Identitas dan Lokasi Instansi Alur proses jaminan pada kantor KPPBC tipe madya pabean

commit to user 44 penerimaan, penelitian kelengkapan dan pendistribusian dokumen kepabeanan dan cukai, serta penyajian data kepabeanan dan cukai.

7. Identitas dan Lokasi Instansi

a. Identitas direktorat jendral bea dan cukai Direktorat jendral bea dan cukai mempunyai identitas tersendiri dan identitas ini yang menjadi ciri khas yang disesuaikan dengan undang- undang dan keputusan dari direktorat jendral nea dan cukai. Identitas sama dengan lambang dari kantor bea dan cukai yaitu bergambar sepasang padi, sepasang sayap segi lima yang didalamnya bergambar lautan serta belati yang menancap pada segi lima tersebut. Identitas untuk para pegawai adalah pada kiri bertuliskan “CUSTOM” dan pada pundak terdapat semacam pangkat yang membedakan tingkat golongan dari pegawai- pegawai tersebut. Pada topi terdapat garis putih atau kuning yang warna tersebut menunjukan golongan sesuai dengan tanda yang ada pada pundak. b. Lokasi kantor Kantor pengawasan dan pelayanan bea dan cukai tipe madya pabean surakarta bertempat di jalan L.U. Adi sucipto No.36 surakarta, telp 0271 713346 – 712238 – 712243. Wilayah kerja meliputi kabupaten-kabupaten di karesidenana surakarta, yaitu : kabupaten sragen, karanganyar, sukoharjo, klaten, boyolali, dan kota surakarta. Kantor yang sampai sekarang ditempati tersebut kira-kira seluas 850 m 2 commit to user 45 B. PEMBAHASAN

