24
3.5 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional
3.5.1 Variabel DependenVariabel Terikat
Variabel dependen pada penelitian ini adalah kinerja keuangan perusahaan. Ada beberapa pengukuran kinerja keuangan pada perusahaan
perbankan salah satunya melalui pendekatan profitabilitas atau rentabilitas. Pada penelitian ini digunakan salah satu rasio dari pendekatan tersebut yaitu
return on assets ROA. Return on assets ROA mengukur efektivitas perusahaan dalam
menghasilkan keuntungan dengan memanfaatkan aset yang dimilikinya. ROA merefleksikan keuntungan bisnis dan efisiensi perusahaan dalam
pemanfaatan total aset Chen et al., 2005. Rumus untuk menghitung ROA yaitu:
Total pendapatan termasuk pendapatan bunga bersih dan non pendapatan bunga.
3.5.2 Variabel IndependenVariabel Bebas
Variabel independen penelitian ini adalah komponen intellectual capital IC dengan menggunakan model pengukuran yg diusulkan oleh Pulic
1998 yaitu Koefisien Nilai Tambah Intelektual Value Added Intellectual CoefficentVAIC
TM
yang terdiri dari Human Capital Efficiency HCE, Structural Capital Efficiency SCE, dan Capital Employed Efficiency CEE.
ROA = ����� ����������
Total Aset
Universitas Sumatera Utara
25
Model ini dimulai dengan kemampuan perusahaan untuk menciptakan value added VA.
Nilai tambah atau Value Added VA adalah perbedaan antara OUT dan IN. Rumus untuk menghitung VA yaitu:
VA = OUT – IN OUT = Total pendapatan
IN = Beban dan Biaya-biaya selain beban karyawan
Model VAIC
TM
menggunakan mengukur efisiensi tiga jenis input perusahaan, yaitu:
1. Modal Manusia
Modal manusia Human CapitalHC mengacu pada nilai kolektif dari modal intelektual perusahaan yaitu kompetensi, pengetahuan, dan
keterampilan Pulic, 1998; Firer dan Williams, 2003, diukur dengan Human Capital Efisiensi HCE yang merupakan indikator efisiensi nilai
tambah Value AddedVA modal manusia. Rumus untuk menghitung HCE yaitu:
VA = Nilai Tambah Value Added HC = Gaji dan tunjangan karyawan
2. Modal Struktural
Modal struktural Structural CapitalSC dapat didefinisikan sebagai competitive intelligence, formula, sistem informasi, hak paten, kebijakan,
HCE =
VA HC
Universitas Sumatera Utara
26
proses, dan sebagainya, hasil dari produk atau sistem perusahaan yang telah diciptakan dari waktu ke waktu Pulic, 1998; Firer dan Williams,
2003, diukur dengan Structural Capital Efficiency SCE yang merupakan indikator efisiensi nilai tambah Value AddedVA modal
struktural. Rumus untuk menghitung SCE yaitu:
SC = VA – HC 3.
Modal yang Digunakan Modal yang digunakan Capital EmployedCE didefinisikan sebagai total
modal yang dimanfaatkan dalam aset tetap dan lancar suatu perusahaan Pulic, 1998; Firer dan Williams, 2003, diukur dengan Capital Employed
Efficiency CEE yang merupakan indikator efisiensi nilai tambah Value AddedVA modal yang digunakan. Rumus untuk menghitung CEE yaitu:
CE = dana yang tersedia
SCE =
SC VA
CEE =
VA CE
Universitas Sumatera Utara
27
Tabel 3.1 Definisi Operasional
Jenis Variabel
Variabel Penelitian
Definisi Pengukuran
Skala
Dependen Kinerja Keuangan
Perusahaan Return on Assets
ROA Mengukur
efektivitas perusahaan
dalam menghasilkan
keuntungan dengan
memanfaatkan aset yang
dimilikinya
ROA = Total Pendapatan
Total Aset Rasio
I N
D E
P E
N D
E N
Human Capital Efficiency HCE
Indikator penggunaan
modal manusia untuk
menciptakan nilai tambah
perusahaan HCE = VA
HC Rasio
Structural Capital Efficiency SCE
Indikator penggunaan
modal struktural untuk
menciptakan nilai tambah
perusahaan SCE = SC
VA Rasio
Capital Employed Efficiency CEE
Indikator penggunaan
modal yang tersedia untuk
menciptakan nilai tambah
perusahaan CEE = VA
CE Rasio
Keterangan: VA
= OUT – IN
OUT =
Total Pendapatan IN
= Total Beban dll. selain Beban Gaji
HC =
Beban Gaji Karyawan SC
= VA – SC
CE =
Dana yang Tersedia
Universitas Sumatera Utara
28
3.6 Populasi dan Sampel Penelitian