aktivitas ini adalah rasa tidak nyaman pada fisik penderita rheumatoid arthritis karena sendi yang kaku dan sakit. Saat pasien mengeluh rasa lemah dan lelah pada
dokter mereka, mereka disarankan untuk mengurangi jumlah kegiatan mereka, dan bukannya mendorong untuk menambahnya tetapi untuk istirahat yang banyak.
Fakta lain menunjukkan bahwa istirahat yang berlebihan dapat merusak kesehatan. Gordon, 2002.
Menurut laporan Repping wuts 2009 dalam Walker 2012, kelelahan adalah keluhan yang paling banyak dirasakan, dimana kelelahan itu
mempengaruhi kemampuan individu untuk mengelola aktivitas sehari-hari yang berdampak besar pada kualitas hidup.
Pola aktivitas pasien rheumatoid arthritis yang tergaggu diterjemahkan dalam kapasitas fungsional yang semakin rendah atau kemampuan melakukan
aktivitas semakin berkurang. Kemampuan yang menurun seperti : membungkuk untuk memungut sesuatu, membersihkan kebun, menyisir rambut, bangun dari
tempat tidur pada pagi hari, berjalan, dan berdiri Gordon, 2002.
4. Perilaku
4.1. Pengertian Perilaku
Perilaku dari pandangan biologis merupakan suatu kegiatan atau aktivitas organisme yang bersangkutan. Jadi perilaku manusia pada hakikatnya adalah
suatu aktivitas dari manusia itu sendiri Notoatmojo, 2007.
4.2. Domain Perilaku
Perilaku dalam konteks pendidikan kesehatan memiliki tiga ranah atau kawasan domain, yaitu ranah pengetahuan knowledge, ranah sikap afektif,
Universitas Sumatera Utara
dan ranah keterampilan psikomotor. Ranah perilaku ini dapat dijadikan sebagai indikator untuk mengidentifikasi atau mengamati perubahan yang terjadi di
masyarakat.Benyamin Bloom membagi tiga ranah menjadi tiga tahap sebagai berikut: 1 enam tahap ranah kognitif, yaitu pengetahuan, pemahaman,
penerapan, analisa, sintesa, dan evaluasi, 2 empat tahap ranah afektif yaitu menerima, merespon, menghargai, dan bertanggung jawab, dan 3 empat tahap
ranah psikomotor, yaitu persepsi, respon terpimpin, mekanisme, dan adopsi Nurhidayah, 2010.
Ranah kognitif berorientasi kepada kemampuan berpikir, mencakup kemampuan intelektual, yang paling sederhana yaitu mengingat, sampai dengan
kemampuan untuk memecahkan suatu masalah problem solving. Semakin tinggi tahapan dari ranah kognitif ini menunjukkan semakin sulitnya tingkat berpikir
atau tuntutan berpikir sesorang. Ranah afektif yang berhubungan dengan perasaan, emosi, sistem nilai dan sikap hati attitude yang menunjukkan
penerimaan atau penolakan terhadap sesuatu. Tahapan ranah afektif dari dari yang paling sederhana, yaitu memperhatikan fenomena sampai dengan yang kompleks
yang merupakan faktor internal seseorang, seperti kepribadian dan hati nurani. Ranah psikomotor berorientasi pada keterampilan motorik yang Berhubungan
dengan anggota tubuh, atau tindakan action yang memerlukan koordinasi antara saraf dan otot. Biasanya dihubungkan dengan kemampuan mengungkapkan
pendapat, mendemonstrasikan kembali, serta hal-hal yang berhubungan dengan keterampilan teknis Nurhidayah, 2010.
Universitas Sumatera Utara
5. Nyeri 5.1. Pengertian Nyeri