Kangmartho.com Page 40
2. Kondisi lingkungan yang dapat memancing gairah intelektual, dan semangat
belajar yang tinggi 3.
Guru mampu menciptakan situasi belajar yang kondusif dan responsif
15. Metode karya wisata
Karyawisata atau sering disebut
study tour
, yaitu melakukan studi kunjungan, kesuatu tempat atau obyek tertentu.
Dengan kata lain metode karya wisata yaitu suatu cara mengajar dengan jalan guru mengajar atau membawa siswa ke suatu tempatobyek tertentu yang
ada hubungannya dengan pendidikan atau memiliki nilai sejarah dan sebagainya. Misalnya guru membawa siswa-siswa untuk mengunjungi tempat-tempat, seperti
: pabrik-pabrik pabrik mobil, pabrik tenun, pabrik tapioka, mengunjungi tempat percetakan-percetakan, tempat kebun binatang, musium perjuangan, makam
pahlawan, panti-panti asuhan, yayasan-yayasan yatim paiatu, dan lain-lain tempat yang sangat baik untuk dikunjungi dalam rangka mengkongkretkan bahan-bahan
pengajaranpengalaman lapangn Dengan karya wisata dimaksudkan agar siswa dapat menyaksikan secara
langsung, bagaimana proses pembuatan mobil itu, membuat kain dan merancang pakaian yang indah, menyaksikan bagaimana mengeliola berbagai Mass Media
sehingga menjadi bahan bacaan dan informasi yang berharga. Demikian juga dengan mengunjungi kehidupan binatang di kebun bintang, dan musium-musium
yang memiliki nilai sejarah. Sehingga dengan kunjungan karyawisata itu siswa mendapatkan pengetahuan dan pengalaman langsung yang bermanfaat untuk
dihayati dan dipraktekkan. Daam pendidikan agama Islam, melalui metode karyawisata ini sangat
bermanfaat bagi anak didik untuk membangkitkan jiwa dan semangat agama mereka dengan melalui kunjungan ke tempat-tempat panti asuhan anak yatim,
yang memerlukan santunan dan uluran tangan dari kaum muslim smua. Demikian pula bertamasya ke suatu tempat berpemandangan yang indah yang menakjubkan
Kangmartho.com Page 41
dan menggugah semangat jiwa keagamaan siswa sebagai suatu ciptaan Tuhan yang ajaib dan mengagumkan, dengan seraya berkata :
Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha suci Engkau, maka peliharaklah kami dari siksa neraka
Dan ini berarti satu aspek jiwa agama telah kita tanamkan kepada anak- anak Islam kita
Keunggulan metode karya wisata :
1. Siswa dapat menyaksikan secara langsung bagaimana proses pembuatan
merakit mobil, merancangmenenun pakaian yang indah, dan bagaimana kehidupan binatang di kebun binatang yang kadang-kadang jarang mereka
lihat di kelas itu. 2.
Dapat menjawab masalah atau pertanyaan sekaligus selama di lapangan dengan mempertanyakan, mengamat-amati, mencatat, menyimpulkan dan
lain-lain terhadap hal-hal yang belumkurang dipahami 3.
Dengan melalui dua hal tersebut diatas, dimungkinkan siswa dapat mempraktekkan hasil karyawisatahasil kunjungannya.
4. Pengetahuan siswa menjado integral terpadu
5. Sebagai selingan yang menyenangkan yang dapat menimbulkan semangat
baru untuk belajar dengan sungguh-sungguh 6.
Menimbulkan cakrawala pikir harizon yang luas dan intuisif
Kekurangan metode karya wisata :
1. Dari segi perencanaan dan pelaksanaannya, metode karya wisata ini memakan
waktu yang cukup lamapanjang 2.
Dilihat dari segi tenaga dan biaya, metode ini juga tampak kurang efisien dan efektif
3. Dapat membawa resiko perjalanan cukup besar
4. Karya wisata cenderung berdifat serimonial ketimbang untuk menambah
pengetahuan dan pengalaman
Kangmartho.com Page 42
Langkah-langkah pelaksanaan karya wisata
Agar metode karya wisata dapat terlaksana dengan efektif, maka perlu diperhatikan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Merumuskan tujuan yang hendak dicapai secara matang
2. Dapat mempertimbangkan segi untung rugi serta manfaat karya wisata
dilaksanakan 1.
Jika karyawisata menuju tempat-tempat pabrik, ke suatu percetakan, musuam bersejarah dan ke panti asuhan biasanya diadakan terlebih dahulu kontak
hubungan dengan pimpinan instansi bersagkutan, dan menetapkan waktu pelaksanaannya
2. Mempersiapkan segala perangkatperalatan yang diperlukan dalam perjalanan
3. Bila diperlukan bentuklah tim panitia pelaksana karya wisata. Yang bertugas
mengkoordinir dan bertanggung jawab penuh terhadap pelaksanaan karyawisata dan keamanan
4. Membuat tata tertib yang harus ditaati, merencanakan waktu yang tepat,
rencana biaya dan sebagainya jauh-jauh hari sebelumnya 5.
Mendiskusikan hasil karyawisata, serta merumuskan
follow up
dari hasil karya wisata. Misalnya dengan membuat laporan dan karangan ilmiah
6. Perli berhati-hati agar pelaksanaan metode ini tidak hanya merupakan pikink
belaka
16. Metode proyek Project Method