Perdarahan setelah penyuntikan pertama dapat terjadi kira-kira selama 30 hari. Lebih dari 60 wanita mendapatkan kembali siklus
yang normal setelah 1 tahun. Sejumlah wanita yang menggunakan cyclofem mengalami perdarahan lebih awal atau lebih lambat dari
biasanya, dan sejumlah wanita yang lain mengalami amenorrhoe, spoting atau masa perdarahan yang lebih lama dan lebih berat.
Umumnya menghilang setelah 3 bulan pemakaian. c. Mualpusingmuntah.
Reaksi tubuh terhadap hormon estrogen yang mempengaruhi produksi asam lambung. Peningkatan estrogen ini dapat merangsang timbulnya
mual.
7. Yang Boleh Menggunakan Suntikan Kombinasi
a. Usia reproduktif yang memiliki anak ataupun belum Aman digunakan karena masa kesuburan akan segera pulih kembali
setelah kontrasepsi ini dihentikan. b. Menyusukan ASI lebih dari 6 bulan
Estrogen menekan produksi prolaktin yang sangat berguna untuk merangsang produksi ASI. Dengan demikian kadar prolaktin menjadi
rendah dan menyebabkan produksi ASI berkurang. Sehingga tidak dianjurkan pada ibu yang sedang menyusui ASI ekslusif.
c. Pascapersalinan dan tidak menyusui Progesteron menekan LH dan FSH sehingga jumlah darah yang keluar
berkurang, sehingga sangat baik digunakan pada ibu setelah melahirkan. Estrogen dapat menyebabkan produksi ASI berkurang,
tapi aman digunakan pada ibu yang tidak menyusui. d. Yang mengalami dismenorenyeri haid hebat
Kontraksi yang berlebihan dapat menyebabkan aminorhea. Progesteron dapat mengurangi kontraksi.
8. Yang Tidak Boleh Menggunakan Suntikan Kombinasi
a. Hamil atau diduga hamil
11
Penggunaan kontrasepsi untuk mencegah kehamilan. Bila sudah hamil, tidak perlu diberi.
b. Perdarahan per vaginam yang belum jelas asalnyapenyebabnya. Bila terjadi perdarahan harus dicari tahu dahulu penyebab perdarahannya.
c. Perokok dengan usia 35 th Nikotin dalam rokok menyebabkan vasokontriksi pembuluh darah
sehingga oksigen ke jantung berkurang. Hal ini dapat memperberat kerja jantung karena kebutuhan oksigen semakin bertambah. Pembuluh
darah di endometrium pun mengalami atropi, sehingga peluruhan endometrium semakin bertambah banyak.
d. Riwayat penyakit jantung atau tekanan darah tinggi 180110 Perubahan dalam metabolisme lemak terutama penurunan HDL-
kolesterol, dapat menambah besar resiko timbulnya penyakit kardiovaskuler.
e. Riwayat thromboemboli atau Diabetes Melitus lebih dari 20 th Ketidak seimbangan hormon estrogen progesteron, sehingga terjadi
peningkatan aktivitas faktor-faktor pembekuan, juga dapat mempengaruhi metabolisme karbohidrat dan retensi insulin sehingga
memperburuk toleransi glukosa. f.
Penyakit hati akut Progesteron menyebabkan aliran empedu menjadi lambat, dan bila
berlangsung lama saluran empedu tersumbat sehingga cairan empedu dalam darah meningkat. Hal ini yang menyebabkan warna kuning.
Estrogen mudah diserap hati. Estrogen dapat mengganggu eksresi bilirubin sehingga memperberat fungsi hati.
g. Keganasan payudara Gangguan keseimbangan hormon estrogen progesteron mempengaruhi
kelenjar payudara. Dan apabila sudah ada tanda infeksi payudara, maka akan memperburuk keadaan.
9. Waktu mulai penggunaan