55
Tabel 4.1 Data Responden
No. Variabel
f
1. Umur
a. 10 – 20 tahun
b. 20 – 30 tahun
c. 30 – 40 tahun
2 24
11 5
65 30
Jumlah 37 100
2. Pekerjaan
a. Ibu Rumah Tangga
b. Pegawai Swasta
34 3
92 8
Jumlah
37 100 3.
Pendidikan Terakhir a.
SD b.
SLTP c.
SLTA 7
16 14
19 43
38
Jumlah
37 100
Sumber : hasil pengolahan data responden ibu menyusui Keterangan : f = frekuensi jawaban responden, = bilangan tetap
Tabel 4.1 menunjukkan masing-masing lebih dari setengahnya responden 65 berumur antara 20 – 30 tahun, kurang dari setengahnya responden 30
berumur antara 30 – 40 tahun, dan sebagian kecil umur responden 5 berumur antara 10 - 20 tahun. Pekerjaan responden sebagian besar adalah 92 ibu rumah
tangga dan sebagian kecil responden 8 pegawai swasta. Pendidikan responden kurang dari setengahnya masing-masing responden 43 berpendidikan terakhir
SLTP, 38 responden berpendidikan terakhir SLTA. Sebagian kecil responden 19 berpendidikan terakhir SD. Berdasakan Tabel 4.1 rata-rata responden yang
memberikan makanan lain sebelum 6 bulan pada kehamilan pertama adalah ibu rumah tangga dengan umur 20 - 30 tahun dan pendidikan terakhir SLTP.
56
2. Data Bayi
Data bayi yang diberikan makanan lain sebelum 6 bulan pada kehamilan pertama meliputi umur dan jenis kelamin akan disajikan pada Tabel 4.2:
Tabel 4.2 Data Bayi
No. Variabel
f
1. Umur
a. 0 – 3 bulan
b. 3 – 6 bulan
6 31
16 84
Jumlah 37
100 2.
Jenis Kelamin a.
Perempuan b.
Laki - laki 21
16 57
43
Jumlah 37
100
Sumber : hasil pengolahan data bayi yang diberikan makanan lain sebelum 6 bulan pada kehamilan pertama
Keterangan : f = frekuensi jawaban responden, = bilangan tetap
Data pada Tabel 4.2 menunjukkan sebagian kecil umur bayi yang diberikan makanan lain sebelum 6 bulan pada kehamilan pertama adalah masing-masing
sebagian besar 84 berumur antara 3 – 6 bulan dan 16 berumur antara 0 - 3 bulan. Jenis kelamin bayi yang diberikan makanan lain sebelum 6 bulan pada
kehamilan pertama lebih dari setengahnya adalah 57 perempuan dan kurang dari setengahnya 43 adalah laki-laki. Berdasakan Tabel 4.2 rata-rata jumlah bayi yang
diberikan makanan lain sebelum 6 bulan pada kehamilan pertama adalah bayi berjenis kelamin perempuan dengan umur 3 - 6 bulan.
57
3. Data Hasil Penelitian Manfaat Penyuluhan Gizi dalam Upaya Peningkatan
Pemberian ASI Eksklusif pada Ibu Menyusui Data angket mengenai Manfaat Penyuluhan Gizi dalam Upaya Peningkatan
Pemberian ASI Eksklusif pada Ibu Menyusui di Posyandu Kelurahan Padasuka Kecamatan Cimahi Tengah terdiri dari kemampuan pengetahuan, sikap, dan
keterampilan pemberian ASI eksklusif oleh ibu menyusui. Pemberian ASI eksklusif oleh ibu menyusui yang termasuk kedalam aspek pengetahuan disajikan pada Tabel
4.3 sampai Tabel 4.17.
a. Data Hasil Penelitian Manfaat Penyuluhan Gizi dalam Upaya Peningkatan
Pemberian ASI Eksklusif Berupa Kemampuan Pengetahuan pada Ibu Menyusui
Persentase nilai manfaat hasil penyuluhan gizi dalam upaya peningkatan pemberian ASI eksklusif pada ibu menyusui berkaitan dengan kemampuan
pengetahuan
ASI eksklusif
disajikan pada Tabel 4.3. Tabel 4.3 menunjukkan bahwa manfaat hasil penyuluhan gizi oleh responden
yang berkaitan dengan pengetahuan ASI eksklusif yaitu masing-masing responden sebagian besar 78 ASI merupakan makanan yang terbaik bagi bayi 0 - 6 bulan
yang harus diberikan tanpa makanan pendamping lainnya. Sebagian kecil responden 22 ASI merupakan makanan yang terbaik bagi bayi 0- 6 bulan, tetapi harus
disertai makanan pendamping. Tidak seorangpun masing-masing responden 0 ASI merupakan makanan yang terbaik bagi bayi 0 - 4 bulan yang harus diberikan
tanpa makanan pendamping lainnya, responden 0 ASI merupakan makanan yang terbaik bagi bayi 0 - 5 bulan yang harus diberikan tanpa makanan pendamping