2. PT. Adira Dinamika Multi Finance,Tbk, atau yang dikenal dengan nama Adira Finance berdiri sejak tahun 1990 dan telah menjadi perusahaan terbesar dalam
pembiayaan otomotif di Indonesia. Sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang pembiayaan berbagai macam merek kendaraan otomotif di Indonesia,
membuat laba yang terus meningkat dari tahun ke tahun dan menjadikan dia sebagai salah satu pemain terbesar di industri ini.
3. PT. Summit Oto Finance, yang berdiri pada tahun 1990 dengan nama awal perusahaan adalah PT. Summit Sinar Mas Finance. Awalnya fokus pada sewa
guna usaha, namun pada tahun 2003 mengubah aktifitasnya menjadi perusahaan pembiayaan kendaraan bermotor dan mengganti namanya menjadi
PT. Summit Oto Finance.
4. PT. Bussan Auto Finance BAF, yang berkonsentrasi melayani pembiayaan
sepeda motor merek Yamaha. Perusahaan ini berdiri pada tahun 1997 dan memperoleh banyak penghargaan seperti menjadi perusahaan pembiayaan
terbaik pada tahun 2006 sd 2008 menurut majalah Investor.
5. PT. Toyota Astra Financial Services TA Finance diresmikan pada tanggal 12
April 1971. Peranan Toyota Astra Motor semula hanya sebagai importer kendaraan Toyota, namun setahun kemudian sudah berfungsi sebagai
distributor. Pada tanggal 31 Desember 1989, Toyota Astra Motor melakukan merger bersama tiga perusahaan antara lain:
•
PT Multi Astra pabrik perakitan didirikan tahun 1973.
•
PT Toyota Mobilindo Pabrik komponen body di dirikan tahun 1979.
•
PT Toyota Engine Indonesia Pabrik mesin,didirikan tahun 1982
Universitas Sumatera Utara
Ruang lingkup perseroan adalah Perdagangan umum, perindustrian, jasa pertambangan, pengangkutan, pertanian, pembangunan dan jasa konsultasi.
Ruang lingkup kegiatan utama anak perusahaan meliputi perakitan dan penyaluran mobil , sepeda motor berikut suku cadangnya, penjualan dan
penyewaan alat-alat berat , pertambangan dan jasa terkait, pengebangan dan jasa terkait pengembangan perkebunan. PT. Astra Intenational Tbk atau lebih
dikenal dengan Astra Group ini telah tercatat di Bursa Efek Jakarta sejak tanggal 4 April 1990. Saat ini mayoritas Kepemilikan sahamnya dimiliki oleh
Jardine Cycle dan Carriage, Singapura.
6. PT. Indomobil Finance Indonesia, yang merupakan perusahaan pembiayaan
yang bernaung pada Indomobil Group dan berdiri sejak tahun 1993. Aktifitas pelayanannya adalah Consumer Finance, Leasing dan Factoring dengan
produk kendaraan bermotor dari produk Indomobil Group. Nama awalnya adalah PT. Indomaru Multi Finance dan pada tahun 2003 berubah nama
menjadi PT. Indomobil Finance Indonesia. 7. PT. BCA Finance, dengan nama awal didirikan adalah PT. Central Sari
Metropolitan Leasing Corporation pada tahun 1981 dan komposisi pemilik saham dimiliki oleh PT. Bank Central Asia, The Long Term Credit Bank of
Japan dan Japan Leasing Corporation. Pada saat ini fokus kepada pembiayaan komersial seperti pembiayaan mesin-mesin produksi, alat berat dan
transportasi. Pada tahun 2001, berubah nama menjadi PT. Central Sari Finance CSF, dengan BCA sebagai pemegang saham mayoritas dan kegiatan
utama adalah pembiayaan kendaraan khsususnya roda empat.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 1.5 Usaha Sewa Guna Usaha yang Paling Banyak Menyalurkan Pem- biayaan Kepada MasyarakatNasabah.
