LAMPIRAN DAFTAR PERIKSA CHECK LIST DAN
DATA IMPLEMENTASI PEMENUHAN STANDAR K3 RS DI RUMAH SAKIT TINGKAT II PUTRI HIJAU KESDAM I BB MEDAN
1. Standar Pelayanan K3 RS
1.1. Standar pelayanan kesehatan kerja di Rumah Sakit
No. Uraian
Pemenuhan Ya
Tidak 1.
Dilakukan pemeriksaan kesehatan sebelum kerja bagi SDM Rumah Sakit:
a. Pemeriksaan fisik lengkap;
b. Kesegaran jasmani;
c. Pemeriksaan penunjang dasar foto thorax, laboratorium
rutin, EKG; d.
Pemeriksaan lain yang dianggap perlu; e.
Jika 3 bulan sebelumnya telah dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh dokter pemeriksaan berkala, tidak ada
keragu-raguan maka tidak perlu dilakukan pemeriksaan kesehatan sebelum bekerja.
√ √
√ √
√
Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya: 2.
Dilakukan pemeriksaan berkala bagi SDM Rumah Sakit: a.
Pemeriksaan berkala meliputi pemeriksaan fisik lengkap, kesegaran jasmani, rontgen paru-paru
bilamana mungkin dan laboratorium rutin, serta pemeriksaan-pemeriksaan lain yang dianggap perlu;
b. Pemeriksaan kesehatan berkala bagi SDM Rumah Sakit
sekurang-kurangnya 1 tahun. √
√ Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya:
Universitas Sumatera Utara
No. Uraian
Pemenuhan Ya
Tidak 3.
Dilakukan pemeriksaan khusus pada: a.
SDM Rumah Sakit yang telah mengalami kecelakaan atau penyakit yang memerlukan perawatan yang lebih
dari 2 dua minggu;
b. SDM Rumah Sakit yang berusia di atas 40 empat
puluh tahun atau SDM Rumah Sakit yang wanita dan SDM Rumah Sakit yang cacat serta SDM Rumah Sakit
yang berusia muda yang mana melakukan pekerjaan tertentu;
c. SDM Rumah Sakit yang terdapat dugaandugaan
tertentu mengenai gangguan-gangguan kesehatan perlu dilakukan pemeriksaan khusus sesuai dengan
kebutuhan;
d. Pemeriksaan kesehatan khusus diadakan pula apabila
terdapat keluhan-keluhan diantara SDM Rumah Sakit, atau atas pengamatan dari Organisasi Pelaksana K3 RS.
√
√
√
√
Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya: Pemeriksaan khusus sesuai dengan pajanan di rumah sakit belum ada, karena
tidak adanya keahlian SDM belum dilakukan pelatihan untuk pajanan di rumah sakit untuk pemeriksaan tersebut. Belum dilakukan
pengidentifikasian terhadap pajanan-pajanan di Rumkit tingkat II. Belum ada perintah atau surat kebijakan dari Karumkit tentang pemeriksaan khusus
sesuai dengan pajanan tersebut.
4. Melaksanakan pendidikan dan penyuluhanpelatihan
tentang kesehatan kerja dan memberikan bantuan kepada SDM Rumah Sakit dalam penyesuaian diri baik fisik
maupun mental terhadap pekerjanya. Yang diperlukan antara lain:
a.
Informasi umum Rumah Sakit dan fasilitas atau sarana yang terkait dengan K3;
b. Informasi tentang risiko dan bahaya khusus di tempat
kerjanya; c.
SOP kerja, SOP peralatan, SOP penggunaan APD dan kewajibannya;
d. Orientasi K3 di tempat kerja;
e. Melaksanakan pendidikan, pelatihan ataupun promosi
penyuluhan kesehatan kerja secara berkala dan berkesinambungan sesuai kebutuhan dalam rangka
menciptakan budaya K3. √
√ √
√ √
Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya:
Universitas Sumatera Utara
No. Uraian
Pemenuhan Ya
Tidak 5.
Meningkatkan kesehatan badan, kondisi mental rohani dan kemampuan fisik SDM:
a. Pemberian makanan tambahan dengan gizi yang
mencukupi untuk SDM Rumah Sakit yang dinas malam, petugas radiologi, petugas lab., petugas
kesehatan lingkungan, dan lain-lain;
b. Pemberian imuniasasi bagi SDM Rumah Sakit;
c. Olah raga, senam kesehatan dan rekreasi;
d. Pembinaan mentalrohani.
√
√ √
√ Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya:
6. Memberikan pengobatan dan perawatan serta rehabilitasi
bagi SDM yang menderita sakit: a.
Memberikan pengobatan dasar secara gratis kepada seluruh SDM Rumah Sakit;
b. Memberikan pengobatan dan menanggung biaya
pengobatan untuk SDM Rumah Sakit yang terkena penyakit akibat kerja;
c. Menindaklanjuti hasil pemeriksaan kesehatan berkala
dan pemeriksaan kesehatan khusus; d.
Melakukan upaya rehabilitasi sesuai penyakit terkait. √
√
√ √
Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya: 7.
