34
3.4 Metode Pengumpulan Data
Pada penelitian ini pengumpulan data di lakukan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan dalam rangka mencapai tujuan penelitian. Metode
pengumpulan data dalam penelitian ini di lakukan dengan mengumpulkan data sekunder berupa laporan tahunan dan laporan keuangan perusahaan property dan
real estate yang dipublikasikan dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI dan mendownload melalui situs www.idx.co.id yang kemudian diolah dengan
menggunakan software pengolah data statistik untuk dianalisis serta dapat diambil kesimpulan berdasarkan analisis tersebut.
3.5
Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel
Definisi operasional adalah definisi yang didasarkan atas sifat-sifat yang didefinisikan dapat diamati atau diobservasi. Konsep dapat diamati atau
diobservasi itu sangat penting, karena hal yang dapat diamati membuka kemungkinan bagi orang lain selain peneliti untuk melakukan hal yang serupa,
sehingga apa yang dilakukan peneliti terbuka untuk diuji kembali oleh orang lain Harianja, 2012 : 26. Definisi operasional memberikan pengertian terhadap
konstruk atau memberikan variabel dengan menspesifikasikan kegiatan atau tindakan yang diperlukan peneliti untuk mengukur. Adapun variabel yang
digunakan dalam penelitian ini adalah:
3.5.1 Variabel Independen
Variabel independen atau variabel bebas adalah variabel yang dapat mempengaruhi perubahan dalam variabel dependen dan mempunyai
hubungan yang positif maupun negatif bagi variabel dependen lainnya
Universitas Sumatera Utara
35
Erlina, 2011. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah good corporate governance.
3.5.1.1 Dewan Komisaris
Peranan dewan komisaris dapat dilihat dari karakteristik dewan, salah satunya adalah posisi keanggotaannya. Efektivitas
fungsi pengawasan dewan tercermin dari komposisnya, apakah pengangkatan anggota dewan berasal dari dalam perusahaan atau
dari luar perusahaan. Komposisi dewan komisaris berperan dalam menjalankan fungsi pengawasan. Komposisi dewan dapat
mempengaruhi pihak manajemen dalam menyusun laporan keuangan sehingga dapat diperoleh suatu laporan laba yang
berkualitas.
3.5.1.2 Komisaris Independen
Komisaris independen merupakan semua komisaris yang tidak memiliki kepentingan bisnis yang substantial dalam
perusahaan. Komisaris independen yang memiliki sekurang- kurangnya 30 tiga puluh persen dari jumlah seluruh anggota
komisaris, berarti telah memenuhi pedoman good corporate governance guna menjaga independensi, pengambilan keputusan
yang efektif, tepat, dan cepat.
3.5.1.3 Dewan Direksi
Dewan direksi merupakan organ yang berperan penting dalam perusahaan yang bertindak sebagai agen para pemegang
Universitas Sumatera Utara
36
saham untuk memastikan suatu perusahaan dikelola sesuai dengan tujuan perusahaan. Dewan direksi tersebut diukur dengan
menggunakan jumlah anggota dewan direksi dalam suatu perusahaan.
3.5.1.4 Komite Audit
Komite audit adalah sekelompok orang yang dipilih oleh kelompok yang lebih besar untuk mengerjakan pekerjaan tertentu
atau untuk melakukan tugas-tugas khusus atau sejumlah anggota dewan komisaris perusahaan klien yang bertanggung jawab untuk
membantu auditor dalam mempertahankan independensinya dari manajemen.
3.5.2 Variabel Dependen
Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kinerja keuangan perusahaan dimana dalam kinerja keuangan perusahaan
merefleksikan segala fundamental perusahaan. Adapun kinerja perusahaan diukur dengan data laporan keuangan perusahaan selama
periode 2009-2012. Kinerja keuangan dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan Return on Equity ROE. Return on Equity ROE
merupakan tingkat hasil pengembalian investasi bagi pemegang saham. Return on Equity di hitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut :
��� = ��� ������
����� ������
Universitas Sumatera Utara
37
Keterangan : ROE
= Return on Equity
Net Income =
Laba Bersih Total Equity =
Total Ekuitas
3.6 Metode Analisis Data