kesedihan orang-orang yang dicintai anda telah anda tinggalkan. Malinda, 2007
2.2.1.5. Solusi Mengatasi Masalah Keuangan Untuk mengendalikan sumber daya pribadi dan keluarga dapat menjadi
tantangan khusus. Kredit atau berutang adalah solusi yang paling mudah untuk mengatasi masalah keuangan dengan cepat. Padahal berhutang akan menimbulkan
masalah keuangan yang lebih besar karena akan ada bunga hutang yang harus dibayar. Bagi beberapa orang lainnya, mereka selalu berupaya mencari pendapatan
yang lebih besar untuk mengatasi masalah keuangan. Para pakar keuangan mengatakan bahwa untuk mengatasi problem keuangan berkaitan dengan kesadaran
akan dari mana sumber uang dan pengeluarannya serta kesediaan untuk membuat keputusan yang terinformasi. Karena itu, solusi untuk mengatasi masalah keuangan
adalah membuat anggaran keuangan.
2.2.2. Anggaran Keuangan
Anggaran keuangan merupakan bagian dari perencanaan keuangan pribadi. Anggaran merupakan perwujudan dari perencanaan keuangan yang dibuat
berlandaskan pada tujuan individu baik jangka pendek maupun jangka panjang. Anggaran pendapatan dan belanja merupakan jantung dari sebuah perencanaan yang
baik dan efektif. Anggaran yang diperhitungkan secara benar akan memaksimalkan persiapan sasaran maupun tujuan keuangan jangka panjang ditengah keterbatasan
pendapatan. Perhatikan tabel berikur tentang proses penyusunan anggaran, penyusunan anggaran dilakukan melalui enam tahap.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Tabel 2.1. Proses Penyusunan Anggaran
Sumber : Sembel, Ichsan, dan Lubis, 2003.
Berikut penjelasan tabel 2.1. proses penyusunan anggaran: 1.
Penentuan sasaran dan tujuan keuangan Langkah awal dari sebuah perencanaan anggaran adalah penentuan sasaran serta
tujuan keuangan masa depan. Contoh dari sasaran adalah meningkatkan kemampuan atau tingkat menabung keuangan pribadi. Sasaran keuangan lebih menitikberatkan
kepada tujuan-tujuan jangka pendek. Sasaran ini bisa dilihat dari hasil analisis catatan keuangan yang telah dibuat pada awal proses perencanaan keuangan pribadi.
2. Pengumpulan data keuangan Penentuan sasaran dan tujuan
Mendata informasi keuangan
Membuat perencanaan anggaran
Analisis Anggaran
Tinjauan ulang dan kontrol perencanaan Laksanakan perencanaan anggaran
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Langkah kedua dalam menyusun anggaran keuangan pribadi adalah pengumpulan data keuangan. Anggaran merupakan proyeksi pendapatan dan pengeluaran pribadi
untuk masa depan. Informasi dari catatan keuangan, baik catatan kekayaan maupun catatan arus kas, merupakan informasi awal yang berguna untuk menyusun anggaran.
Kebutuhan akan pengeluaran masa depan dan alokasi dana untuk tujuan keuangan keluarga juga harus dimasukkan dalam perhitungan. Dan yang penting menyiapkan
dana darurat. 3. Penyusunan anggaran
Anggaran merupakan hasil pengumpulan dana dan perangkuman semua ekspektasi pemasukan dan pengeluaran setiap bulannya selama satu tahun kedalam
bentuk tabel. Ditengah tabel terdapat ekspektasi pengeluaran bulanan yang diperoleh dari catatan arus kas.
4. Analisis anggaran Setelah disusun, anggaran harus dianalisis dengan cermat. Alur kas yang terjadi
baik surplus maupun defisit harus dikaji dengan baik. 5. Pelaksanaan anggaran
Pelaksanaan anggaran merupakan implementasi anggaran dengan megikuti tahapan-tahapan sebelumnya tersebut.
6. Peninjauan ulang dana pengendalian pelaksaan anggaran Langkah akhir dari proses penyusunan anggaran adalah meninjau ulang dan
mengendalikan atau mengawasi pelaksanaan anggaran.Sembel et all, 2003.
2.2.3. Gender