Melakukan koordinasi dengan tim Panitia Pencegahan dan Pengendalian Infeksi mengenai penularan infeksi terhadap
SDM Rumah Sakit dan pasien: a.
Pertemuan koordinasi; b.
Pembahasana kasus; c.
Penanggulangan kejadian infeksi nosokomial. √
√ √
Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya:
Universitas Sumatera Utara
No. Uraian
Pemenuhan Ya
Tidak 8.
Melaksanakan kegiatan surveilens kesehatan kerja: a.
Melakukan pemetaan mapping tempat kerja untuk mengidentifikasi jenis bahaya dan besarnya risiko;
b. Melakukan identifikasi SDM Rumah Sakit berdasarkan
jenis pekerjaannya, lama pajanan dan dosis pajanan; c.
Melakukan analisis hasil pemeriksaan kesehatan berkala dan khusus;
d. Melakukan tindak lanjut analisis pemeriksaan kesehatan
berkala dan khusus dirujuk ke spesialis terkait, rotasi kerja, merekomendasikan memberikan istirahat kerja;
e. Melakukan pemantauan perkembangan kesehatan SDM
Rumah Sakit. √
√ √
√
√ Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya:
Efektivitas staf ahli K3 belum maksimal karena beban kerja yang masih tumpang tindih. Belum adanya kebijakan ataupun perintah dari Karumkit
untuk melakukan kegiatan surveilens berkaitan dengan K3.
9. Melaksanakan pemantauan lingkungan kerja dan ergonomi
yang berkaitan dengan kesehatan kerja pemantauan pengukuran terhadap faktor fisik, kimia, biologi,
psikososial, dan ergonomi. √
Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya: Efektivitas staf ahli K3 belum maksimal karena beban kerja yang masih
tumpang tindih. Belum adanya kebijakan ataupun perintah dari Karumkit untuk melakukan kegiatan pemantauan lingkungan kerja.
10. Membuat evaluasi, pencatatan dan pelaporan kegiatan K3 RS yang disampaikan kepada Direktur Rumah Sakit dan
unit teknis terkait di wilayah kerja Rumah Sakit. √
Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya: Belum ada staf yang bertugas mengumpulkan, mengolah dan menganalisa
data pekerja luar rumah sakit dan kunjungan pekerja luar rumah sakit ke Rumkit Putri Hijau masih relatif sedikit. Belum ada MoU antara rumah sakit
dengan perusahaan luar rumah sakit.
Universitas Sumatera Utara
1.2. Standar pelayanan keselamatan kerja di Rumah Sakit
No. Uraian
Pemenuhan Ya
Tidak 1.
Dilakukan pembinaan dan pengawasan keselamatan keamanan sarana, prasarana dan peralatan kesehatan:
a. Lokasi Rumah Sakit harus memenuhi ketentuan
mengenai kesehatan, keselamatan lingkungan, dan tata ruang, serta sesuai dengan hasil kajian kebutuhan dan
kelayakan penyelenggaraan Rumah Sakit;
b. Teknis bangunan Rumah Sakit, sesuai dengan fungsi,
kenyamanan dan kemudahan dalam pemberian pelayanan serta perlindungan dan keselamatan bagi
semua orang termasuk penyandang cacat, anak-anak, dan orang usia lanjut;
c. Prasarana harus memenuhi standar pelayanan,
keamanan, serta keselamatan dan kesehatan kerja penyelenggaraan Rumah Sakit;
d. Pengoperasian dan pemeliharaan sarana, prasarana dan
peralatan Rumah Sakit harus dilakukan oleh petugas yang mempunyai kompetensi dibidangnya sertifikasi
personil petugasoperator sarana dan prasarana serta peralatan kesehatan Rumah Sakit;
e. Membuat program pengoperasian, perbaikan, dan
pemeliharaan rutin dan berkala sarana dan prasarana serta peralatan kesehatan dan selanjutnya
didokumentasikan dan dievaluasi secara berkala dan berkesinambungan;
f. Peralatan kesehatan meliputi peralatan medis dan
nonmedis dan harus memenuhi standar pelayanan, persyaratan mutu, keamanan, keselamatan dan laik
pakai;
g. Peralatan kesehatan yang menggunakan sinar pengion
harus memenuhi ketentuan dan harus diawasi oleh lembaga yang berwenang;
h. Membuat program pengujian dan kalibrasi peralatan
kesehatan, peralatan kesehatan harus diuji dan dikalibrasi secara berkala oleh Balai Pengujian Fasilitas
Kesehatan danatau institusi pengujian fasilitas kesehatan yang berwenang;
√
√
√
√
√
√
√
√
Universitas Sumatera Utara
No. Uraian
Pemenuhan Ya
Tidak i.
Melengkapi perizinan dan sertifikasi sarana dan prasarana serta peralatan kesehatan.
√ Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya:
2. Pembinaan dan pengawasan atau penyesuaian peralatan
kerja terhadap pekerja: a.
Melakukan identifikasi dan penilaian risiko ergonomi terhadap peralatan kerja dan pekerja;
b. Membuat program, melaksanakan kegiatan, evaluasi
dan pengendalian risiko ergonomi. √
√ Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya:
Belum ada masukan atau laporan staf ahli K3 tentang penyesuaian peralatan kerja terhadap pekerja dan alokasi dana untuk penyediaan peralatan kerja
bagi pekerja yang sesuai dengan ergonomi belum tersedia.
