Efek Terapi lumbrokinase selama 7 hari Efek Samping

Resume klinis pasien yang keluar dari penelitian adalah seorang perempuan berumur 56 tahun, telah menderita diabetes selama 8 tahun dengan ulkus selama 1 minggu dengan keluhan nyeri ulu hati dan mual – mual. Laboratorium didapatkan Hb 11,4 grdL, leukosit 18,8. 10 3 uL ,trombosit 406.10 3 uL , rasio PT 1,0, INR1,0, rasio aPTT 1,07, rasio TT 1,3, Fibrinogen 373 mgdl, D dimer 870 ngml.

4.1.2. Efek Terapi lumbrokinase selama 7 hari

Perubahan parameter status koagulasi kelompok subjek dan kontrol antara hari 0 dan hari kedelapan ditunjukkan pada Tabel 2. Tabel 2 . Data status koagulasi kedua kelompok sebelum dan sesudah pemberian lumbrokinase selama 7 hari Subjek Kontrol Ho H8 H0 H8 Parameter SD x ± SD x ± P SD x ± SD x ± P Rasio PT 1,02±0,17 1,07±0,23 0,339 1,07±0,13 1,1±0,14 0,602 INR 1,05±0,16 1,06±0,22 0,753 1,09±0,13 1,13±0,14 0,377 RasioaPTT 0,87±0,17 0,97±0,16 0,218 0,95±0,18 0,97±0,17 0,502 Rasio TT 1,11±0,26 1,07±0,19 0,720 0,97±0,29 1,04±0,23 0,453 Fibrinogen 420,1±108,3 492,9±159,5 0,191 415±99,2 497,3±217,5 0,113 D dimer 1349±1062 2141±976 0,026 1263±868 1312±954 0,754 Pada kelompok kontrol yang tidak mendapat Lumbrokinase, tidak satupun dijumpai perbedaan yang signifikan antara hari 0 dan hari kedelapan baik pada rasio PT, INR, rasio aPTT, rasio TT, Fibrinogen maupun D dimer . Pada kelompok subjek yang mendapat Lumbrokinase, perbedaan yang signifikan antara hari 0 dan hari kedelapan hanya dijumpai pada kadar D dimer 1349±1062 vs 2141±976, p=0,026. Sementara pada rasio PT, INR, rasio aPTT, rasio TT, dan Fibrinogen, tidak dijumpai perbedaan yang bermakna antara hari 0 dan hari kedelapan. Tabel 3. Data status koagulasi antara subjek dan kontrol setelah pemberian lumbrokinase Subjek H8 Kontrol H8 Parameter SD x ± SD x ± P Rasio PT 1,07±0,23 1,1±0,14 0,676 Rasio INR 1,06±0,22 1,13±0,14 0,337 Rasio aPTT 0,97±0,16 0,97±0,17 0,932 Rasio TT 1,07±0,19 1,04±0,23 0,702 Fibrinogen mgdl 492,9±159,5 497,3±217,5 0,951 D dimer ngml 2141±976 1312±954 0,032 Pada tabel 3 terlihat perbandingan data status koagulasi pada hari kedelapan antara kelompok subjek dan kelompok kontrol. Perbedaan yang signifikan antara kelompok subjek dan kelompok kontrol hanya dijumpai pada kadar D dimer 2141±976 vs 1312±954, p=0,032. Sementara rasio PT, INR, rasio aPTT, rasio TT, dan Fibrinogen pada hari kedelapan antara kelompok subjek dan kelompok kontrol tidak dijumpai perbedaan yang signifikan.

4.1.3. Efek Samping

Efek samping pemberian lumbrokinase dapat ditoleransi masing – masing pasien dan tidak dilakukan penyesuaian dosis selama 7 hari. Nausea dan nyeri ulu hati dialami 1 orang 6,6 subjek, gejala perdarahan tidak ditemukan. Pasien yang mengalami gejala nyeri ulu hati dan nausea mendapat obat lansoprazole dan metoclopramide.

4.2. P E M B A H A S A N