Tempat dan Waktu Penelitian Jenis Data Metode Pengumpulan Data Populasi dan Sampel Penelitian

23 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian asosiatif. Penelitian asosiatif adalah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih. Dengan penelitian ini maka akan dibangun suatu teori yang dapat berfungsi untuk menjelaskan, meramalkan dan mengontrol suatu gejala Siregar, 2013.

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan waktu penelitian ini dilakukan mulai dari bulan Agustus 2016.

3.3 Jenis Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dengan mengambil data website Bursa Efek Indonesia yaitu www.idx.co.id yang berupa laporan keuangan perusahaan yang akan diteliti. Penelitian mengambil data Perusahaan Perbankan yang terdaftar di BEI pada tahun 2012-2015.

3.4 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi dokumentasi. Metode ini dilakukan dengan mengumpulkan, mencatat dan menghitung data-data yang berhubungan dengan penelitian. Universitas Sumatera Utara 24

3.5 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

3.5.1 Variabel DependenVariabel Terikat

Variabel dependen pada penelitian ini adalah kinerja keuangan perusahaan. Ada beberapa pengukuran kinerja keuangan pada perusahaan perbankan salah satunya melalui pendekatan profitabilitas atau rentabilitas. Pada penelitian ini digunakan salah satu rasio dari pendekatan tersebut yaitu return on assets ROA. Return on assets ROA mengukur efektivitas perusahaan dalam menghasilkan keuntungan dengan memanfaatkan aset yang dimilikinya. ROA merefleksikan keuntungan bisnis dan efisiensi perusahaan dalam pemanfaatan total aset Chen et al., 2005. Rumus untuk menghitung ROA yaitu: Total pendapatan termasuk pendapatan bunga bersih dan non pendapatan bunga.

3.5.2 Variabel IndependenVariabel Bebas

Variabel independen penelitian ini adalah komponen intellectual capital IC dengan menggunakan model pengukuran yg diusulkan oleh Pulic 1998 yaitu Koefisien Nilai Tambah Intelektual Value Added Intellectual CoefficentVAIC TM yang terdiri dari Human Capital Efficiency HCE, Structural Capital Efficiency SCE, dan Capital Employed Efficiency CEE. ROA = ����� ���������� Total Aset Universitas Sumatera Utara 25 Model ini dimulai dengan kemampuan perusahaan untuk menciptakan value added VA. Nilai tambah atau Value Added VA adalah perbedaan antara OUT dan IN. Rumus untuk menghitung VA yaitu: VA = OUT – IN OUT = Total pendapatan IN = Beban dan Biaya-biaya selain beban karyawan Model VAIC TM menggunakan mengukur efisiensi tiga jenis input perusahaan, yaitu: 1. Modal Manusia Modal manusia Human CapitalHC mengacu pada nilai kolektif dari modal intelektual perusahaan yaitu kompetensi, pengetahuan, dan keterampilan Pulic, 1998; Firer dan Williams, 2003, diukur dengan Human Capital Efisiensi HCE yang merupakan indikator efisiensi nilai tambah Value AddedVA modal manusia. Rumus untuk menghitung HCE yaitu: VA = Nilai Tambah Value Added HC = Gaji dan tunjangan karyawan 2. Modal Struktural Modal struktural Structural CapitalSC dapat didefinisikan sebagai competitive intelligence, formula, sistem informasi, hak paten, kebijakan, HCE = VA HC Universitas Sumatera Utara 26 proses, dan sebagainya, hasil dari produk atau sistem perusahaan yang telah diciptakan dari waktu ke waktu Pulic, 1998; Firer dan Williams, 2003, diukur dengan Structural Capital Efficiency SCE yang merupakan indikator efisiensi nilai tambah Value AddedVA modal struktural. Rumus untuk menghitung SCE yaitu: SC = VA – HC 3. Modal yang Digunakan Modal yang digunakan Capital EmployedCE didefinisikan sebagai total modal yang dimanfaatkan dalam aset tetap dan lancar suatu perusahaan Pulic, 1998; Firer dan Williams, 2003, diukur dengan Capital Employed Efficiency CEE yang merupakan indikator efisiensi nilai tambah Value AddedVA modal yang digunakan. Rumus untuk menghitung CEE yaitu: CE = dana yang tersedia SCE = SC VA CEE = VA CE Universitas Sumatera Utara 27 Tabel 3.1 Definisi Operasional Jenis Variabel Variabel Penelitian Definisi Pengukuran Skala Dependen Kinerja Keuangan Perusahaan Return on Assets ROA Mengukur efektivitas perusahaan dalam menghasilkan keuntungan dengan memanfaatkan aset yang dimilikinya ROA = Total Pendapatan Total Aset Rasio I N D E P E N D E N Human Capital Efficiency HCE Indikator penggunaan modal manusia untuk menciptakan nilai tambah perusahaan HCE = VA HC Rasio Structural Capital Efficiency SCE Indikator penggunaan modal struktural untuk menciptakan nilai tambah perusahaan SCE = SC VA Rasio Capital Employed Efficiency CEE Indikator penggunaan modal yang tersedia untuk menciptakan nilai tambah perusahaan CEE = VA CE Rasio Keterangan: VA = OUT – IN OUT = Total Pendapatan IN = Total Beban dll. selain Beban Gaji HC = Beban Gaji Karyawan SC = VA – SC CE = Dana yang Tersedia Universitas Sumatera Utara 28

