BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN
1. Desain Penelitian
Desain penelitian yang digunakan adalah desain deskriptif korelasi yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan sosial keluarga dengan
frekuensi kekambuhan pasien skizofrenia paranoid di Poliklinik RS Jiwa Daerah Propsu Medan.
2. Populasi, Sampel Penelitian dan Teknik Sampling 2.1 Populasi Penelitian
Populasi dalam penelitian ini seluruh keluarga dari pasien skizofrenia paranoid yang mengalami kekambuhan dan sedang rawat jalan di Poliklinik
Rumah Sakit Jiwa Daerah Propinsi Sumatera Utara Medan dengan jumlah 237 pasien per bulan Laporan Rekam Medik RSJ, 2009.
2.2 Sampel Penelitian
Penentuan besar sampel dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan tabel power analysis
. Dalam penelitian ini ditetapkan derajat ketepatan α sebesar 0.05, power sebesar 0.80 dan effect size sebesar 50 sehingga besarnya jumlah
sampel dalam penelitian ini adalah 32 orang Polit Hungler, 1999.
2.3 Teknik Sampling
Pada penelitian ini, pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling dengan mengambil responden yang tersedia saat itu dan telah memenuhi
kriteria sampel yang telah ditentukan terlebih dahulu Nursalam, 2003.
24
Universitas Sumatera Utara
Kriteria yang ditentukan untuk subjek penelitian ini adalah : 1 keluarga inti ayah, ibu, kakakibu, suamiistri dari pasien skizofrenia paranoid yang
mengalami kekambuhan skizofrenia paranoid yang sedang rawat jalan di Poliklinik Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara Medan, 2 tinggal
serumah dengan pasien, 3 pasien menderita skizofrenia paranoid lebih dari 1 tahun pasien lama.
3. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Poliklinik Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara Medan, pada bulan Desember 2010 sampai Januari 2011 di
Medan. Alasan melakukan penelitian di Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi
Sumatera Utara Medan karena Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara Medan sebagai tempat untuk praktek pendidikan keperawatan jiwa dan pusat
rujukan bagi penderita gangguan jiwa di wilayah Sumut dan NAD.
4. Pertimbangan Etik
Penelitian ini dilakukan setelah peneliti mendapat persetujuan dari Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Setelah mendapat surat izin peneliti
dari Fakultas Keperawatan USU maka peneliti menyerahkan surat izin penelitian kepada Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara Medan.
Setelah izin didapatkan dari Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara Medan maka peneliti melaksanakan penelitian dengan memberi penjelasan
kepada calon responden tentang tujuan penelitian dan prosedur pelaksanaan penelitian. Peneliti menyertakan langsung lembar persetujuan peneliti kepada
calon responden, apabila calon responden dijadikan objek penelitian, maka 25
Universitas Sumatera Utara
terlebih dahulu harus menandatangani lembar persetujuan. Jika calon responden tidak bersedia atau menolak untuk dijadikan objek penelitian maka peneliti tidak
memaksa dan tetap menghormati haknya. Untuk menjaga kerahasiaan catatan mengenai responden pada lembar pengumpulan data kuesioner yang diisi oleh
responden, Lembar tersebut hanya diberi nomor kode tertentu. Data yang diperoleh dari responden hanya digunakan untuk kepentingan penelitian dan
kerahasiaan informasi yang diberikan responden dijamin oleh peneliti Nursalam, 2003.
5. Instrumen Penelitian