Menurut Partomo dkk 2002:76 mengemukakan perkembangan usaha koperasi sangat ditentukan oleh besar kecilnya dana atau modal yang
digunakan. Semakin berkembangnya kegiatan usaha koperasi dewasa ini serta semakin besarnya dana yang digunakan untuk membiayai kegiatan
usaha koperasi, baik yang berasal dari dana intern modal sendiri modal ekstern modal rrluar atau pinjaman maka semakin berarti pula tanggung
jawab manajemennya.
Modal usaha koperasi diutamakan berasal dari anggota, modal anggota bersumber dari simpanan pokok dan simpanan wajib. Hal ini mencerminkan
bahwa koperasi sebagai badan usaha yang ingin mendorong diri sendiri dengan kekuatan sendiri. Maka kegiatan usaha tersebut akan terus mengalami
pertumbuhan dan perkembangan yang menguntungkan yang pada akhirnya akan meningkatkan perolehan Sisa Hasil Usaha SHU.
2.4.2 Sumber Modal Menurut Bambang Riyanto, 1999 Modal sendiri pada dasarnya
adalah modal yang berasal dari pemilik perusahaan dan yang tertanam di dalam perusahaan untuk waktu yang tidak tertentu lamanya. Modal koperasi
terdiri dari modal sendiri dan modal pinjaman. Modal sendiri meliputi sumber modal sebagai berikut :
1. Simpanan pokok
Simpanan pokok adalah sejumlah uang yang wajib dibayarkan pada saat masuk menjadi anggota oleh setiap anggota kepada koperasi, yang
besarnya untuk masing-masing anggota adalah sama. Simpanan pokok ini tidak bisa diambil oleh anggotanya selama anggota tersebut menjadi
anggota koperasi. Mengenai jumlah simpanan pokok yang dibayarkan oleh anggota tergantung pada anggaran dasar koperasi yang telah
ditetapkan. Simpanan pokok ini ikut menanggung resiko. Simpanan pokok jumlahnya sama untuk setiap anggota.
2. Simpanan Wajib
Simpanan wajib adalah sejumlah simpanan tertentu yang wajib dibayar oleh setiap anggota kepada koperasi dalam waktu dan kesempatan
tertentu. Misalnya tiap bulan dengan jumlah simpanan yang sama untuk setiap bulannya. Simpanan wajib ini sama halnya dengan simpanan
pokok, yaitu tidak dapat diambil kembali oleh anggota selama yang bersangkutan masih menjadi anggota koperasi. Namun simpanan wajib
ini tidak ikut menanggung kerugian.
3. Dana cadangan Dana cadangan adalah sejumlah uang yang diperoleh dari penyisihan
sisa hasil usaha, yang dimaksudkan untuk pemupukan modal sendiri, pembagian kepada anggota yang keluar dari keanggotaan koperasi,
dan untuk menutup kerugian koperasi bila diperlukan.
4. Hibah Hibah adalah sejumlah uang atau barang modal yang dapat dinilai
dengan uang yang diterima dari pihak lain yang bersifat hibah pemberian dan tidak meningkat.
Modal Pinjaman koperasi berasal dari pihak-pihak sebagai berikut : a Anggota dan calon anggota, koperasi lainnya atau anggotanya yang didasari
dengan perjanjian kerjasama antar koperasi, b Bank dan lembaga keuangan bukan bank, lembaga keuangan lainnya yang dilakukan berdasarkan
ketentuan peraturan per Undang-Undangan yang berlaku, c Penerbitan obligasi dan surat utang lainnya yang dilakukan berdasarkan ketentuan
peraturan per Undang-Undangan yang berlaku, d Sumber lain yang sah.
2.4.3 Jenis-Jenis Modal Koperasi