Jumlah Sampel 2015 3394 ped Pedoman Pencacah Survei Luas Panen dan Luas Lahan Tanaman Pangan 2015

16 |Pedomanan Pencacah Survei Luas Panen dan Luas Lahan Tanaman Pangan 2015 tp r K k tp r k tp r k tp r k m M M m    1  dengan: tp r k M : luas panen jenis tanaman t provinsi p subround r kabupaten k.  Dari target sampel rumah tangga per jenis tanaman per provinsi per subround per kabupaten, dilakukan alokasi sampel rumah tangga per strata dengan rumus: tp r k H h tp r kh tp r kh tp r kh m M M m    1  dengan: tp r kh M : luas panen jenis tanaman t provinsi p subround r kabupaten k strata h.

3.4 Prosedur Pengambilan Sampel

Desain sampling yang digunakan adalah two-stage stratified sampling design. Pengambilan sampel pada setiap subround per strata dilakukan secara independen dengan prosedur sebagai berikut:  Tahap pertama, dari kerangka sampel blok sensus diambil sejumlah blok sensus secara probability proporsional to size dengan size luas tanam jenis tanaman terpilih yang diusahakan rumah tangga sesuai stratanya. Misalnya pengambilan sampel blok sensus pada kerangka sampel subround 1 untuk strata 1 padi sawah, digunakan size luas tanam padi sawah subround 1 yang diusahakan rumah tangga. Khusus untuk pengambilan sampel blok sensus pada strata nonkonsentrasi, size yang digunakan adalah jumlah luas tanam dari keempat komoditas terpilih yang diusahakan rumah tangga pada subround yang sesuai.  Tahap kedua, dari kerangka sampel rumah tangga di setiap blok sensus, diambil rumah tangga yang mengusahakan tanaman pangan terpilih secara sistematik, dengan implicit stratification berdasarkan variabel luas tanaman yang dipanen, jenis lahan luas panen terluas, dan status usaha luas panen terluas. Pedoman Pencacah Survei Luas Panen dan Luas Lahan Tanaman Pangan 2015| 17 Pengambilan sampel blok sensus dilakukan di BPS, sedangkan pengambilan sampel rumah tangga dilakukan di daerah setelah pemutakhiran rumah tangga pada blok sensus selesai. Entri data hasil pemutakhiran, pengambilan sampel rumah tangga, dan pencetakan daftar sampel rumah tangga menggunakan sistem yang disiapkan oleh Direktorat Sistem Informasi Statistik.

3.5 Prosedur Estimasi

Estimasi karakteristik hasil pencacahan Survei Luas Panen dan Luas Lahan Tanaman Pangan 2015 dilakukan pada level kabupaten per subround per jenis tanaman. Prosedur penghitungan faktor pengali sebagai berikut: Tahap Unit Jumlah unit dalam strata h Metode Penarikan sampel Peluang Fraksi Populasi Sampel 1 2 3 4 5 6 7 1 Blok sensus N h n h pps, size L hi luas tanam tanaman terpilih di setiap blok sensus h h i L L h h i h L L n 2 Rumah tangga h i M h i m Sistematik h i M 1 h i h i M m Berdasarkan tabel sampling scheme di atas, design weight untuk setiap rumah tangga pada blok sensus i setiap subround dapat dihitung dengan rumus: h i h i h i h h h i m M L n L w  , dengan L h : Total luas tanam tanaman terpilih hasil pencacahan ST2013-L dari seluruh blok sensus suatu kabupaten di strata h, L hi : Jumlah luas tanam hasil pencacahan ST2013-L pada strata h blok sensus i, n h : Jumlah sampel blok sensus pada strata h, h i M : Jumlah rumah tangga hasil pemutakhiran dokumen VP2015-P pada blok sensus terpilih di strata h blok sensus i, 18 |Pedomanan Pencacah Survei Luas Panen dan Luas Lahan Tanaman Pangan 2015 h i m : Jumlah sampel rumah tangga pada strata h blok sensus i. Estimasi karakteristik Y suatu kabupaten berdasarkan data hasil pencacahan pada strata h blok sensus i rumah tangga ke-j adalah:            h h i h h n i m j h ij h i H h n i m j h ij h i h i h i h h y w y m M L n L Y 1 1 1 1 1 1  , dan variansnya adalah:          H h n i h h i h h h i Y Y n n Y v 1 1 2 1 1    , dengan:    h i m j h ij h i h i h i y m M Y 1 ˆ dan     h h i n i m j h ij h i h i h i h h h y m M L n L Y 1 1 ˆ . Kerangka sampel yang digunakan untuk pemilihan sampel rumah tangga pengukuran luas lahan adalah daftar rumah tangga terpilih Survei Luas Panen dan Luas Lahan Tanaman Pangan 2015 pada setiap kabupatenkota. Dari kerangka sampel tersebut diambil 10 sampel rumah tangga untuk dilakukan pengukuran lahan. Pemilihan sampel dilakukan secara sistematik melalui sistem yang telah disiapkan oleh Direktorat Sistem Informasi Statistik: i. Data yang digunakan adalah daftar seluruh rumah tangga terpilih Survei Luas panen dan Luas Lahan Tanaman Pangan 2015 dari seluruh blok sensus sampel dalam satu kabupatenkota yang diurutkan menurut identitas rumah tangga dan jenis tanaman terpilih. Satu rumah tangga yang terpilih sampel untuk dua atau lebih jenis tanaman dianggap sebagai dua atau lebih entitas rumah tangga. ii. Membuat stratifikasi implisit berdasarkan variabel jenis tanaman, luas tanaman yang dipanen, jenis lahan luas panen terluas, dan status usaha luas panen terluas. iii. Melakukan pemilihan sampel rumah tangga secara sistematik. iv. Memberi tanda bintang untuk rumah tangga terpilih sampel pengukuran luas lahan pada daftar sampel rumah tangga yang sama dengan sampel rumah tangga yang diwawancarai.

3.6 Pemilihan Sampel Pengukuran Luas Lahan