3.6 Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah semua perusahaan perbankan yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia di tahun 2012-2015 yang berjumlah 42 perusahaan. Pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan metode purposive sampling yaitu metode penetapan sampel berdasarkan kriteria-kriteria tertentu. Kriteria yang digunakan sebagai berikut: 1. Perusahaan perbankan yang berturut-turut terdaftar di BEI pada tahun 2012-2015 tanpa delisting keluar. 2. Perusahaan yang tersedia laporan keuangannya di www.idx.co.id periode tahun 2012-2015 3. Perusahaan yang laporan keuangannya tersaji data yang diperlukan untuk menghitung variabel penelitian ini antara lain: Human Capital Efficiency HCE, Structural Capital Efficiency SCE, Capital Em ployed Efficiency CEE, dan Return on Asset ROA. Tabel 3.2 Daftar Populasi dan Sampel Perusahaan Perbankan No NAMA BANK KODE Kriteria Sampel 1 2 3 1 Bank Agroniaga Tbk AGRO √ √ √ Sampel 1 2 Bank Agris Tbk AGRS - - √ 3 Bank Artos Indonesia Tbk ARTO - - √ 4 Bank MNC Internasional Tbk BABP √ √ √ Sampel 2 5 Bank Capital Indonesia Tbk BACA √ √ √ Sampel 3 Universitas Sumatera Utara 29 6 Bank Central Asia Tbk BBCA √ √ √ Sampel 4 7 Bank Harda Internasional Tbk BBHI - - √ 8 Bank Bukopin Tbk BBKP √ √ √ Sampel 5 9 Bank Mestika Dharma Tbk BBMD - - √ 10 Bank Negara Indonesia Tbk BBNI √ √ √ Sampel 6 11 Bank Nusantara Parahyangan Tbk BBNP √ - √ 12 Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk BBRI √ - √ 13 Bank Tabungan Negara Persero Tbk BBTN √ √ √ Sampel 7 14 Bank Yudha Bhakti Tbk BBYB - - √ 15 Bank J Trust Indonesia Tbk BCIC √ - √ 16 Bank Danamon Indonesia Tbk BDMN √ √ √ Sampel 8 17 Bank Pundi Indonesia Tbk BEKS √ - √ 18 Bank Ina Perdana Tbk BINA - - √ 19 Bank Jabar Banten Tbk BJBR √ √ √ Sampel 9 20 Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk BJTM - - √ 21 Bank QNB Indonesia Tbk BKSW √ - √ 22 Bank Maspion Indonesia Tbk BMAS - - √ 23 Bank Mandiri Persero Tbk BMRI √ √ √ Sampel 10 24 Bank Bumi Arta Tbk BNBA √ √ √ Sampel 11 25 Bank CIMB Niaga Tbk BNGA √ √ √ Sampel 12 26 Bank International Indonesia Tbk BNII √ √ √ Sampel 13 27 Bank Permata Tbk BNLI √ √ √ Sampel 14 28 Bank Sinar Mas Tbk BSIM √ √ √ Sampel 15 29 Bank of India Indonesia Tbk BSWD √ - √ 30 Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk BTPN √ √ √ Sampel 16 Universitas Sumatera Utara 30 31 Bank Victoria Indonesia Tbk BVIC √ √ √ Sampel 17 32 Bank Dinar Indonesia Tbk DNAR - - √ 33 Bank Artha Graha International Tbk INPC √ √ √ Sampel 18 34 Bank Mayapada International Tbk MAYA √ √ √ Sampel 19 35 Bank Windu Kentjana International Tbk MCOR √ √ √ Sampel 20 36 Bank Mega Tbk MEGA √ √ √ Sampel 21 37 Bank Mitraniaga Tbk NAGA - - √ 38 Bank OCBC NISP Tbk NISP √ √ √ Sampel 22 39 Bank Nationalnobu Tbk NOBU - - √ 40 Bank Pan Indonesia Tbk PNBN √ √ √ Sampel 23 41 Bank Panin Syariah Tbk PNBS √ √ √ Sampel 24 42 Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk SDRA √ √ √ Sampel 25 Sumber : Data Sekunder yang Diolah 2016 Berdasarkan pertimbangan tersebut, maka sampel dalam penelitian ini berjumlah 25 perusahaan.

3.7 Teknik Analisis

Dokumen yang terkait

Pengaruh Intellectual Capital terhadap Kinerja Keuangan pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

11 139 103

PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI).

2 12 33

PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI).

0 2 15

PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI).

0 5 16

Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2015

0 0 11

Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2015

0 0 2

Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2015

0 0 6

Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2015

0 1 16

Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2015

0 0 3

Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2015

0 0 17