2 1
x x
−
= selisih rerata minimal yang dianggap bermakna = 0,26
2
26 ,
18 ,
64 ,
1 96
, 1
2 ⎥⎦
⎤ ⎢⎣
⎡ +
= x
n
η = 12,4 ≈ 13 Jadi besar sampel dan kontrol masing masing minimal 13 orang
3.7.8 . Cara Penelitian
- Seluruh subjek penelitian dimintakan persetujuan secara tertulis tentang kesediaan mengikuti penelitian
informed consent .
- Dilakukan pengambilan data subjek penelitian meliputi : umur, jenis kelamin, lamanya menderita diabetes dan ulkus di kaki, pengobatan
yang diperoleh. - Dilakukan pengambilan darah vena sebanyak 5 ml untuk pemeriksaan
penyaring hemostasis meliputi hitung trombosit, PT, aPTT, TT, kadar fibrinogen dan D-dimer pada subyek dan kontrol
- Pada subyek diberikan lumbrokinase 250mg 300.000U sebanyak 3 x 2 kapsul sehari selama 7 hari 21 kali pemberian , dan kontrol tidak
diberikan lumbrokinase - Setelah 7 hari perlakuan 21 kali pemberian, diambil darah vena
sebanyak 5 ml untuk pemeriksaan penyaring hemostasis kembali pada subyek dan kontrol
3.7.9. Analisa Data
Data kuantitatif ditampilkan dalam bentuk mean ± SD. Data kategorikal ditampilkan dalam bentuk jumlah dan persentase. Untuk
membandingkan perbaikan status hiperkoagulasi sebelum dan sesudah 7 hari antara subjek dan kontrol dengan menggunakan uji t
tidak berpasangan. Hasil analisa statistik dikatakan memiliki kemaknaan jika nilai p 0,05. Pengolahan data dilakukan dengan
menggunakan program SPSS.
3.7.10. Kerangka Operasional
SUBJEK PENELITIAN :
Penderita Ulkus kaki Diabetik Hiperkoagulasi
PEMERIKSAAN HEMOSTASIS
aPTT,PT,TT,Kadar fibrinogen, Kadar D-dimer
- ANAMNESA
- PEMERIKSAAN FISIK
KONTROL :
Penderita Ulkus kaki Diabetik hiperkoagulasi
Anti agregasi trombosit + Lumbrokinase
Anti agregasi trombosit Tanpa lumbrokinase
normokoagulasi Kriteria inklusi
Kriteria eksklusi
hipokoagulasi
hiperkoagulasi
PEMERIKSAAN HEMOSTASIS
aPTT,PT,TT,Kadar fibrinogen, Kadar D-dimer
PEMERIKSAAN HEMOSTASIS
aPTT,PT,TT,Kadar fibrinogen, Kadar D-dimer
Status koagulasi Status koagulasi
PENDERITA DM tipe 2 Dengan Ulkus Diabetik
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. HASIL PENELITIAN
4.1.1. Karakteristik Subyek Penelitian
Peserta yang menandatangani informed consent
untuk mengikuti penelitian berjumlah 15 orang. Satu orang peserta mengundurkan diri
pada hari kedua setelah mendapat terapi lumbrokinase. Alasan pengunduran diri adalah gejala nyeri ulu hati dan mual yang dialami
sehingga tidak ingin melanjutkan penelitian. Seluruh peserta yang ikut menyelesaikan penelitian berjumlah 14
orang subjek dan 14 orang kontrol. Seluruh pasien baik subjek maupun kontrol mendapat anti agregasi yaitu Asam Asetil Salisilat 1x80 mg
sebagai standard management diabetes dengan ulkus kaki. Pada Tabel 1 diperlihatkan data dasar seluruh penderita ulkus kaki
diabetes baik subjek maupun kontrol. Umur rerata peserta subjek 53,4 ± 8,4 tahun , tidak berbeda bermakna dengan rerata umur peserta kontrol
53,5 ± 9, p=0,966 . Subjek terdiri dari 5 orang laki – laki dan 9 orang perempuan., tidak berbeda bermakna dengan kontrol yaitu 2 orang laki –
laki dan 12 orang perempuan p=0,19. Nilai rerata rasio PT, INR, rasio aPTT, rasio TT, Fibrinogen dan D
dimer antara subjek dan kontrol sebelum pemberian terapi tidak berbeda bermakna.