1. Alur proses jaminan pada kantor KPPBC tipe madya pabean

Surakarta Alur proses jaminan importir diwajibkan membayar jaminan sebesar jumlah bea masuk dan pajak dalam rangka impor yang ditangguhkan pembayarannya. Alur proses jaminan di kantor KPPBC tipe madya pabean Surakarta ada dua macam yaitu: a penelitian jaminan tunai dan b penelitian jaminan lainnya. Adapun alur proses jaminan kantor KPPBC tipe madya pabean Surakarta sebagai berikut. a. Penyerahan jaminan yang diberikan kepada penelitian jaminan tunai yang memiliki tugas sebagai berikut. a Menyerahkan uang tunai b Jumlah uang jaminan diserahkan pada rekening khusus jaminan b. Penyerahan jaminan yang diberikan kepada penelitian jaminan lainnya yang memiliki tugas sebagai berikut. a Memeriksa format dan isi jaminan, b Mengecek jumlah jamninan, dan c Memeriksa jangka waktu jaminan. Setelah proses tersebut maka dilanjutkan dengan konfirmasi penerbitan jaminan secara lisantertulis SKJ dengan menejemen resiko. Setelah itu baru ada kesepakatan dari kedua belah pihak. Surat jaminan yang diterbitkan oleh Badan Perpajakkan BPJ. Selanjutnya piñata commit to user 46 usahaan jaminan dapat diperpanjang sesuai dengan peraturan yang berlaku. Adapun peraturan tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut. a. Pungutan negara dalam rangka kegiatan kepabeanan b. Kewajiban penyerahan Jaminan yg disyaratkan dalam peraturan Adapun jaminan yang ditangguhkannya dapat berupa: a Uang tuanai b Jaminan bank c Jaminan perusahaan asuransi d Jaminan tertulis. Adapun alur atau prosedur dalam proses jaminan menyerahklan dan alasannya pada: a kantor pabean dengan melampirkan dokumen pendukung berupa PIB atau dokumen pelengkap pebean. b Kepala kantor pabean menerima surat keputusan pembayaran bea masuk dan pajak dalam rangka impor PDRI apabila persyaratan dipenuhi. Jika persyaratan, diterbitkan surat penolakan. c PIB atau dokumen pelengkap pabean dan surat keputusan kepala kantor pabean diserahkan oleh importir kepada pejabat pengelola fasilitasjaminan. d Jaminan bea masuk dan PDRI diserahkan oleh importir pejabat pengelola fasilitasjaminandengan menerima tanda bukti penerimaan jaminan. commit to user 47 e Berkas PIB atau dokumen pelengkap pabean diserahkan oleh pejabat pengelola fasilitasjaminan kepada pejabat pabean untuk diproses pemeriksaan fisik barang. f Pejabat menerbitkan instruksi pemerikasaan dan menunjuk pejabat pemeriksa barang dan menyerahkan berkas dokumen pelengkap pabean kepada pemeriksa pejabat barang. g Pejabat pemeriksa barang melakukan pemeriksaan fisik barang berdasarkan instruksi pemeriksaaan dan dokumen pelengkap pabean dan menuangkan ke dalam laporan hasil pemerikasaan LHP. h Dokumen pelengkap pabean berikut LHP dikirim kepada pejabat pabean dan dilakukan penelitian dan mencocokan data LHP dengan dokumen pelengkap pabean sebagai berikut: 1 Bila kedapatan jumlah dan jenis barang sesuai, pejabat pabean menerbitkan SPPB dalam dua rangkap: a SPPB lembar pertama diserahkan kapada petugas yang mengawasi pengeluaran barang; b SPPB lembar kedua diserahkan kepada importir. 1 Jika kedapatan jumlah barang lebih, importir wajib mengajukan permohonan untuk memperbaiki persetujuan penangguhan serta menyesuaikan besarnya jaminan. 2 Dalam hal jenis barang tidak sesuai, terhadap barang impor tersebut tidak dapat diberikan persetujuan pengeluaran barang dengan penangguhan, dan importir wajib segera mengajukan PIB. commit to user 48 i Pejabat pebean mengirimkan dokumen pelengkap pabean beserta LHP kepada pejabat pengelola fasilitasjaminan. j Apabila pencocokan antara dokumen pelengkap pabean dan LHP menunjukkan: 1 Kesesuaian, berkas disimpan untuk menunggu PIB definitive. 2 Jumlah barang kedapatan lebih, pejabat pengeloala fasilitasjaminan minta kepada importir untuk mengajukan permohonan perbaikan surat keputusan penangguhan serta menyesuaikan besarnya jaminan. 3 Jenis barang kepadatan tidak sesuai, penangguhan tidak dapat diberikan dan importir diwajibkan mengajukan PIB biasa bayar. k Impor yang telah menyelesaikan prosedur pemeriksaan fisik barang atau telah menambah jaminan membawa SPPB lembar importir kepada petugas yang mengawasi pengeluaran barang. l Petugas yang mengawasi pengeluaran barang mencocokkan SPPB dengan nomor, merek, ukuran, jumlah, dan jenis kemasanpeti kemasan yang bersangkutan. 1 Bila sesuai, barang impor dapat dikeluarkan 2 Bila tidak sesuai, barang impor tidak dapat dikeluarkan dan SPPB dikirim kepada pejabat pengelola Manifest untuk diproses lebih lanjut. commit to user 49 m Untuk mengeluarkan barang yang sesuai, SPPB lembar importir diberi catatan pengeluaran dan SPPB lembar tugas dikirim kepada pejabat pengelola Manifest. n Pejabat pengelola Manifest memproses tata usahanya lebih lanjut dengan SPPB lembar petugas untuk menutup pos Manifest BC 1.1. o Paling lambat tanggal jatuh tempo penangguhan importir sudah menyerahkan PIB definitif kepada pejabat pengelola fasilitasjaminan disertai dengan bukti pembayaran surat setoran pabean, cukai, dan pajak dalam rangka impor SSPCP atau bukti pembayaran pabean, cukai, dan pajak dalam rangka impor BPPPCP. p Pejabat pengelola fasilitasjaminan meneliti dan mencocokan PIB definitive dengan PIB atau dokumen pelengkap pabean dan LHP. 1 Bila sesuai, jaminan dikembalikan kepada importir. 2 Bila tidak sesuai, mengembalikan PIB definitif untuk diperbaiki. q Berkas PIB definitive yang sudah dijadikan satu dengan berkas sebelumnya diserahkan kepada pejabat pengelola distribusi dokumen. r Jaminan dicairkan oleh pejabat pengelola fasilitasjaminan apabila importir tidak menyerahkan PIB definitif sesuai jangka waktu yang telah ditentukan dengan peranan sanksi: 1 Sanksi administrasi berupa denda sesuai undang-undang No. 101995 pasal 8 ayat 6. commit to user 50 2 Kemudahan pemberian penangguhan atas nama importir yang bersangkutan hanya akan diberikan lagi setelah 6 enam bulan sejak importir menyelesaikan kewajiban. Gambar 3.3 Alur proses jaminan pada kantor KPPBC tipe madya pabean Surakarta Dari uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa alur jaminan di kantor KPPBC tipe madya pabean Surakarta ada dua macam yaitu: a penelitian jaminan tunai dan b penelitian jaminan lainnya. Pada gambar 3.3 di atas alur jaminan dapat digambarkan secara jelas. commit to user 51

2. Bentuk-Bentuk Jaminan dan Kegunaanya