51
D. Metode Analisis Data 1.
Statistik Deskriptif
Statistik deskriptif memberikan gambaran mengenai suatu data. Dalam hal ini, statistik deskriptif menjelaskan mengenai karakteristik
responden dan variabel yang digunakan. Gambaran umum mengenai karakteristik responden dijelaskan dengan tabel stastistik responden yang
diukur dengan skala nominal. Penyusunan kuesioner adalah dengan menggunakan skala likert
dengan kuesioner variabel bebas dan variabel terikat. Skala likert likert scale
di desain untuk menelaah seberapa kuat subjek setuju atau tidak dengan pertanyaan pada lima titik dengan susunan responden terhadap
sejumlah item yang berkaitan dengan konsep atau variabel tertentu kemudian diajukan kepada tiap responden Sekaran, 2003:31.
2. Uji Kualitas Data
Dalam suatu penelitian diperoleh instrumen yang valid dan reliabel. Validitas menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukuran dapat
mengukur apa yang ingin diukur. Reliabilitas adalah suatu nilai yang menunjukkan konsistensi suatu alat ukur pengukur dalam mengukur gejala
yang sama.
.
a. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas merupakan alat untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Uji reliabilitas
ini dilakukan untuk menguji konsistensi jawaban dari responden melalui pertanyaan yang diberikan. Dalam pengujian reliabilitas ini,
52
peneliti menggunakan metode statistik Cronbach Alpha dengan signifikansi yang digunakan sebesar 0,6 dimana jika nilai Cronbach
Alpha dari suatu variabel lebih besar dari 0,6 maka butir pertanyaan
yang diajukan dalam pengukuran instrumen tersebut memiliki reliabilitas yang memadai. Sebaliknya, jika nilai Cronbach Alpha dari
suatu variabel lebih kecil dari 0,6 maka butir pertanyaan tersebut tidak reliable
. Nunnally, 1967 dalam Ghozali, 2001:42.
b. Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk mengetahui apakah item-item yang ada di dalam kuesioner mampu mengukur peubah yang didapatkan
dalam penelitian ini Ghozali, 2001: 45. Maksudnya untuk mengukur valid atau tidaknya suatu kuesioner dilihat jika pertanyaan dalam
kuesioner tersebut mampu mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut.
Uji validitas ini dapat dilakukan dengan menggunakan korelasi antar skor butir pertanyaan dengan total skor konstruk atau variabel.
Setelah itu tentukan hipotesis H0: skor butir pertanyaan berkorelasi positif dengan total skor konstruk dan Ha: skor butir pertanyaan tidak
berkorelasi positif dengan total skor konstruk. Setelah menentukan hipotesis H0 dan Ha, kemudian uji dengan membandingkan r hitung
tabel corrected item-total correlation dengan r tabel tabel Product
Moment dengan signifikansi 0,05 untuk degree of freedom df = n-2.
53
Suatu kuesioner dinyatakan valid apabila r hitung r tabel Ghozali, 2001:45.
Skala yang digunakan dalam penelitian ini adalah Skala Likert, atau skala lima tingkatan yaitu skala yang digunakan untuk mengukur
sikap, pendapat, kondisi dan persepsi tentang fenomena sosial. Metode yang sering digunakan ini dikembangkan oleh Rensis Likert. Dalam
penelitian ini pengukurannya akan digolongkan ke dalam lima kategori, yaitu:
Tabel 3.1 Metode Skala dan Pengukurannya
Sangat Setuju
SS Setuju
S Tidak Pasti
TP Tidak
Setuju TS
Sangat Tidak Setuju
STS 5
4 3 2 1 Sumber: Indriantoro dan Supomo, 2002
3. Uji Asumsi Klasik