Hakikat Buku Teks Landasan Teoretis

18 fungsi buku teks, kualitas buku teks, kelayakan isi buku teks, instrumen aspek penyajian materi, kelayakan bahasa, dan hakikat buku sekolah elektronik.

2.2.1 Hakikat Buku Teks

Dalam dunia pendidikan, buku teks sangat berperan penting dalam proses belajar mengajar. Dalam menyebutkan istilah bahan ajar, sering berbeda-beda ada yang mengatakan sebagai buku teks dan ada pula yang menyebutkan dengan buku pelajaran, namun pada dasarnya adalah sama dan memiliki peran yang penting dalam dunia pendidikan. Istilah buku teks merupakan terjemahan atau padanan textbook dalam bahasa Inggris yang artinya buku pelajaran. Banyak pendapat ahli yang mengemukakan pengertian buku teks, salah satunya Quest dalam Tarigan 1990:11 mengatakan bahwa buku teks adalah rekaman pikiran rasial yang disusun untuk maksud-maksud dan tujuan-tujuan instruksional. Lebih rincinya, menurut Bacon dalam Tarigan 1990:11 buku teks adalah buku yang dirancang untuk penggunaan di kelas dengan cermat disusun dan disiapkan oleh para pakar atau para ahli dalam bidang itu dan dilengkapi dengan sarana-sarana pengajaran yang sesuai dan serasi. Large dalam Tarigan 1990:11 berpendapat bahwa buku teks adalah buku standar atau buku setiap cabang khusus dan dapat terdiri dari dua tipe, yaitu buku pokok atau utama dan suplemen atau tambahan. Buku pokok biasanya dijadikan acuan pembelajaran yang diguanakan oleh guru dan siswa di sekolah, sedangkan buku suplemen atau buku tambahan merupakan buku pelengkap seperti LKS. Dalam buku pelengkap biasanya berisi ringkasan materi yang ada dalam buku 19 pokok dan kegiatan evaluasi sesudahnya. Menurut beberapa ahli dalam pusat perbukuan Depdiknas 2005:4 buku pelajaran adalah media pembelajaran instruksional yang dominan peranannya di kelas, media penyampaian materi kurikulum, dan bagian sentral dalam suatu sistem pendidikan. Buku pelajaran sesungguhnya media yang sangat penting dan strategis dalam pendidikan. Ia adalah penafsir pertama dan utama dari visi dan misi sebuah pendidikan. Buku pelajaran, sebenarnya dapat dijadikan “jalan pintas” meningkatkan mutu pendidikan. Di samping bertgas menyampaikan koherensian antar konsep kunci dalam berbagai cabang ilmu pengetahuan yang dipelajari siswa. Buku pelajaran berperan membantu perkembangan kecerdasan, memberi inspirasiide kepada siswa guru untuk mengeksplorasi lebih dalam tentang topik- topik yang disampaikan Cekley dalam Subyantoro 2006. Dalam Permen Nomor 11 pasal 1 tentang buku teks, dinyatakan bahwa buku teks pelajaran adalah buku acuan wajib untuk digunakan di sekolah yang memuat materi pembelajaran dalam rangka peningkatan keimanan dan ketakwaan, budi pekerti dan kepribadian, kemampuan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, kepekaan dan kemampuan estetis, potensi fisik dan kesehatan yang disusun berdasarkan standar nasional pendidikan. Dari beberapa pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa buku teks adalah buku mata pelajaran yang disusun oleh para pakar sesuai dengan kurikulum, terdiri atas materi pembelajaran, keterampilan, dan sikap yang harus dipelajari siswa dan digunakan untuk membantu guru dalam pelaksanaan kegiatan 20 belajar mengajar

2.2.2 Fungsi Buku Teks