terkhusus keputusan untuk menyelamatkan industri gula nasional, yaitu dengan melakukan analisis faktor-faktor sehingga akan diketahui juga di bagian manakah
yang perlu ditingkatkan maupun diminimumkan supaya dapat memberikan suatu bahan pertimbangan yang nyata dan maksimal melihat kegiatan impor gula yang
semakin meningkat setiap tahunnya.
1.4 Kontribusi Penelitian
Kontribusi atau kegunaan penelitian bagi penulis sendiri adalah dengan melakukan uji dan analisis sehingga menghasilkan perkiraan berapa besar pengaruh masing-masing
produksi, harga gula impor, dan kurs rupiah terhadap dolar Amerika pada permintaan gula impor di Indonesia maka salah satu tujuannya adalah penulis mendapatkan suatu
indikator atau bahan pertimbangan yang kelak dapat digunakan sebagai bahan pemikiran baru dalam pengambilan keputusan khusus untuk menyelamatkan industri
gula nasional.
1.5 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada tanggal 15 Maret sampai tanggal 9 April 2010 tepatnya pada perpustakaan kantor Badan Pusat Statistik Sumatera Utara yang berlokasi di Jl.
Asrama No. 179 Medan.
Universitas Sumatera Utara
1.6 Metodologi Penelitian
Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh produksi, harga gula impor dan kurs rupiah terhadap dolar Amerika USD pada permintaan gula impor di Indonesia baik
secara keseluruhan maupun parsial, diperlukan teknik peramalan dan analisis yang lengkap. Dalam hal ini, penulis menggunakan metode dan analisis regresi linier
berganda Multiple Regression. Adapun metodologi penelitian yang digunakan adalah:
a. Penelitian Kepustakaan Yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara mencari data dan informasi dari
berbagai media cetak maupun elektronik untuk tujuan mendapatkan referensi yang akan dibutuhkan pada tinjauan teoritis.
b. Metode Pengumpulan Data Dalam hal ini penulis mengumpulkan data sekunder dari Badan Pusat Statistik
dan dari beberapa website resmi perusahaan yang terpecaya. c. Metode Pengolahan Data
Langkah-langkah yang dilakukan adalah :
Universitas Sumatera Utara
i. Menentukan objek penelitian, akan memudahkan peneliti untuk
menentukan model atau jenis metode penelitian yang sesuai untuk memudahkan dalam pengolahan data.
ii. Menentukan kelompok data mana yang menjadi variabel bebas X
maupun variabel tak bebas Y. iii.
Menentukan hubungan antar variabel sehingga diperoleh persamaan regresi Y atas X.
iv. Menentukan koefisien determinasi R
2
yaitu untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dari ketiga faktor atau ketiga variabel bebas.
Koefisien determinasi adalah suatu alat ukur yang digunakan untuk mengetahui sejauh mana tingkat hubungan antar variabel X dan Y
untuk pengujian regresi linier berganda yang mencakup lebih dari dua variabel.
Dimana: Y = variabel tak bebas
Y
= variabel regresi
Y = rata-rata variabel tak bebas Y v.
Uji korelasi. Seperti halnya koefisien determinasi, koefisien korelasi juga digunakan sebagai pengukur hubungan dua variabel yaitu variabel
2 2
2
1 Y
Y Y
Y R
Universitas Sumatera Utara
bebas terhadap variabel tak bebas. Maka digunakan metode Karl Pearson:
2 2
2 2
Y
Y N
X X
N Y
X XY
N r
vi. Melakukan uji koefisien untuk mengetahui tingkat nyata koefisien-
koefisien regresi yang didapat serta besar kontribusinya.
1.7 Sistematika Penulisan