3.4 Metode Pengumpulan Data 3.4.1 Metode Dokumentasi
Dalam penelitian ini, metode dokumentasi digunakan untuk memperoleh data mengenai nama-nama anggota serta perolehan SHU
anggota KSU Andini Luhur Desa Jetak, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang.
3.4.2 Metode Kuesioner Angket
Angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket tertutup, yaitu sebuah angket yang memberi kesempatan kepada
responden untuk memilih alternatif jawaban yang telah disediakan. Angket tersebut dimaksudkan untuk mengumpulkan data dari responden
mengenai modal dan kinerja karyawan terhadap shu anggota KSU Andini Luhur.
3.5 Metode Analisis Uji Instrumen
Uji instrumen penelitian dilakukan sebelum angket diberikan kepada 30 responden. Tujuan daripada uji instrumen adalah untuk
menghindari pertanyaan-pertanyaan
pernyataan-pernyataan yang
kurang jelas, menghilangkan kata-kata yang sulit dipahami, mempertimbangkan penambah atau pengurangan item.
3.5.1 Validitas
Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkatan- tingkatan kevalidan atau kesahihan suatu instrumen. Suatu instrumen
yang valid atau sahih mempunyai validitas tinggi. Sebaliknya, instrumen yang kurang valid berarti memiliki validitas rendah.
Instrumen dikatakan valid jika suatu faktor yang membentuk suatu instrumen tersebut valid. Rumus uji validitas adalah sebagai
berikut :
Keterangan: r
xy
= Koefisien korelasi N
= Jumlah responden X
= Skor butir Y
= Skor total yang diperoleh ΣX
2
= Jumlah skor item ΣY
2
= Jumlah skor total
Hasil perhitungan r
xy
dikonsultasikan dengan harga r kritik product moment dengan taraf signifikansi 5. Jika harga
r
hitung
lebih besar dari
r
tabel
maka dikatakan item soal itu valid, atau dengan melihat hasil masing-masing indikator terhadap total skor konstruk menunjuk
hasil yang signifikan. Uji signifikan dilakukan dengan membanding r
hitung
dengan r
tabel
untuk degree of freedom df = n-2, dalam hal ini n adalah jumlah sampel. Pada penelitian ini jumlah sampel n = 30 dan
besarnya df dapat dihitung 30 – 2 = 28, dengan df 28 dan alpha = 0,05 di
dapat
r
tabel
= 0,316 .
Berdasarkan hasil output SPSS terhadap sampel uji coba kepada 30 responden dengan taraf signifikan 5
r
tabel
=0,316, terlihat bahwa dari 21 pertanyaan valid, karena nilai
r
hitung
r
tabel
. Butir pertanyaan dikatakan tidak valid jika
r
hitung
r
tabel
atau lebih kecil dari 0,316. Hasil analisis validitas instrumen dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 3.3 Hasil Uji Validitas Modal
No
Pearson Corelation
R
tabel
Kriteria
1 0,505
0,361 Valid
2 0,563
0,361 Valid
3 0,498
0,361 Valid
4 0,459
0,361 Valid
5 0,497
0,361 Valid
6 0,502
0,361 Valid
7 0,424
0,361 Valid
Sumber : Data primer yang diolah tahun 2015
Tabel 3.4 Hasil Uji Validitas Kinerja Karyawan
No
Pearson Corelation
R
tabel
Kriteria
8 0,424
0,361 Valid
9 0,432
0,361 Valid
10 0,482
0,361 Valid
11 0,426
0,361 Valid
12 0,420
0,361 Valid
13 0,547
0,361 Valid
14 0,530
0,361 Valid
Sumber : Data penelitian yang diolah tahun 2015
Tabel 3.5 Hasil Uji Validitas SHU Anggota
No
Pearson Corelation
R
tabel
Kriteria
15 0,361
0,361 Valid
16 0,420
0,361 Valid
17 0,572
0,361 Valid
18 0,437
0,361 Valid
19 0,716
0,361 Valid
20 0,765
0,361 Valid
21 0,848
0,361 Valid
Sumber : Data primer yang diolah tahun 2015
Berdasarkan hasil uji validitas instrumen yang telah digunakan peneliti semua soal valid, sehingga dapat dilanjutkan ke tahap
selanjutnya.
3.5.2 Reliabilitas