No Sewa Guna
Usaha leasing
Alamat di Medan
Tahun Berdiri Keterangan
Total Pendapatan 2012
1 FIF Federal
International Finance
Jl Palang Merah 114 Medan
1989 Rp 5.476.151.000.000
2 Adira Finance
Jl Bambu II Kompl Graha
Niaga Bl A12- 14, Baru,
Medan Maimun
1990 Rp 3.199.263.000.000
3 Summit Oto
Finance
Jl. Gatot Subroto
1990 Rp 2.708.882.000.000
4 PT.Bussan Auto
Finance BAF
Jl. Gatot Subroto No.306
Medan
1997 Rp 2.690.000.000.000
5 PT. Indomobil
Finance
Jl. Teuku Amir Hamzah C-38
1993 Rp 282.387.754.600
6 Mitsui Leasing
Jl.Palang Merah 114A,Medan
1992 Rp 136.000.000.000
7 PT.Astra Credit
Companies
Jl.Iskandar Muda No 15B
Medan
1957 Rp 19.421.000.000
8 BCA Finance
JL. Diponegoro, No 15, Medan
1981 Rp 11.417.215.140
8. PT. Mitsui Leasing Capital Indonesia Mitsui Leasing didirikan secara resmi sebagai sebuah perusahaan yang kepemilikannya sebagian besar dikuasai oleh
Mitsui Leasing Development, Ltd, Jepang pada tanggal 26 Oktober 1992
Universitas Sumatera Utara
Mitsui Leasing dititikberatkan pada kegiatan Pembiayaan konsumen dan Sewa Guna Usaha kendaraan bermotor
http:www.baf.co.id .
Dari sejumlah usaha sewa guna usaha leasing tersebut di atas dapat dikelompokkan mulai dari usaha sewa guna usaha yang pendapatan tinggi sampai
yang rendah. Di mana dengan pengelompokan ini dapat diambil kesimpulan bahwa Pt. Federal International Finance FIF menjadi perusahaan yang
berpendapatan paling tinggi di tahun 2012 hal ini dapat disimpulkan bahwa masyarakat banyak menggunakan produk yang ditawarkan oleh perusahaan FIF.
Leasing sebagai lembaga yang pada awalnya bergerak dibidang
pembiayaan barang modal usaha seperti pembelian mesin-mesin berat yang memiliki nilai yang relatif mahal akan tetapi seiring perjalanan waktu fungsi dari
perusahaan leasing mengalami pergeseran. Di mana perusahaan leasing tidak hanya bergerak di bidang pembiayaan mesin-mesin berat akan tetapi juga
memberikan jasa pembiayaan untuk kenderaan bermotor. Hal ini dapat dilihat dari sejumlah perusahaan leasing yang disebut di atas secara keseluruhan lebih banyak
menawarkan pembiayaan untuk kenderaan bermotor dibandingkan dengan pembiayaan mesin-mesin guna untuk produksi.
Usaha Kecil Menegah UKM menurut Kementrian Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Menegkop dan UKM, yang dimaksud
dengan Usaha Kecil UK,termasuk Usaha Mikro UMI adalah entitas usaha yang memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp 200.000.000,- tidak termasuk
tanah dan bangunan tempat usaha, dan memiliki penjualan tahunan paling banyak Rp 1.000.000.000,-. Sementara itu, Usaha Menengah UM merupakan entitas
Universitas Sumatera Utara
usaha milik warga negara Indonesia yang memiliki kekayaan bersih antara Rp 200.000.000 s.d. Rp 10.000.000.000,- tidak termasuk tanah dan bangunan.
Lembaga pembiayaan leasing memiliki peranan bagi pertumbuhan UKM dalam bidang penyediaan barang-barang modal untuk proses kegiatan usaha.
UKM sebagai industri kecil menengah memanfaatkan jasa pembiayaan yang ditawarkan oleh leasing sebagai penunjang dalam kegiatan industri. Hal ini terjadi
berdasarkan atas kepercayaan antara UKM lessee terhadap Leasing lessor demikian sebaliknya, di mana pihak leasing memberikan pembiayaan kepada
pihak UKM berdasarkan kepercayaan. Hal ini terkait dengan Pembiayaan dalam lingkup yang lebih luas dikenal dengan istilah umum perkreditan di mana pada
awal timbulnya kredit berasal dari bahasa Yunani yaitu credere yang mempunyai arti kepercayaan.
Dari permasalahan-permasalahan diatas, penulis merasa tertarik untuk membahas masalah tersebut dalam sebuah karya tulis berbentuk skripsi dengan
judul : “Analisis Tingkat Kepercayaan Pengusaha UKM Kota Medan Terhadap Perusahaan
Leasing Studi Kasus Pengusaha Makanan dan Minuman ”
.
1.2 Rumusan Masalah