sedangkan sisanya sebanyak 3 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak disertakan dalam model estimasi.
2. Uji t-statistik Uji Parsial
Uji t-statistik dilakukan untuk menguji apakah variabel independen diatas secara parsial berpengaruh nyata terhadap variabel dependen.
Hipotesis: Ho:bi = 0 Tidak signifikan
Ha:bi ≠ 0
Signifikan Kriteria pengambilan keputusan:
Ho:
1
= 0 Ho diterima, artinya variabel independen secara parsial tidak
berpengaruh nyata terhadap variabel independen t t-tabel. Ha:
2
≠ 0 Ha diterima, artinya variabel independen secara parsial berpengaruh nyata terhadap variabel independen t t-tabel.
1. Variabel Nilai Kurs X1
Dari analisa regresi diketahui t-hitung = 7,285 = 1, df = n-k-1 = 15-3-1
df = 11 maka t-tabel = 3,106
Dari hasil estimasi diatas dapat diketahui Nilai Kurs X
1
signifikan pada = 1 dengan t-hitung t-tabel 7,285 3,106. Dengan demikian Ha diterima, artinya
Richard Noviandi Lubis : Analisis Pengaruh Nilai Kurs, Suku Bunga Deposito, Dan Gdp Terhadap Permintaan Obligasi Swasta Di Indonesia, 2009
USU Repository © 2008
variabel ekspor X
1
berpengaruh nyata terhadap variabel Y permintaan obligasi swasta di Indonesia pada tingkat kepercayaan 99.
Ha diterima Ho diterima
-3,106 3,106 7,285 Gambar 4.7 Uji t-statistik terhadap Nilai Kurs
2. Variabel Suku Bunga Deposito X2
Dari analisa regresi diketahui t-hitung = -1,879 = 5, df = n-k-1 = 15-3-1
df = 11 maka t-tabel = -2,201
Dari hasil estimasi diatas dapat diketahui Suku Bunga Deposito X
2
signifikan pada = 5 dengan t-hitung t-tabel -1,879 -2,201. Dengan demikian Ho diterima, artinya variabel X
2
tidak berpengaruh nyata terhadap variabel Y permintaan obligasi swasta di Indonesia pada tingkat kepercayaan
95.
Ha diterima
Richard Noviandi Lubis : Analisis Pengaruh Nilai Kurs, Suku Bunga Deposito, Dan Gdp Terhadap Permintaan Obligasi Swasta Di Indonesia, 2009
USU Repository © 2008
Ho diterima
-2,201 -1,879 2,201 Gambar 4.8 Uji t-statistik terhadap Suku Bunga Deposito
3. Variabel GDP X3