48
1. Pengertian Motivasi Belajar
Menurut Makmun motivasi merupakan: 1 Suatu kekuatan
power
atau tenaga
forces
atau daya
energy
; atau 2 Suatu keadaan yang kompleks
a complex state
dan kesiap sediaan
preparatory set
dalam diri individu organisme untuk bergerak
to move, motion, motive
ke arah tujuan tertentu, baik disadari maupun tidak discadari.
42
Motivasi berasal dari kata motif yang dapat diartikan sebagai kekuatan yang terdapat dalam diri individu, yang menyebabkan individu tersebut bertindak
atau berbuat.
43
Motif tidak dapat diamati secara langsung, tetapi dapat diinterpretasikan dalam tingkah lakunya berupa rangsangan, dorongan, atau
pembangkit tenaga munculnya suatu tingkah laku tertentu. Menurut Uno motivasi merupakan dorongan yang terdapat dalam diri seseorang untuk berusaha
mengadakan perubahan tingkah laku yang lebih baik dalam memenuhi kebutuhannya.
Suryabrata mengemukakan motif adalah keadaan dalam pribadi orang yang mendorong individu untuk melakukan aktiviatas-aktivitas tertentu guna
42
Makmun, Abin Syamsudin,Psikologi Kependidikan; Perangkat Sistem Pengajaran Modul,
PT Remaja Rosdakarya. Bandung,Cet.ke 10,2007, h.10-11.
43
Uno, Hamzah ,B, Teori Motivasi dan Prngukurannya ,Jakarta,Bumi Aksara,2009, h. 3.
49 mencapai suatu tujuan. Motif manusia merupakan dorongan, hasrat, keingianan
dan tenaga penggerak lainnya, yang berasal dari dalam dirinya.
44
Sebenarnya motivasi merupakan istilah yang lebih umum untuk menunjuk pada seluruh proses gerakan, termasuk situasi yang mendorong, dorongan yang
timbul dalam diri individu, tingkah laku yang ditimbulkannya, dan tujuan atau akhir dari gerakan atau perbuatan. Motivasi adalah perubahan energi dalam diri
seseorang yang ditandai dengan munculnya “feeling” dan didahului dengan
tanggapan terhadap adanya tujuan. Dari pengertian tersebut ada tiga hal penting yaitu:
1 motivasi itu mengawali terjadinya energi pada setiap individu manusia.
2 motivasi tersebut ditandai dengan munculnya rasa ”feeling” atau afeksi
seseorang. 3
motivasi akan dirangsang karena adanya tujuan. Motivasi akan menyebabkan terjadinya suatu perubahan energi yang ada
pada diri manusia yang berkaitan dengan perasaan dan juga emosi kemudian dapat menentukan tingkah laku manusia, dorongan yang muncul itu karena
adanya tujuan kebutuhan atau keinginan.
45
44
Suryabrata, Sumadi, Psikologi Pendidikan,Jakarta,PT Raja Grafindo Persada,2011, h. 70
45
Uno Hamzah, Op Cit, h. 3.
50 Berdasarkan uraian di atas, dapat diambil pengertian motivasi adalah
suatu kekuatan atau dorongan dalam diri individu membuat individu tersebut bergerak, bertindak untuk memenuhi kebutuhan dan mencapai tujuannya.
Belajar merupakan suatu proses perubahan tingkah laku akibat latihan dan pengalaman.
46
Menurut Makmun adalah suatu proses perubahan perilaku atau pribadi seseorang berdasarkan praktik atau pengalaman tertentu.
47
Hal senada juga diungkapkan Uno belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan
individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku secara keseluruhan sebagai hasil pengalaman individu itu sendiri dalam interaksi dengan
lingkungannya.
48
Sedangkan Sardiman dalam bukunya mengemukakan usaha pemahaman mengenai makna belajar akan diawali dengan mengemukakan
beberapa definisi tentang belajar sebagai berikut: 1
Cronbach memberikan definisi:
Learning is shown by a change in behavior as a result of experience.
2 Harold Spears memberikan batasan:
Learning is to observe, to read, to imitate, to try something themselves, to listen, to folleo direction.
3 Geoch, mengatakan:
Learning is a change in performance as a result of practice.
49
46
Hamalik Oemar,Dasar-dasar Pengembangan Kurikulum, Bandung, PT Remaja,2009,h. 106.
47
PurwantoOp. Cit, h.157.
48
Purwanto Op. Cit, h.22.
49
Purwanto Op. Cit, h. 20.
51 Ketiga definisi tersebut dapat diterangkan bahwa belajar itu senantiasa
merupakan perubahan tingkah laku atau penampilan, dengan serangkaian kegiatan misalnya dengan membaca, mengamati, mendengarkan, meniru dan lain
sebagainya. Belajar akan lebih baik, jika subjek belajar mengalami atau melakukannya, jadi tidak bersifat verbalistik.
Pengertian belajar menurut Purwanto belajar dapat diartikan sebagai berikut: a.
Belajar merupakan suatu perubahan dalam tingkah laku, dimana perubahan itu dapat mengarah kepada tingkah laku yang lebih baik, tetapi juga ada
kemungkinan mengarah kepada tingkah laku yang lebih buruk. b.
Belajar merupakan suatu perubahan yang terjadi melalui latihan atau pengalaman; dalam arti perubahan-perubahan yang disebabkan oleh
pertumbuhan atau kematangan tidak dianggap sebagai hasil belajar; seperti perubahan-perubahan yang terjadi pada seorang bayi.
c. Untuk dapat disebut sebagai belajar, maka perubahan itu harus relatif mantap;
harus merupakan akhir daripada suatu periode waktu yang cukup panjang. Beberapa lama periode waktu itu berlangsung ditentukan dengan pasti, tetapi
perubahan itu hendaknya merupakan akhir dari suatu periode yang mungkin berlangsung berhari-hari, berbulan-bulan maupun bertahun-tahun. Ini beratti
kita harus mengenyampingkan perubahan-perubahan tingkah laku yang disebabkan oleh motivasi, kelelahan, adaptasi, ketajaman perhatian atau
kepekaan seseorang, yang biasanya hanya berlangsung sementara.
52 d.
Tingkah laku yang megalami perubahan karena belajar menyangkut berbagai aspek kepribadian, baik fisik maupun psikis, seperti: perubahan dalam
pengertian, pemecahan suatu masalahberfikir, keterampilan, kecakapan, kebiasaan, ataupun sikap.
50
Dari beberapa pengertian belajar di atas, maka dapat diambil pengertian bahwa belajar adalah suatu proses seorang individu melakukan perubahan
perilaku berdasar pengalaman dengan serangkaian kegiatan misalnya dengan membaca, mengamati, mendengarkan, meniru dan lain sebagainya.
Dari pengertian motivasi dan juga belajar, maka dapat digabungkan pengertian motivasi belajar adalah suatu kekuatan atau dorongan dalam diri
individu membuat individu tersebut bergerak, bertindak untuk memenuhi kebutuhan dan mencapai tujuannya yaitu proses seorang individu melakukan
perubahan perilaku berdasar pengalaman dengan serangkaian kegiatan misalnya dengan membaca, mengamati, mendengarkan, meniru dan lain sebagainya.
2. Macam-Macam Motivasi Belajar