usaha milik warga negara Indonesia yang memiliki kekayaan bersih antara Rp 200.000.000 s.d. Rp 10.000.000.000,- tidak termasuk tanah dan bangunan.
Lembaga pembiayaan leasing memiliki peranan bagi pertumbuhan UKM dalam bidang penyediaan barang-barang modal untuk proses kegiatan usaha.
UKM sebagai industri kecil menengah memanfaatkan jasa pembiayaan yang ditawarkan oleh leasing sebagai penunjang dalam kegiatan industri. Hal ini terjadi
berdasarkan atas kepercayaan antara UKM lessee terhadap Leasing lessor demikian sebaliknya, di mana pihak leasing memberikan pembiayaan kepada
pihak UKM berdasarkan kepercayaan. Hal ini terkait dengan Pembiayaan dalam lingkup yang lebih luas dikenal dengan istilah umum perkreditan di mana pada
awal timbulnya kredit berasal dari bahasa Yunani yaitu credere yang mempunyai arti kepercayaan.
Dari permasalahan-permasalahan diatas, penulis merasa tertarik untuk membahas masalah tersebut dalam sebuah karya tulis berbentuk skripsi dengan
judul : “Analisis Tingkat Kepercayaan Pengusaha UKM Kota Medan Terhadap Perusahaan
Leasing Studi Kasus Pengusaha Makanan dan Minuman ”
.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian di atas, rumusan masalah yang dapat diambil sebagai kajian penelitian ini adalah:
1. Sejauhmanakah tingkat kepercayaan pengusaha UKM di Medan terhadap perusahaan leasing.
Universitas Sumatera Utara
2. Seberapa besar aplikasi tingkat kepercayaan pengusaha UKM di Medan terhadap permintaan pembiayaan dari perusahaan leasing.
3. Hambatan-hambatan apa yang dihadapi pengusaha UKM dalam menggunakan pembiayaan dari perusahaan leasing.
1.3 Tujuan Penelitian
Sesuai dengan pokok permasalahan yang telah diuraikan di atas maka tujuan dari penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui tingkat kepercayaan pengusaha UKM di Medan terhadap perusahaan leasing.
2. Untuk mengetahui bagaimana pengaplikasian pengusaha UKM atas kepercayaannya terhadap perusahaan leasing.
3. Untuk mengetahui hambatan-hambatan apa yang dialami pengusaha UKM dalam menggunakan pembiayaan dari perusahaan leasing.
1.4 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah : 1. Bagi penulis, merupakan penelitian yang dapat menambah wawasan
tentang kepercayaan pengusaha UKM akan produk jasa yang ditawarkan oleh leasing.
2. Penulis berharap bahwa penelitian ini dapat memberikan wawasan mengenai kepercayaan masyarakat pada umumnya dan pengusaha
UKM pada khususnya terhadap perusahaan leasing. 3. Memberikan masukan bagi pemerintah untuk memperhatikan lembaga
pembiayaan khususnya sewa guna usaha leasing.
Universitas Sumatera Utara
15
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1
Tentang Lembaga Pembiayaan
Pada tanggal 20 Desember 1988 PakDes 20, 1988 memperkenalkan istilah lembaga pembiayaan yakni badan usaha yang melakukan kegiatan
pembiayaan dalam bentuk penyediaan dana atau barang modal dengan tidak menarik dana secara langsung dari masyarakat Pandia Frianto, Elly Santi
Ompusunggu, Achmad Abror. 2005: 111. Sedangkan berdasarkan Keppress 6188 lembaga Pembiayaan adalah badan usaha yang melakukan kegiatan
pembiayaan dalam bentuk penyediaan dana atau barang modal dengan tidak menarik dana secara langsung dari masyarakat.
Namun secara harafiah lembaga pembiayaan merupakan lembaga keuangan bukan bank yang sangat berperan dalam perkembangan dunia usaha
saat ini khususnya dalam hal pembiayaan baik berupa pembiayaan barang-barang modal maupun pembiayaan dalam bentuk pinjaman. Lembaga pembiayaan
dengan lembaga keuangaan merupakan dua hal yang berbeda, lembaga pembiayaan menekankan pada fungsi pembiayaan dalam bentuk dana atau barang
dengan tidak menarik dana secara langsung dari masyarakat dalam bentuk giro, deposito, tabungan, dan surat sanggup bayar, sedangkan lembaga perbankan
menekankan pada fungsi keuangan dalam bentuk penyediaan dana untuk kebutuhan produktif dan kebutuhan konsumtif.
Sesuai dengan adanya Keppres No.61 Tahun 1988, kegiatan lembaga pembiayaan diperluas menjadi 6 enam bidang usaha, yaitu:
Universitas Sumatera Utara