Instrumen Penelitian Teknik Pengumpulan Data

Aya Sofia, 2014 Analisis cara bermain pada anak usia dini Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Wawancara ini dilakukan kepada kepala sekolah, serta guru kelas disekolah TK Gelatik Bandung. Wawancara dilakukan setelah penelitian akhir berlangsung yaitu pada tanggal 19 desember. Akan tetapi untuk melengkapi data yang masih kurang peneliti sampai akhir bulan desember sampai saat penulisan laporan masih sering datang ke tempat penelitian guna untuk melengkapi data penelitian. Wawancara pada penelitian ini hanya dilakukan terhadap dua orang subjek yaitu kepala sekolah dan guru kelas pada TK Gelatik dan fokus wawancara mengenai cara bermain anak usia dini pada kelompok A di TK Gelatik yang berhubungan dengan cara bermain sensomotor, bermain peran, bermain pembangunan, serta mengenai tahapan-tahapan bermain anak. Wawancara ini menggunakan pedoman wawancara dan tidak menggunakan alat perekam suara, karena narasumber ingin menulis atau mencatat sendiri hasil wawancara. Adapun hasil wawancara berupa catatan jawaban dari setiap pertanyaan yang ditulis sendiri oleh kepala sekolah dan guru dari TK Gelatik. c. Studi dokumentasi Studi dokumentasi yaitu mempelajari dan meneliti catatan-catatan yang berhubungan dengan masalah yang diteliti, dan tekhniknya data diperoleh langsung dari tempat penelitian. Menurut Riduwan Risye, 2014:35, mengatakan bahwa dokumentasi adalah ditujukan untuk memperoleh data langsung dari tempat penelitian. Penelitian ini dilakukan dengan cara merekam aktivitas anak menggunakan alat bantu kamera. Studi dokumentasi ini dilakukan untuk melengkapi datainformasi mengenai pelaksanaan, dan untuk melengkapi data tersebut. Peneliti memulai observasi mengenai cara bermain anak kelas A di TK Gelatik Bandung tersebut dari tanggal 12 desember 2014.

G. Teknik Analisis Data

Aya Sofia, 2014 Analisis cara bermain pada anak usia dini Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tahap ini merupakan tahap pengecekan ulang data-data dan informasi yang telah diperoleh dilapangan. Pengecekan dilakukan dengan cara penyusunan kembali data-data yang telah diperoleh melalui observasi, wawancara, studi dokumentasi. Tahap ini dilaksanakan pada tanggal 19 desember 2014 setelah semua data terkumpul dan cukup untuk dianalisis.Data yang telah berhasil dihimpun kemudian dianalisis. Pada prinsipnya, pengolahan dan analisis data dilakukan secara terus menerus dari awal hingga akhir penelitian. Data yang diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dan studi dokumentasi dan triangulasi data yang disusun secara sistematis dengan cara melakukan pengorganisasian data ke dalam kategori, menjabarkan kedalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun kedalam pola, memilih data yang penting dan akan dipelajari serta membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh peneliti maupun orang lain. Langkah-langkah yang dilakukan oleh peneliti dalam melakukan analisis data terdapat tiga langkah yaitu reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. 1. Reduksi data Reduksi data adalah merangkum data dan memilah-milah data yang penting yaitu hasil observasi, hasil wawancara dan hasil dokumentasi, dicari pola dan temanya. Data tersebut adalah data yang telah didapatkan dari lapangan selama melakukan penelitian. 2. Penyajian Data Langkah selanjutnya yaitu penyajian data, Sugiyono 2009:95 menyebutkan bahwa penyajian data dalam penelitian kualitatif dapat disajikan dalam bentuk uraian singkat, hubungan antar kategori. 3. Verifikasi data Aya Sofia, 2014 Analisis cara bermain pada anak usia dini Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tahap ketiga dalam analisis data adalah penarikan simpulan dan verifikasi. Peneliti melakukan interpretasi terhadap data yang telah disusun dan disajikan dan selanjutnya membuat simpulan sebagai tahap akhir dari proses analisis data.