commit to user
9
2. Fungsi Public Relations
Fungsi merupakan harapan publik terhadap apa yang seharusnya dilakukan oleh seorang praktisi PR sesuai dengan kedudukannya. Secara garis besar
fungsi Public Relations adalah : a. Memelihara komunikasi yang harmonis antara perusahaan dengan
publiknya maintain good communication. b. Melayani kepentingan publik dengan baik serve public’s interest.
c. Memelihara perilaku dan moralitas perusahaan dengan baik maintain good morals manners.
Dalam sebuah studi Foundation for Public Relations Research and Education, diperoleh beberapa poin penting tentang fungsi public
relations. Public relations adalah fungsi manajemen yang tugasnya : a. Membantu memelihara dan menjaga komunikasi, pengertian,
penerimaan dan kerja sama antara organisasi dan publiknya. b. Mencakup manajemen masalah dan isu-isu.
c. Membantu manajemen selalu memberikan informasi pada dan responsif terhadap opini publik.
d. Membantu manajemen
selalu mengikuti
dan memanfaatkan
perubahan. e. Melayani sistem pencegahan awal untuk mengantisipasi tren
f. Menggunakan riset dan teknik komunikasi yang beretika sebagai alat- alat pokok.
commit to user
10
Sedangkan menurut Prof. Drs. Onong Uchjana Effendy, MA 2002:35 mengatakan fungsi public relations adalah sebagai berikut :
1. Menunjang kegiatan
manajemen dalam
mencapai tujuan
organisasiperusahaan. 2. Membina hubungan harmonis antara organisasi dengan publik, baik
publik eksternal maupun internal. 3. Menciptakan komunikasi dua arah timbal balik dengan menyebarkan
informasi dari organisasiperusahaan kepada publik dan menyalurkan opini publik kepada organisasiperusahaan.
3. Tujuan Public Relations
Public Relations adalah fungsi manajemen dalam melaksanakan kegiatan komunikasi, maka pada dasarnya tujuan public relations adalah tujuan-
tujuan komunikasi. Dalam realitas praktik public relations di perusahaan, tujuan public relations antara lain :
a. Menciptakan Pemahaman Mutual Understanding antara Perusahaan dan Publiknya
Tujuan kegiatan PR pertama kali adalah berupaya menciptakan saling pengertian antara perusahaan dan publiknya. Melalui kegiatan
komunikasi diharapkan terjadi kondisi kecukupan informasi well informed antara perusahaan dan publiknya. Kecukupan informasi ini
merupakan dasar
untuk mencegah
kesalahan persepsi.
Kesalahpahaman akibat salah persepsi atau kekurangan informasi
commit to user
11
merupakan kesalahan mendasar dalam kegiatan komunikasi primery- breakdown of communication.
b. Membangun Citra Korporat Corporate Image Citra merupakan gambaran yang ada dalam benak publik
tentang perusahaan. Citra adalah persepsi publik tentang perusahaan menyangkut pelayanannya, kualitas produk, budaya perusahaan, atau
perilaku individu-individu dalam perusahaan. Tujuan public relations adalah agar citra perusahaan positif di mata publiknya. Citra
perusahaan bukan hanya dilakukan seorang public relations, tetapi perilaku seluruh unsur perusahaan karyawan, manajer, dan lainnya
ikut andil dalam pembentukan citra perusahaan. Dengan kata lain, citra korporat adalah citra keseluruhan yang dibangun dari semua
komponen perusahaan. c. Citra Korporat Melalui Program CSR
Corporate Social Responsibility CSR adalah program public relations untuk melibatkan diri mengatasi persoalan-persoalan sosial di
lingkungannya. CSR merupakan komitmen berkelanjutan kalangan bisnis untuk berperilaku etis dan memberikan sumbangan pada
pembangunan ekonomi sekaligus memperbaiki mutu hidup angkatan kerja dan keluarganya serta komunitas lokal dan masyarakat secara
keseluruhan. Dengan kata lain, CSR adalah pengintegrasian kepedulian terhadap masalah sosial dan lingkungan hidup ke dalam operasi bisnis
commit to user
12
perusahaan dan interaksi sukarela antara perusahaan dan para stakeholdernya.
d. Membentuk Opini Publik yang Favorable Terdapat tiga jenis opini, yaitu opini positif mendukung atau
favorable, negatif menentang, dan netral. Dalam kaitan ini, public relations dituntut memelihara komunikasi persuasif yang ditujukan
untuk : Ø menjaga opini yang mendukung maintain favorable opinion
Ø menciptakan opini yang masih tersembunyi dan yang belum diekspresikan create opinion where none exist or where it is
latent Ø menetralkan opini yang negative neutralize hostile opinion
e. Membentuk Good Will dan Kerja Sama Good will dan kerjasama dapat terwujud karena ada inisiatif
yang dilakukan berulang-ulang oleh public relations perushaan untuk menanamkan saling pengertian dan kepercayaan kepada publiknya.
Kemudian diikuti tindakan nyata perusahaan untuk komitmen mewujudkan kepentingan publik.
commit to user
13
4. Ruang Lingkup Pekerjaan Public Relations