commit to user
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Hubungan ekonomi
international merupakan
sebagian dari
perkembangan hubungan luar negeri Indonesia dengan negara lain. Perkembangan hubungan international ini semakin meningkat dan luas
dengan adanya tekhnologi dan sarana komunikasi yang lebih canggih sehingga dapat memudahkan bagi suatu negara untuk mengalokasikan
dirinya dengan dunia international. Kegiatan ekspor impor mempunyai nilai yang sangat tinggi bagi sistem perekonomian di negara Indonesia, baik bagi
perusahaan yang melakukan ekspor itu sendri ataupun bagi pemerintah. Manfaat yang dapat diperoleh dengan adanya kegiatan ekspor impor,
berdampak sangat baik untuk perekonomian suatu negara, yaitu untuk memacu kegiatan ekspor impor suatu negara sehingga dapat meningkatkan
pendapatan Negara Santosa: 2005: 1. Dengan perkembangan jaman di dunia yang berubah begitu cepat,
terjadilah persaingan antara suatu negara dengan negara lain yang sangat ketat. Hubungan ekonomi international merupakan sebagian dari
perkembangan hubungan luar negeri Indonesia dengan negara lain. Perkembangan hubungan international ini semakin meningkat dan luas
dengan adanya tekhnologi dan sarana komunikasi yang lebih canggih
commit to user
2
sehingga dapat memudahkan bagi suatu negara untuk mengalokasikan dirinya dengan dunia international.
Kemajuan ilmu pengetahuan dan tekhnologi di era globalisasi mendorong terjadinya integrasi pasar-pasar seluruh dunia ke dalam suatu
tempat pasar yang saling ketergantungan tanpa lagi mengkhawatirkan kendala perdagangan yang ada.kondisi ini turut memacu peningkatan arus
perdagangan di seluruh dunia. Masyarakat mulai menyadari bahwa perdagangan sangat penting artinya dalam rangka pemenuhan kebutuhan
dalam negeri yang bisa diperoleh dari luar negeri dengan harga yang murah dan dengan kualitas yang baik pula. Kecanggihan di instansi pemerintah
adalah suatu hal yang harus diutamakan, karena hal itulah yang menjadi pusat dari semua pihak baik dari dalam maupun luar negeri.
Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai Tipe Madya Pabean Surakarta adalah suatu instansi yang khusus menangani masalah ekspor dan
impor, maka ketelitian dan kecanggihan sangat diperlukan agar tidak terjadi penyalahgunaan dalam hal apapun. Untuk itu, Pengawasan dan Bea Cukai
Tipe Madya Pabean Surakarta perlu meningkatkan sistem yang ada di dalamnya. Sistem yang perlu ditingkatkan adalah sistem Pengawasan dan
Pelayanan Bea Cukai dalam kegiatan impor barang. Salah satu kegiatan kepabeanan yang berkaitan dengan impor adalah
prosedur jaminan kepabeanan. pelaksanaanya dilakukan oleh pejabat Bea dan Cukai yang telah ditunjuk dalam jabatan tertentu berdasarkan undang-undang
commit to user
3
yaitu memberikan jaminan khususnya terhadap barang-barang yang masuk ke Indonesia.
Berdasarkan hal-hal yang diuraikan diatas, maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian mengenai bagaimana prosedur jaminan dalam
kegiatan impor di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya
Pabean Surakarta
dengan mengambil
judul “JAMINAN
KEPABEANAN PADA KANTOR PENGAWASAN DAN PELAYANAN BEA DAN CUKAI TIPE MADYA PABEAN SURAKARTA”
.
B. Perumusan Masalah