3. Pembinaan dan pengawasan terhadap lingkungan kerja:
a. Manajemen harus menyediakan dan menyiapkan
lingkungan kerja yang memenuhi syarat fisik, kimia, biologi, ergonomi, dan psikososial;
b. Pemantauanpengukuran terhadap faktor fisik, kimia,
biologi, ergonomi, dan psikososial secara rutin dan berkala;
c. Melakukan evaluasi dan memberikan rekomendasi
untuk memperbaiki lingkungan kerja. √
√
√ Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya:
Kurangnya pelatihan eksternal terhadap staf K3 disamping itu staf K3 sendiri kurang memberikan pelatihan internal terhadap staf di Rumkit Putri Hijau
4. Pembinaan dan pengawasan terhadap sanitair:
Manajemen harus menyediakan, memelihara, mengawasi sarana dan prasarana sanitair yang memenuhi syarat,
meliputi: a.
Penyehatan makanan dan minuman; b.
Penyehatan air; c.
Penyehatan tempat pencucian; d.
Penanganan sampah dan limbah; e.
Pengendalian serangga dan tikus; f.
Sterilisasidesinfeksi; g.
Perlindungan radiasi; h.
Upaya penyuluhan kesehatan lingkungan. √
√ √
√ √
√ √
√ Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya:
Universitas Sumatera Utara
No. Uraian
Pemenuhan Ya
Tidak 5.
Pembinaan dan pengawasan perlengkapan keselamatan kerja:
a. Pembuatan rambu-rambu arah dan tanda-tanda
keselamatan; b.
Penyediaan peralatan keselamatan kerja dan alat pelindung diri;
c. Membuat SOP peralatan keselamatan kerja dan alat
pelindung diri; d.
Melakukan pembinaan dan pemantauan terhadap kepatuhan penggunaan peralatan keselamatan dan alat
pelindung diri. √
√ √
√
Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya: 6.
Pelatihanpenyuluhan keselamatan kerja untuk semua pekerja:
a. Sosialisasi dan penyuluhan keselamatan kerja bagi
seluruh pekerja; b.
Melaksanakan pelatihan dan sertifikasi K3 Rumah Sakit kepada petugas K3 Rumah Sakit.
√ √
Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya: Kurangnya pelatihan eksternal terhadap staf K3 disamping itu staf K3 sendiri
kurang memberikan pelatihan internal terhadap staf di Rumkit Putri Hijau mengingat alokasi dana belum tersedia.
7. Memberi rekomendasi masukan mengenai perencanaan,
desainlay out pembuatan tempat kerja dan pemilihan alat serta pengadaannya terkait keselamatan dan keamanan:
a.
Melibatkan petugas K3 Rumah Sakit di dalam perencanaan, pembuatan, pemilihan serta pengadaan
sarana, prasarana dan peralatan keselamatan kerja;
b. Mengevaluasi dan mendokumentasikan kondisi sarana,
prasarana dan peralatan keselamatan kerja dan membuat rekomendasi sesuai dengan persyaratan yang berlaku
dan standar keamanan dan keselamatan. √
√
Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya: Masih kurangnya pemahaman staf ahli K3 dalam mengevaluasi dan
mendokumentasikan kondisi sarana, prasarana dan peralatan keselamatan kerja dan membuat rekomendasi sesuai dengan persyaratan yang berlaku dan
standar keselamatan dan keamanan.
Universitas Sumatera Utara
No. Uraian
Pemenuhan Ya
Tidak 8.
Membuat sistem pelaporan kejadian dan tindak lanjutnya: a.
Membuat alur pelaporan kejadian nyaris celaka dan celaka;
b. Membuat SOP pelaporan, penanganan dan tindak lanjut
kejadian nyaris celaka near miss dan celaka. √
√ Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya:
9. Pembinaan dan pengawasan Manajemen
Sistem Penanggulangan Kebakaran MSPK:
a. Manajemen menyediakan sarana dan prasarana
pencegahan dan penanggulangan kebakaran; b.
Membentuk tim penanggulangan kebakaran; c.
Membuat SOP; d.
Melakukan sosialisasi dan pelatihan pencegahan dan penanggulangan kebakaran;
e. Melakukan audit internal terhadap sistem pencegahan
dan penanggulangan kebakaran. √
√ √
√ √
Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya: 10. Membuat evaluasi, pencatatan dan pelaporan kegiatan
pelayanan keselamatan kerja yang disampaikan kepada Direktur Rumah Sakit dan unit teknis terkait di wilayah
kerja Rumah Sakit. √
Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya: Belum ada staf yang secara khusus membuat evaluasi, pencatatan dan
pelaporan kegiatan pelayanan keselamatan kerja dan data-data kadang- kadang tidak diinput oleh unit-unit yang terlibat.
Universitas Sumatera Utara
2. Standar K3 Perbekalan Kesehatan di Rumah Sakit 2.1. Standar Manajemen