Jenis Penelitian Desain Penelitian

42

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini termasuk jenis penelitian eksperimen semu quasi experiment research dengan desain pretest and posttest group design. Penelitian eksperimen semu menurut Sugiyono 2013:77, eksperimen semu merupakan jenis penelitian untuk memperoleh informasi yang diperoleh dengan eksperimen dalam keadaan yang tidak memungkinkan untuk mengontrol semua variabel-variabel luar yang mempengaruhi pelaksanaan eksperimen.

B. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pretest and posttest group design. Sebelum dilakukan penelitian siswa pada kelas kontrol dan eksperimen diberikan pretest berupa soal uraian yang mengukur kemampuan pemahaman konsep matematika dan angket motivasi belajar siswa. Setelah dilakukan pembelajaran kontekstual pada kelas eksperimen dan pembelajaran konvensional pada kelas kontrol, siswa diberi posttest soal pemahaman konsep dan angket motivasi belajar. Secara sistematematikais desain penelitian dapat dilihat dalam tabel 1 Tabel 1. Desain Penelitian Pretest and Posttest Group Design Kelompok Pretest Treatment Posttest Eksperimen E ܺ ா , M E A ܻ ா , N E Kontrol K ܺ ௄ , M K B ܻ ௄ , N K 43 Keterangan : ܺ ா : Nilai pretest kelas yang diberi perlakuan pembelajaran matematika dengan pendekatan kontekstual. ܺ ௄ : Nilai pretest kelas yang diberi perlakuan pembelajaran matematika dengan pendekatan konvensional. ܯ ா : Skor awal angket motivasi belajar kelas yang diberi perlakuan pembelajaran matematika dengan pendekatan kontekstual. ܯ ௄ : Skor awal angket motivasi belajar kelas yang diberi perlakuan pembelajaran matematika dengan pendekatan konvensional. ܣ: Perlakuan pembelajaran matematika dengan pendekatan kontekstual ܤ : Perlakuan pembelajaran matematika dengan pendekatan konvensional. ܻ ா : Nilai posttest kelas yang diberi perlakuan pembelajaran matematika dengan pendekatan kontekstual. ܻ ௄ : Nilai posttest kelas yang diberi perlakuan pembelajaran matematika dengan pendekatan konvensional. ܰ ா : Skor akhir angket motivasi belajar kelas yang diberi perlakuan pembelajaran matematika dengan pendekatan kontekstual. ܰ ௄ : Skor akhir angket motivasi belajar kelas yang diberi perlakuan pembelajaran matematika dengan pendekatan konvensional

C. Tempat dan Waktu Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengaruh pendekatan konstruktivisme strategi react terhadap kemampuan pemahaman relasional matematis siswa : Penelitian quasi eksperimen di kelas VIII SMPN 18 Kota Tangerang Selatan

0 7 0

Pengaruh Pendekatan KOntekstual Strategi REACT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa

0 5 170

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN TSTS DENGAN STRATEGI REACT TERHADAP KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VII

0 21 523

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PEMAHAMAN KONSEP GARIS DAN SUDUT MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL DENGAN PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PEMAHAMAN KONSEP GARIS DAN SUDUT MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL DENGAN INQUIRY TERBIMBING (PTK Pembelajaran Matematika Di Kelas VII

0 0 18

PENDAHULUAN PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PEMAHAMAN KONSEP GARIS DAN SUDUT MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL DENGAN INQUIRY TERBIMBING (PTK Pembelajaran Matematika Di Kelas VII SMP N 2 Sidoharjo).

0 0 7

Penerapan pendekatan pembelajaran kontekstual untuk materi garis dan sudut pada kelas VIIA SMP Kanisius Gayam Yogyakart

1 4 207

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF PADA MATERI GARIS DAN SUDUT UNTUK SISWA SMP DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL.

0 0 325

Pengaruh Strategi React Terhadap Penalaran Induktif Matematis Dan Motivasi Belajar Matematika Siswa SMP

0 1 12

PENGARUH PENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA SMP PADA MATERI GARIS DAN SUDUT

0 0 13

PENGARUH PENERAPAN STRATEGI QUANTUM LEARNING TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA

0 0 13