Kriteria seseorang dapat dikatakan memahami konsep Berg, 1991 yaitu : a.
Dapat mendefinisikan konsep yang bersangkutan dengan kata-kata sendiri
b. Dapat menjelaskan perbedaan antara konsep yang bersangkutan
dengan konsep-konsep yang lain c.
Dapat menjelaskan hubungan konsep yang satu dengan konsep yang lain
d. Dapat menjelaskan arti konsep dalam kehidupan sehari-hari
Jika seorang siswa dapat memenuhi kriteria di atas, maka siswa tersebut dapat dikatakan telah memahami konsep yang disampaikan oleh guru. Dengan
memahami konsep atau memperoleh pengetahuan, maka pengetahuan tersebut akan tertanam dalam diri siswa sehingga siswa dapat mengaplikasikan
pengetahuannya ketika menghadapi persoalan dalam kehidupan sehari-hari.
D. TINGKATAN DIMENSI PROSES KOGNITIF
Kognitif didefinisikan sebagai proses internal atau aktivitas pikiran Suharnan, 2005: 2. Proses mental atau pikiran itu meliputi bagaimana seseorang
memperoleh informasi, bagaimana informasi itu direpresentasikan dan ditransformasikan sebagai pengetahuan, bagaimana pengetahuan itu disimpan
dalam ingatan kemudian dimunculkan kembali. Jadi, proses kognitif adalah proses yang dialami oleh seseorang dalam pikirannya untuk membentuk suatu
pengetahuan dalam dirinya, berdasarkan informasi yang diterima dari lingkungan sekitarnya.
Dalam buku hasil revisi yang dipublikasikan oleh Lorin W. Anderson dan David R. Krathwohl pada tahun 2010, menurut Taksonomi Bloom dimensi
kognitif dikelompokkan menjadi enam kategori, yaitu
mengingat, memahami, mengaplikasikan, menganalisis, mengevaluasi,
dan
mencipta
.
Tabel 2.1. Rangkuman Dimensi Proses Kognitif
No. Kategori dan Proses Kognitif
Nama-nama lain Definisi
1. MENGINGAT-Mengambil pengetahuan dari memori jangka panjang.
Mengenali Mengidentifikasi
Menempatkan pengetahuan dalam memori jangka
panjang yang sesuai dengan pengetahuan.
Mengingat kembali Mengambil
Mengambil pengetahuan yang relevan dari memori
jangka panjang. 2.
MEMAHAMI-Mengkonstruksi makna dari materi pembelajaran, termasuk apa yang diucapkan, ditulis, dan digambar oleh guru.
Menafsirkan Mengklarifikasi,
memparafrasakan, merepresentasikan,
menerjemahkan. Mengubah satu bentuk
gambaran misalnya, angka jadi bentuk lain misalnya,
kata-kata.
Mencontohkan Mengilustrasikan,
memberi contoh. Menemukan contoh atau
ilustrasi tentang konsep atau prinsip.
Mengklasifikasikan Mengategorikan,
mengelompokkan. Menentukan sesuatu dalam
satu kategori. Merangkum
Mengabstraksi, menggeneralisasi.
Mengabstraksikan tema umum atau poin-poin pokok.
Menyimpulkan Menyarikan,
mengekstrapolasi, menginterpolasi,
memprediksi Membuat kesimpulan yang
logis dari informasi yang diterima.
Membandingkan Mengontraskan,
memetakan, mencocokkan
Menentukan hubungan antara dua ide, dua objek, dan
semacamnya. Menjelaskan
Membuat model Membuat model sebab-akibat