetahui tingkat responsif dari peserta sosialisasi, lokakarya dan pelatihan CDM yang diadakan oleh Bapedaldasu. Kemudian untuk lebih mendalami faktor pendorong dan kendala dilakukan analisis persepsi terhadap CDM, birokrasi dan kompetensi. Metode yang digunakan untuk studi kasus adalah metode menangkap dan membakar gas metan dalam pengolahan limbah cair yang disetujui oleh UNFCCC yaitu: AMS III H Shrestha et al, 2005. Metode tersebut meliputi sebagai berikut:

a. Emisi pada Kondisi Awal