21
XI IPA 6 1JP Zaman Hindu-Buddha dan
Islam XI IPA 5 1JP
Zaman Hindu-Buddha dan Islam
X IPS 3 1JP
Sejarah sebagai peristiwa, kisah, ilmu dan seni
Jumat 26 Agustus 2016 XI IPA 4 1JP Zaman Hindu-Buddha dan
Islam Sabtu 27 Agustus 2016 X IPS 3
2JP Sejarah sebagai peristiwa,
kisah, ilmu dan seni Rabu 1 September
2016 X IPA 2
2JP Ulangan Harian
Kamis 2 September 2016
X IPS 3 1JP
Konsep berpikir sejarah
Sabtu 4 September 2016
X IPS 3 2JP
Bukti dan sumber sejarah
Rabu 7 September 2016
X IPA 2 2JP
Perkembangan kehidupan manusia purba di Indonesia
Sabtu 10 September 2016
X IPS 3 2JP
Bukti dan sumber sejarah
Selasa 13 september 2016
X IPA 2 2JP
Perkembangan kehidupan manusia purba di Indonesia
3. Metode pembelajaran
Sehubungan dengan pelaksanaan Kurikulum 2013 maka pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan scientific. Pendekatan ini mengharuskan
siswa sebagai pusat atau kegiatan belajar terpusat pada siswa. Sedang guru berperan sebagai pembimbing dan pengarah agar mencapai tujuan. Kegiatan
belajar meliputi mengamati, menanya, mengekplorasikan, mengasosiasikan dan mengkomunikasikan
Dalam pelaksanaan
pembelajaran, metode
pembelajaran yang
digunakan yaitu dengan menerapkan metode ceramah, diskusi tanya-jawab, permainan, bedah film, talking stick, mick a mach dan penugasan. Metode ini
membantu mempermudah dalam memberikan penjelasan kepada peserta didik sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai.
22
4. Media alat pembelajaran
Media yang digunakan dalam pembelajaran diantaranya yaitu papan tulis, LCD dan Proyektor, film dokumenter berjudul pertempuran 10
November, lembar kerja siswa, dan media dalam permainan seperti sterofoam, kertas karton, dan spidol.
5. Evaluasi pembelajaran
Evaluasi pembelajaran dapat dilaksanakan setiap akhir pembelajaran atau setiap menyelesaikan satu kompetensi dasar. Evaluasi yang dilaksanakan
setiap akhir pembelajaran bertujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa terkait materi yang telah disampaikan. Dalam hal ini, praktikan pernah
melaksanakan evaluasi di akhir pembelajaran menggunakan kuis. Hasilnya banyak siswa yang antusias dalam menjawab dan jawaban siswa sudah sesuai
dengan yang diharapkan. Adapun hal-hal yang dilakukan dalam kegiatan evaluasi meliputi di bawah ini.
a. Mempersiapkan instrumen
Instumen penilaian yang dibuat disesuaikan dengan kompetensi yang akan dicapai dalam satu pokok materi atau satu kompetensi dasar.
Kegiatan persiapan instrumen meliputi pembuatan soal kuis untuk evaluasi di akhir pembelajaran, pembuatan kisi-kisi, soal dan kunci
jawaban untuk ulangan harian dan ulangan tengah semester dalam bentuk soal pilihan genda dan soal uraian. soal kuis sebanyak 10 butir dengan
penilaian secara lisan. Soal ulangan harian untuk kelas X IPS 3 berupa uraian objektif berjumlah 7 butir, sedang untuk kelas X IPA 2 soal terdiri
dari pilihan ganda sebanyak 15 butir dan uraian sebanyak 5 butir. Soal tengah semester untuk kelas X IPS dan kelas X IPA bentuknya sama yaitu
pilihan ganda sebanyak 40 butir. b.
Mengkonsultasikan instrumen Dalam pembuatan instrumen, praktikan selalu berkonsultasi dengan guru
pembimbing untuk memeriksa apakan instrumen yang dibuat oleh praktikan layak digunakan untuk memeriksa keberhasilan belajar atau
tidak. Kegiatan konsultasi untuk ulangan harian kelas X IPS 3dilakukan pada hari Jumat, 19 Agustus 2016, dan untuk kelas X IPA 2 dilakukan
pada hari Selasa, 30 Agustus 2016. Kegiatan konsultasi untuk soal tengah semester belum dilakukan hingga praktikan ditarik oleh pihak universitas
karena pembuatan soal tengah semester sifatnya membantu guru.
23
c. Melaksanakan penilaian
Evaluasi yang dilaksanakan setelah menyelesaikan satu kompetensi dasar dilakukan oleh praktikan sebanyak dua kali. Pertama dilakukan di kelas X
IPS 3 tanggal 20 Agustus 2016 secara tertulis dengan bentuk soal uraian sebanyak 7 butir. Siswa yang mendapat nilai di atas KKM Kriteria
Ketuntasan Minimal= 75 sebanyak 17 siswa, sedang 13 siswa mendapat nilai di bawah KKM. Selanjutnya, untuk yang mendapat nilai di bawah
KKM maka mendapatkan program remidial, sedang untuk siswa yang mendapat nilai di atas KKM maka mendapatkan program pengayaan.
Kedua, evaluasi dilakukan di kelas X IPA 2 pada tanggal 31 Agustus 2016 secara tertulis dengan bentuk soal pilihan ganda sebanyak 15 butir
dan uraian sebanyak 5 butir. Hasilnya siswa yang mendapat nilai di atas KKM 75 sebanyak 14 siswa, sedang siswa yang mendapat nilai di
bawah KKM sebanyak 18 siswa. Selanjutnya, untuk yang mendapat nilai di bawah KKM maka mendapatkan program remidial, sedang untuk siswa
yang mendapat nilai di atas KKM maka mendapatkan program pengayaan.
d. Menganalisis butir soal
Setelah melakukan ulangan harian, mahasiswa PPL harus melakukan analisis butir soal. Analisis butir soal dilakukan untuk mengetahui sebaran
soal yang paling dikuasai hingga soal yang kurang dikuasai siswa. Dari hasil sebaran akan terlihat tingkat pemahaman siswa akan materi,
sehingga mahasiswa sebagai praktikan mengetahui materi manakan yang perlu dibahas kembali. Hasil analisis juga akan membuktikan bahwa soal
tersebut layak atau tidak untuk digunakan lagi. Praktikan melakukan analisis butir soal menggunakan program QUEST,
SPSS, dan Ms. Excel, namun yang berhasil hanya menggunakan Ms. Excel karena penggunaan SPSS dan QUEST terlalu sulit. Kegiatan
analisis dilakukan pada tanggal 29 Agustus 2016, 4 September 2016, 5 September 2016, dan 12 September 2016.
6. Program non mengajar