masyarakat.
5
Perwujudan dakwah menurut beliau bukan sekedar peningkatan pemahaman keagamaan dalam tingkah laku dan pandangan saja, tetapi menuju
pada pelaksanaan sasaran yang lebih luas. Dakwah harus lebih berperan menuju pada pelaksanaan ajaran Islam secara menyeluruh dalam aspek
kehidupan, baik politik, ekonomi, maupun sosial budaya. Dari beberapa definisi dakwak diatas, penulis meyimpulkan bahwa
dakwah suatu kegiatan mengajak manusia untuk selalu melakukan perbaikan- perbaikan yaitu mengubah kondisi masyarakat, dalam hal ini masyarakat
mad’u dari kondisi apa adanya kepada kondisi apa yang seharusnya, melipti semua aspek kehidupan.
C. Penyalahgunaan Narkoba
Penyalahgunaan narkoba adalah penggunaan narkoba yang dilakukan tidak untuk maksud penggobatan, tetapi ingin menikmati pengaruhnya, dalam
jumlah yang berlebihan yang secara kurang teratur, dan berlangsung cukup lama, sehingga menyebabkan gangguan fisik, mental, dan kehidupan
sosialnya.
6
Pemakaian narkoba secara berlebihan tidak ditunjukan jumlah dosisnya, tetapi yang penting pemakian berakibat pada gangguan salah satu
fungsi, baik fisik, psikologis, maupun sosial. Ganggauan fisik berarti gangguan fungsi atau penyakit pada organ-organ tubuh, seperti penyakit hati,
jantung, HIVAIDS. Gangguan psikologis meliputi cemas, sulit tidur, depresi. gangguan sosial, meliputi kesulitan dengan orang tua, teman, sekolah,
pekerjaan, keuangan, dan berurusan dengan polisi.
5
Quraish Shihab, Wawasan Al-qur’an Bandung : Mizan, cet. Ke- hal.
6
Lydia Harlina Martono. Satya Joewana, Pencegahan dan Penanggulangan Penyalahgunaan Narkoba Berbasis Sekolah
, Jakarta: Balai Pustaka, . Cet. Ke- ,hal
Banyak alasan mengapa narkoba disalahgunakan diantaranya agar dapat diterima oleh lingkungan, mengurangi stres, mengurangi kecemasan,
agar bebas dari rasa murung, mengurangi keletihan, kejenuhan atau kebosanan, untuk mengatasi masalah pribadi dan lain-lain.
Akan tetapi
terlepas dari
semua alasan
diatas, remaja
menyalahgunakan narkoba, karena ditawarkan oleh seseorang atau sekelompok teman sebaya, agar mau mencoba memakainya. Untuk itu
anakanak dan remaja harus meningkatkan kewaspadaan mengenai berbagai situasi penawaran.
. Pengertian Narkoba dan Bahaya narkoba
Narkoba atau Naza adalah obatbahanzat, yang bukan tergolong makanan. Jika diminum, dihisap, dihirup, ditelan atau disuntikkan,
berpengaruh terutama pada sistem kerja otak susunan saraf pusat, dan sering menyebabkan ketergantungan. Akibatnya, kerja otak berubah meningkat atau
menurun. Demikian pula fungsi vital organ tubuh lain jantung, peredaran darah, pernapasan,dan lain-lain
7
Secara umum NARKOBA atau dalam istilah disebut sebagai DRUG adalah sejenis zat yang memiliki ciri-ciri tertentu. Narkoba adalah zat yang
dapat menimbulkan pengaruh-pengaruh tertentu bagi mereka yang menggunakan dengan memasukkannya kedalam tubuh manusia.
8
Pengaruh Narkoba atau Naza berupa pembiusan, hilangnya rasa sakit, rangsangan semangat dan halusinasi atau timbulnya khayalan-khayalan.
7
Lydia Harlina Martono. Satya Joewana, Pencegahan dan Penanggulangan Penyalahgunaan Narkoba Berbasis Sekolah