Model Penelitian MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG PROSES PRODUKSI PADI MELALUI MEDIA GAMBAR SERI DI SEKOLAH DASAR : Penelitian Tindakan Kelas pada Pembelajaran IPS di Kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap.

Wiwit Saktiani,2013 MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG PROSES PRODUKSI PADI MELALUI MEDIA GAMBAR SERI DI SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III METODE PENELITIAN

A. Model Penelitian

Menurut Sugiyono 2009:2. “Metode penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu.” Dapat diartikan bahwa metode penelitian yaitu suatu cara yang dilakukan secara ilmiah, sistematis, dan rasional dalam pengumpulan data-data yang memiliki tujuan dan kegunaan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas PTK. Menurut Suharsini et.al. 2010:58 ”Penelitian Tindakan Kelas PTK adalah penelitian tindakan action research yang dilakukan dengan tujuan memperbaiki mutu praktik pembelajaran di kelasnya.” Dengan kata lain Penelitian Tindakan Kelas merupakan penelitian yang berpusat pada kelas atau kegiatan pembelajaran yang dilakukan di kelas. Penelitian Tindakan Kelas bertujuan untuk memperbaiki dan meningkatkan hasil belajar siswa dan kinerja peneliti dalam menangani proses pembelajaran sehingga ada perkembangan yang positif. Menurut Suhardjono dalam Iskandar 2012:33: Tujua penelitian tindakan kelas adalah untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu proses dan hasil pembelajaran, memecahkan atau mengatasi masalah pembelajaran di kelas, mencari jawaban atau solusi ilmiah mengapa masalah tersebut dapat dipecahkan melalui tindakan, meningkatkan profesionalisme tenaga pendidik guru atau dosen, dan menumbuhkan budaya akademik. Metode penelitian tindakan kelas yang dijadikan landasan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas yang diadaptasi dari model Kemmis dan Mc. Taggart. Model penelitian ini menggambarkan sebuah siklus untuk meningkatkan pemahaman siswa. Setiap siklus meliputi kegiatan perencanaan planning, pelaksanaan action pengamatan observasi, dan refleksi reflection. Yang membedakan model Pemelitian Tindakan Kelas menurut Kemmis dan Mc. Taggart yaitu pada tahap pelaksanaan dilakukan Wiwit Saktiani,2013 MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG PROSES PRODUKSI PADI MELALUI MEDIA GAMBAR SERI DI SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu pula pengamatan. Pandangan yang mendasari penggunaan model ini, karena langkah-langkah kegiatan ini cukup sederhana, dan pelaksanaannya tersusun secara sistematis dan mudah dipahami. Model Pemelitian Tindakan Kelas menurut Kemmis dan Mc. Taggart terdiri dari dua siklus, dalam setiap siklusnya terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Perbedaannya dalam siklus kedua merupakan tindakan hasil refleksi siklus pertama, dengan kata lain pada siklus kedua merupakan perbaikan dari siklus pertama. Adapun gambar tahap-tahap dalam model penelitian menurut Kemmis dan Mc. Taggart, seperti di bawah ini: Gambar 3.1 Model Penelitian Tindakan Kelas menurut Kemmis Mc Taggart Siklus 1 Pelaksanaan Refleksi Pelaksanaan Siklus 2 Pengamtan Kesimpulan Perencanaan Pengamtan Perencanaan Wiwit Saktiani,2013 MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG PROSES PRODUKSI PADI MELALUI MEDIA GAMBAR SERI DI SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Subjek Penelitian

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI MELALUI MEDIA GAMBAR SERI PADA SISWA KELAS IV DI SD NEGERI PAGUYANGAN 01 KABUPATEN BREBES

0 12 244

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS IV SDN KARANGGEDANG 03 SIDAREJA CILACAP TAHUN AJARAN 2009 2010

0 7 152

MENINGKATKAN PEMAHAMAN TENTANG PENINGGALAN SEJARAH HINDU-BUDHA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR SERI PADA SISWA KELAS V (Penelitian Tindakan Kelas Pada Pembelajaran IPS di Kelas V SD Negeri 3 Bojongmengger Keacamatan Cijeungjing Kabupaten Ciamis).

0 2 25

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR FOTOGRAFIK UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR : Penelitian Tindakan Kelas yang dilakukan Pada Kelas IV SD Negeri Hegarmanah 02 Kecamatan Cikarang Timur Kabupaten Bekasi, Tahun Ajaran 20

0 0 36

MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG TEKNOLOGI PRODUKSI MELALUI PENGGUNAAN TEKNIK CLOZE PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR : Penelitian Tindakan Kelas di Kelas IV Semester II SDNegeriI Cibanteng Kecamatan Parungponteng Kabupaten Tasikmalaya.

1 3 41

MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG KEGIATAN MENGHASILKAN BARANG MELALUI METODE PENUGASAN DI SEKOLAH DASAR : Penelitian Tindakan Kelas pada Mata Pelajaran IPS di Kelas IV Sekolah Dasar Negeri 2 Paledah Kecamatan Padaherang Kabupaten Ciamis.

0 0 34

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS DI SD : Penelitian Tindakan Kelas pada pembelajaran IPS Tentang Peninggalan Sejarah di Kelas V SDN Waringinjaya 01 Kecamatan Kedungwaringin Kabupaten Bekasi.

1 2 36

PENGGUNAAN MEDIA KOTAK GAMBAR PUTAR UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA PADA PEMBELAJARAN TENTANG KERAGAMAN BUDAYA MASYARAKAT (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas IV SDN Cibala Kecamatan Jatinunggal Kabupaten Sumedang).

1 2 53

Karya Tulis Meningkatkan Pemahaman Siswa melalui Penggunaan Media Pembelajaran di Kelas Iv SD Negeri Kalongsawah 06

0 1 36

(ABSTRAK) Peningkatan Pemahaman Budi Pekerti Anak Melalui Media gambar pada Siswa Kelas IV SD Negeri Gesengan 01 Kecamatan Cluwak Kabupaten Pati.

0 0 1